Pilihan
Melawan Rasa Malas, Untuk Menggapai Kebahagiaan
Awarding Night, Duo Dodi Dapat Anugrah "Politisi Pejuang Rakyat" Dari JMSI
5 Rekomendasi Laptop Gaming Terbaik Tahun 2024 dari ASUS
Ditanya Keseriusan Parpol Mengusung Elda Suhanura di Pilkada Inhu 2024
Merdeka Ekspor
Riau Lepas Rp.1 Triliun Komoditas Pertanian
PELITARIAU, DUMAI - Presiden Joko Widodo melakukan Pelepasan Ekspor Merdeka komoditas Pertanian. Kegiatan ini dilaksanakan secara serentak secara virtual di 17 lokasi yaitu 16 Pelabuhan di Indonesia dan Bandar Udara Soekarno Hatta, Banten, Sabtu (14/8).
Presiden menyampaikan, sektor pertanian merupakan salah satu sektor yang mampu bertahan dari hantaman pandemi. Ekspor pertanian di tahun 2020, mencapai Rp451,8 triliun, naik 15,79 persen dibandingkan tahun 2019 yang angkanya Rp390,16 triliun. Dan pada semester pertama tahun 2021.
Dari Januari sampai dengan Juli 2021, ekspor mencapai Rp.282,86 triliun, naik 14,05 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2020, yaitu sebesar Rp.202,05 triliun. Peningkatan ekspor komoditas pertanian ini berdampak pada peningkatan kesejahteraan petani juga.
"Saya mendapatkan angka, jadi nilai tukar petani (NTP) kita terus membaik. Pada Juni 2020, nilai tukar petani berada di angka 99,60. Secara konsisten meningkat hingga Desember 2020 mencapai 103,25 dan Juni 2021 mencapai 103,59. Menurut saya, ini sebuah kabar yang baik, yang bisa memacu semangat petani-petani kita untuk tetap produktif di masa pandemi," kata Presiden Joko Widodo.
?
Sementara, Gubernur Riau Syamsuar yang mengikuti kegiatan Pelepasan Merdeka Ekspor Pertanian di Pelabuhan Pelindo I Cabang Dumai, mengatakan, berdasarkan data yang ia terima dari Balai Karantina Pertanian (BKP) Kelas I Pekanbaru, jumlah total volume komoditi ekspor pertanian dari Riau, mencapai 108 juta kilo gram dan total nilai ekspor tercatat Rp.1,052 triliun.
"Kegiatan pelepasan ekspor ini selain di Dumai, juga dilaksanakan di wilayah kerja lingkup BKP Kelas I Pekanbaru lainnya, yaitu di UPT Induk dengan nilai 13 milyar rupiah. Tembilahan dengan nilai 10 milyar rupiah, Sungai Guntung dengan nilai Rp. 1,3 milyar rupiah dan Selatpanjang dengan nilai 256 juta rupiah. Dumai sendiri memiliki nilai ekspor terbesar yaitu sejumlah Rp.1 triliun lebih," kata Gubernur Riau.
"Saya dalam hal ini sebagai wakil dari Provinsi Riau, berkomitmen akan meningkatkan nilai ekspor komoditas pertanian. Dimana hingga hari ini, nilai ekspor Provinsi Riau sudah mencapai sebesar 23,5 triliun rupiah atau naik 31 persen dibandingkan periode yang sama di tahun 2020 dengan nilai 18 trilliun rupiah.
?
Riau melepas ekspor produk pertanian yang berasal dari komoditas kepala sawit dan turunannya, kelapa dan turunannya, talas, karet, sagu, gula merah, dan lain-lain. Adapun ekspor komoditas pertanian yang dilepas dari Provinsi Riau adalah ;
Kabupaten Kepulauan Meranti
1. Kelapa bulat
Volume 116.000,00 Kg, nilai ekspor Rp.256.300.000,00. Eksportir CV. Asbabul Rizky dan CV. Sawerigading Jaya Raya. Tujuan ekspor Malaysia
Kota Pekanbaru
1. Air Kelapa
Volume 193.446,00 Kg, nilai ekspor Rp. 1.386.660.000,00. Eksportir PT. Pulau Sambu dan PT. Riau Sakti United Plantation. Tujuan ekspor China.
2. Kelapa Parut
Volume 256,94 Kg, nilai ekspor Rp.2.040.912.760,00. Eksportir PT. Pulau Sambu dan PT. Riau Sakti United Plantation. Tujuan ekspor China, Spanyol, Turki, Brazil, Maroko, dan Algeria.
3. Santan Kelapa
Volume 201.807,00 Kg, nilai ekspor Rp.3.076.404.425,00. Eksportir PT. Pulau Sambu dan PT. Riau Sakti United Plantation. Tujuan ekspor, Belgia, Prancis, dan Australia.
4. Cangkang Sawit
Volume ekspor 8.000.000,00 Kg, nilai ekspor Rp. 6.534.450.000,00. Eksportir PT. Jatim Propertindo. Tujuan ekspor Singapura.
Kabupaten Indragiri Hilir
1. Kelapa Bulat
Volume ekspor 1.790.000,00 Kg, nilai ekspor Rp.11.901.875.000,00. Eksportir
CV. Komala Line dan CV. Line Cargo. Tujuan ekspor Malaysia.
Kota Dumai
1. Crude Glycerine
Volume ekspor 2.109.690,00 Kg, nilai ekspor Rp. 134.477.547.732,00. Ekportir PT. Wilmar Bio Energi Indonesia. Tujuan ekspor China.
2. Jahe
Volume ekspor 5.632,00 Kg, nilai ekspor Rp.61.952.000,00. Eksportir CV Putra Mandiri dan CV. Pemuda Tiga Satu. Tujuan ekspor Malaysia.
