Pilihan
Doa Rakyat Inhu, Tuah Keramat Bukit Embun Dodi Irawan Bakaghojo Raih Juara 1
Heboh, Adila Ansori Terkejut Soal Isu Pergantian Pimpinan DPRD Inhu
Dodi Nefeldi SPBU Masuk DCS PDI-Perjuangan, Ini Nomor Urutnya
6 Manfaat Kurma Untuk Kesehatan
Jum'at Barokah Resta Pekanbaru Sambangi Rumah Nenek Pedagang Peyek Keliling
PELITARIAU, Pekanbaru - Tim Jum’at Barokah Polresta Pekanbaru mendatangi rumah nenek Zaitun (73) pedagang keripik peyek keliling Jalan Pepaya gang masjid Kelurahan Jatirejo, Kecamatan Sukajadi, Jumat (04/05) Pukul 14.00 WIB.
Tim Jumat Barokah ini terdiri dari Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Susanto Sik SH MH yang diwakilkan oleh Wakapolresta Pekanbaru AKBP Edy Sumardi Priadinita SIK, Bid Dokkes Polda Riau, IDI Cabang Pekanbaru, PERKI (Perhimpunan Dokter Spesialis Kardiologi Indonesia) cabang Pekanbaru.
Selanjutnya dihadiri PDGI cabang Pekanbaru, Ketua LBP2AR, LSM Perempuan LIRA, FJPI, Kanit Provost, sang motivator anak menderita difabel Bulan Karunia, perwakilan Bujang Dara Pekanbaru, tim media serta tim Jum'at Barokah.
Wakapolresta Pekanbaru menjelaskan kenapa mendatangi rumah nenek Zaitun dikarenakan nenek ini banting tulang untuk menghidupi keluarganya dengan berdagang kripik peyek keliling kalau memiliki modal. Apalagi nenek itu mempunyai seorang anak yang tidak memiliki pekerjaan.
“Kami memperoleh informasi tentang bagaimana nenek Zaitun harus menghidupi keluarga dengan segala keterbatasan. Makanya pihak kami putuskan hari ini untuk datang memberikan bantuan kepada nenek tersebut,” terang Wakapolresta.
Ditambahkan Edy, selain memberikan bantuan kepada nenek Zaitun, tim Jum'at Barokah Polresta Pekanbaru juga memberikan bantuan kursi roda kepada Lutfhi Sakhi Zaidan (4) seorang anak yang menderita difable yang hanya bisa berbaring dan tidak bisa apa-apa.
Sementara nenek Zaitun kepada awak media mengatakan bahwa dia memiliki keahlian hanya membuat kripik peyek yang bakalan didagangnya keliling menanggung kehidupan keluarganya dengan 1 orang anak. Terkadang kalau tidak memiliki modal, nenek Zaitun menunggu bantuan dari warga sekitar rumahnya.
“Beginilah kondisi rumah nenek nak, terkadang kami masak kalau ada uang. kalau tidak menunggu bantuan dari warga sekitar. Nenek memiliki seorang anak tetapi tidak bekerja. Sedangkan untuk berjualan, nenek harus memiliki modal dulu," terang nenek lulusan Pesantren Gontor tersebut
Sementara ditempat yang sama lurah Jatirejo Evi Budiarti mengapresiasi kegiatan Jumat Barokah ini, karena bisa menjadi contoh bagi seluruh pihak terkait khususnya kita bagi warga yang keluarganya mampu.
“Keluarganya berharap kedepannya ada pihak lain juga selain instansi Polri, Dokter untuk memperhatikan keluarganya,"tutup Lurah. **
Tim Sosialiasi dan Pemantauan Evaluasi Kinerja Pelayanan Publik Polda Riau Datangi Mapolres Kepulauan Meranti
PELITARIAU, Meranti - Tim Sosialisasi dan Pemantauan Evaluasi Kinerja Penyelengg.
Kasdim 0301 PBR Hadiri Undangan Halal Bihalal Bersama Kapolda Riau
PELITARIAU, Pekanbaru - Masih dalam suasana di bulan Syawal, Kepala Staf K.
Jatanras Polda Riau Mengamankan Debt Collector Yang Menghadang Pengemudi di Jalan Yos Sudarso
PELITARIAU, Pekanbaru - Sebuah insiden yang sempat viral di media sosial terjadi.
Wakajati Riau Hadiri Upacara Peringatan Hari Otonomi Daerah XXVIII Tahun 2024
PELITARIAU, Pekanbaru - Kamis Tanggal 25 April 2024 sekira pukul 07.30 Wib, Bert.
Kalapas Selatpanjang Sugiyanto Hadiri Serah Terima CPNS di Lingkungan Kanwil Kemenkumham Riau 2024
PELITARIAU, Pekanbaru - Sebanyak 31 CPNS Tahun 2023 di Lingkungan Kantor Wilayah.
DPC PKB Buka Penjaringan Bacabup dan Bacawabup Kepulauan Meranti 2024
PELITARIAU, Meranti - Dewan Pengurus Cabang (DPC) partai PKB telah bersiap-siap .