Pilihan
Doa Rakyat Inhu, Tuah Keramat Bukit Embun Dodi Irawan Bakaghojo Raih Juara 1
Heboh, Adila Ansori Terkejut Soal Isu Pergantian Pimpinan DPRD Inhu
Dodi Nefeldi SPBU Masuk DCS PDI-Perjuangan, Ini Nomor Urutnya
6 Manfaat Kurma Untuk Kesehatan
Inspektorat Pekanbaru Tangani Empat Kasus Pungli Bernilai Milyaran
PELITARIAU, Pekanbaru - Kepala Inspektorat Pekanbaru menyatakan bahwa pihaknya saat ini tengah melakukan penyelidikan empat kasus pungutan liar (pungli) yang terjadi dilingkungan Dinas Pendidikan.
Tidak tangung tangung dari empat kasus tersebut pelaku pungli bisa mengumpulkan dana milyaran rupiah.
Bermodus iming - iming bisa menguruskan seorang guru honorer jadi seoeang pegawai negeri sipil (PNS) pelaku yang inisialnya A bersama guru-guru mengelabui korbannya. Cukup dengan membayar uang sebanyak Rp 35 juta saja mereka dijanjikan akan diangkat menjadi PNS.
"Kejadian ini sudah berlangsung sangat lama, yakni sejak tahun 2014 lalu, dan sudah banyak korban yang mereka tipu. Pelakunya ada lima orang yang dimotori oleh A bersama guru berinisial Z, E, H, dan N. Dari mereka berlima baru H yang sudah diproses hukum dan sekarang sudah bebas. Namun untuk status PNSnya saat ini sedang diproses pemberhentian," jelas Kepala Inspektorat Pekanbaru Azmi.
Azmi menekankan bahwa saat ini pihaknya sedang melakukan penyelidikan terhadap seluruh pelaku pungli tersebut. Karena saat ini pelaku utamanya masih buron yakni yang berinisial A.
"Sementara Z yang sehari hari bekerja sebagai guru SMA 10, E selaku TU SMA 3 sudah ditahan polreata kota Pekanbaru. Meakipun dalam ranah pihak kepolisian kita masih melakukan pendalaman untuk memberikan untuk menetapkan sanksi dan jaringan mereka yang lainnya, " tegasnya.
Ditanya, apakah pihaknya akan melakukan pembentukan tim pemberantasan pungli, Azmi mengatakan bahwa pihaknya saat ini belum berencana kearah situ. Saat ini tim inspektorat sudah dirasa cukup untuk memberantas kasus pungli di jajaran pemerintah kota Pekanbaru.
"Kita minta kepada masyarakat jangan percaya dengan iming-iming dari siapapun dan jangan mau membayar untuk layanan yang tidak jelas. Tanya aturannya, kalau ada baru bayar tapi kalau tidak maka hak masyarakat untuk menolaknya dan melaporkannya, " tutupnya. ***(al)
JMSI Lakukan Pertemuan dengan Anggota DPRD Riau Parisman Ihwan
PELITARIAU, Pekanbaru - Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) Provinsi Riau melk.
Sebentar Lagi Diresmikan, Riau Creative Hub Wadah Untuk Insan Ekraf
PELITARIAU Pekanbaru - Riau Creative Hub akan diresmikan awal Mei mendatan.
Kajati Riau Terima Kunjungan Anggota Komisi II DPR RI
PELITARIAU, Pekanbaru - Selasa Tanggal 23 April 2024 sekira pukul 13.00 Wib, Ber.
Hari Kedua Pra TMMD ke 120 Kodim 0301 Pbr, Satgas Lakukan Tanam Crocok Pondasi Rumah Warga Meranti Pandak
PELITARIAU, Pekanbaru - Memasuki hari kedua Pra TMMD ke 120 tahun 2024, Pe.
Hari Bhakti Pemasyarakatan Ke-60, Pemasyarakatan Sehat Lapas Selatpanjang
PELITARIAU, Meranti - Lapas Selatpanjang melaksanakan kegiatan Bersih-bersih dan.
Sambut HBP ke - 60 Tahun, Lapas Selatpanjang Bersama Ibu Dharma Wanita Gelar Donor Darah
PELITARIAU, Meranti - Dalam rangka menyambut peringatan Hari Bhakti Pemasyarakat.