3. Keladi
Volume ekspor 5.000,00 Kg, nilai ekspor Rp.48.000.000,00. Eksportir CV. Putra Mandiri Jaya dan CV Pemuda Tiga Satu. Tujuan ekspor Malaysia
4. Kencur
Volume ekspor 320,00 Kg, nilai ekspor Ro. 12.800.000,00. Eksportir CV. Putra Mandiri Jaya. Tujuan ekspor Malaysia.
5. Kentang
Volume ekspor 300,00 Kg, nilai ekspor Rp.2.700.000,00. Eksportir CV. Putra Mandiri Jaya. Tujuan ekspor Malaysia .
6. Kincung
Volume ekspor 600,00 Kg, nilai ekspor Rp.24.000.000,00. Eksportir CV. Pemuda Tiga Satu. Tujuan ekspor Malaysia.
7. Palm Kernel Expeller
Volume ekspor 12.900.000,00 Kg, nilai ekspor Rp. 20.020.800.000,00. Eksportir PT. Inti Benua Prakasatama. Tujuan ekspor China.
8. Palm Kernel Shell
Volume ekspor 21.000.000,00 Kg, nilai ekspor Rp. 27.279.000.000,00. Eksportir PT. Energi Unggul Persada dan PT. Fortius Agro Asia. Tujuan ekspor Jepang
9. Palmitic Stearin Acid
Volume ekspor 1.499.977,00 Kg, nilai ekspor Rp. 15.884.751.930,00. Eksportir PT. Wilmar Nabati Indonesia. Tujuan ekspor China.
10. Petai
Volume ekspor 1.740,00 Kg, nilai ekspor Rp.156.600.000,00. Eksportir CV. Pemuda Tiga Satu. Tujuan ekspor Malaysia.
11. RBD Palm Kernel Oil
Volume ekspor 2.300.000,00 Kg, nilai ekspor Rp.24.978.000.000,00. Eksportir PT. Inti Benua Perkasatama. Tujuan ekspor Haiti.
12. RBD Palm Oil
Volume ekspor 22.449.027,00 Kg. Nilai ekspor Rp. 324.326.265.095,56. Ekportir PT. Inti Benua Perkasatama, PT. Wilmar Nabati Indonesia, PT. Ivo Mas Tunggal, dan PT. Sari Dumai Sejati. Tujuan ekspor China, Colombia, Haiti, dan Mexico.
13. RBD Palm Olein
Volume ekspor 28.499.120,00 Kg, nilai ekspor Rp.307.791.028.428,00. Ekportir PT. Inti Benua Perkasatama, PT. Wilmar Nabati Indonesia, PT. Ivo Mas Tunggal. Tujuan ekspor China, Haiti, dan Mexico.
14. RBD Palm Stearin
Volume ekspor 6.499.338,00 Kg, nilai ekspor Rp. 75.170.124.568,00. Eksportir PT. Benua Perkasatama, PT Wilmar Nabati Indonesia, dan PT. Ivo Mas Tunggal. Tujuan ekspor China, Haiti, dan Mexico.
15. Serai
Volume ekspor 4.800,00 Kg, nilai ekspor Rp. 28.800.000,00. Ekportir CV. Pemuda Tiga Satu. Tujuan ekspor Malaysia .
16. Split Palm Kernel Fatty Acid
Volume ekspor 9.999.930,00 Kg, nilai ekspor Rp.104.886.356.080,00. Eksportir PT. Sari Dumai Sejati. Tujuan ekspor China.
17. Splitter Grade Crude Glycerine
Volume ekspor 339.986,00 Kg, nilai ekspor Rp.4.024.033.158,00. Eksportir PT. Wilmar Nabati Indonesia. Tujuan ekspor China.
18. Stearic Acid
Volume ekspor 999.888,00 Kg, nilai ekspor Rp. 12.587.793.009,00. Eksportir PT. Wilmar Nabati Indonesia. Tujuan ekspor China.
19. Tunas Kol
Volume ekspor 9.500,00 Kg, nilai ekspor Rp. 190.000.000,00. Eksportir CV. Putra Mandiri Jaya dan CV. Pemuda Tiga Satu. Tujuan ekspor Malaysia.
20. Ubi Jalar
Volume ekspor 16.000,00 Kg, nilai ekspor Rp. 112.000.000,00. Eksportir CV. Putra Mandiri Jaya, CV. Pemuda Tiga Satu. Tujuan ekspor Malaysia. **Prc7
Blockchain Sebagai Solusi untuk Transparansi dan Efisiensi Perdagangan Karbon
PELITARIAU - Perdagangan karbon adalah mekanisme yang dirancang untuk mengurangi.
Kasus Penembakan Rahimandani Dibawa JMSI ke Forum Internasional
PELITARIAU, Jakarta -- Upaya pembunuhan Wakil Ketua Umum Jaringan Media Si.
Ketum PWI Pusat Peringatkan Bahaya Surat Palsu dan Klaim Pengurus Ilegal
PELITARIAU, Jakarta - Ketua Umum PWI Pusat, Hendry Ch Bangun, memperingatkan mas.
Kejaksaan Tinggi Riau Menerima Penghargaan Terbaik III Pemberitaan
PELITARIAU, Jakarta - Kamis Tanggal 05 September 2024 Bertempat di Hotel Ambhara.
Ketua Umum PWI Tingkatkan Tata Kelola Dengan Sertifikasi GRC
PELITARIAU, Jakarta - Ketua Umum Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat, Hendr.
Ketum PWI Pusat Hendry Ch Bangun Harapkan Pilkada di Aceh Berjalan Aman dan Lancar
PELITARIAU, Jakarta - Memasuki masa Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Pers.