Pilihan
Doa Rakyat Inhu, Tuah Keramat Bukit Embun Dodi Irawan Bakaghojo Raih Juara 1
Heboh, Adila Ansori Terkejut Soal Isu Pergantian Pimpinan DPRD Inhu
Dodi Nefeldi SPBU Masuk DCS PDI-Perjuangan, Ini Nomor Urutnya
6 Manfaat Kurma Untuk Kesehatan
Secara Umum Inhu Aman, Potensi Konflik Tetap Ada
PELITARIAU, Rengat-Secara umum sampai saat ini kondisi wilayah Inhu aman dan kondusif . Namun demikian masih ada potensi konflik yang perlu mendapatkan perhatian agar tidak timbul gejolak yang dapat menggangu ketertiban dan kenyamanan masyarakat.
Hal tersebut terungkap saat dilaksanakannya Rapat Koordinasi (Rakor) Tim Terpadu Penanganan Gangguan Keamanan Dalam Negeri tahun 2014 Kab. Inhu. Rakor yang dilaksanakan Senin (29/9) di Ruangan Rapat Bupati diikuti oleh Asisten Ekonomi dan Pembangunan Setwilda Inhu, Camat se Kab. Inhu, Wakil Kejari , Kasdim Inhu, Wakapolres Inhu, Kepala Satpol PP dan undangan lainnya.
Asisten Ekonomi dan Pembangunan Setwilda Inhu Isjarwadi dalam rakor tersebut menguraikan secara umum situasi keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah Kabupaten Indragiri Hulu ini aman dan kondusif. Melalui Rakor diharpkan perlunya keterpaduan gerak dan langkah satuan kerja baik Instansi Pemerintah maupun Intansi Vertikal.
“Serta juga Aparat Keamanan dalam hal membuat kebijakan tapal batas, pembagian lahan, pelayanan administrasi dan masalah ketenangan kerja. Sehingga dengan keterpaduan diperoleh satu sikap yang sama dalam menyelesaikan suatu permasalahan,”jelas Isjarwadi.
Dijelaskannya berbagai potesni komflik yang dapat menggenagu ketenteraman dan ketertiban masyarakat harus dapat dituntaskan dengan cara arif dan bijaknsana. Seperti penyelesaian penegasan batas hutan lindung yang masuk kawasan Taman Nasional Tesso Nilo ( TNTN ) dan perkebunan yang dikelola Perusahaan dengan lahan masyarakat, peningkatan pelayanan administrasi dalam pelayanan pembuatan surat – surat tanah dan perluasan lahan pertanian dan perkebunan masyarakat.
Selanjutnya juga harus dilakukan pendekatan kepada perusahaan agar berperan serta dalam membangun desa melalui program CSR dan ketenagakerjaan. Mempercepat upaya penyelesaian/ penyerahan lahan masyarakat yang sudah menjadi kesepakatan awal antara kedua belah pihak.
“Meningkatkan koordinasi pihak perusahaan dengan pemerintah Kabupaten, Kecamatan, dan Desa/Kelurahan dalam menyelesaiakan konflik dengan masyarakat. Melakukan sosialisasi masyarakat yang tergabung dalam usaha “PETI” sekaligus pengalihan usaha dan pemberian bantuan usaha serta memberikan keterampilan melalui pembinaan berkelanjutan,”jelas Isjawardi.
Lebih jauh diungkapkannya penerbitan surat izin terhadap pembangunan rumah ibadah atau gereja harus benar-benar mengacu kepada SKB Mentri terutama didalam penandatanganan masyarakat yang berada di lingkungan gereja. Sehingga tidak timbul permasalahan ditengah-tengah masyarakat yang saat ini sudah aman dan kondusif. (cr. rio)
Editorial: Rio Ahmad
Kembali, Polsek Pekanbaru Kota Melaksanakan Kegiatan KRYD Antisipasi Tindak Kejahatan
PELITARIAU, Pekanbaru - Untuk memberikan rasa aman ditengah masyarakat ser.
Plt Bupati Asmar Lepas Kafilah Meranti Ikuti MTQ Provinsi Riau di Kota Dumai
PELITARIAU, Meranti - Pelaksana tugas (Plt) Bupati Kepulauan Meranti AKBP (Purn).
400 Kilo Liter BBM Didistribusikan ke Kios dan SPBU, Polres Meranti dan Pemda terus Pantau Hingga Pengawalan
PELITARIAU, Meranti - Polres Kepulauan Meranti dan Pemerintah Daerah Kepulauan M.
Danlanal Dumai Pimpin Sertijab, Danposal Selatpanjang Pindah Dan Ini Pegantinya
PELITARIAU, Dumai - Komandan Pangkalan TNI AL Dumai Kolonel Laut (P) Boy Yopi Ha.
Lepas Keberangkatan Kafilah Rohil untuk MTQ ke-XLII Provinsi Riau, Ini Harapan Bupati Rokan Hilir
PELITARIAU, ROHIL - Bupati Rokan Hilir (Rohil) Afrizal Sintong secara resmi mele.
Giat KRYD Polsek Senapelan Antisipasi Arus Balik Lebaran
PELITARIAU, Pekanbaru - Polsek Senapelan melakukan kegiatan rutin yang di .