Pilihan
Doa Rakyat Inhu, Tuah Keramat Bukit Embun Dodi Irawan Bakaghojo Raih Juara 1
Dibaca : 6467 Kali
Heboh, Adila Ansori Terkejut Soal Isu Pergantian Pimpinan DPRD Inhu
Dibaca : 3049 Kali
Dodi Nefeldi SPBU Masuk DCS PDI-Perjuangan, Ini Nomor Urutnya
Dibaca : 7934 Kali
6 Manfaat Kurma Untuk Kesehatan
Dibaca : 1659 Kali
BEM UR Gelar Talkshow Pangan Sagu
Pj Bupati Meranti : Saya Tantang Mahasiswa
Pj Bupati Meranti saat meninjau mahasiswa memasak mie sagu pada dapur umum yang terbuat dari tenda
PELITARIAU, Pekanbaru- Penjabat (Pj) Bupati Kepulauan Meranti Edy Kusdarwanto berkesempatan menghadiri serta menjadi narasumber dalam talkshow pangan
sagu di venue panjat tebing Universitas Riau (UR), pada Minggu (15/11) kemarin.
Dalam Talkshow yang digelar Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) UR tersebut, Pj Bupati Meranti mengajak mahasiswa agar ikut mempopulerkan pangan sagu. Selain dengan cara meningkatkan konsumsi panganan dari sagu, mahasiswa juga diajak membuka gerai sagu.
Terkait kegiatan tersebut, tema yang diangkat dalam Kegiatan yang ditaja BEM UR, mengangkat tentang pangan pada even Harmoni Sejuta Karya.
"Saya tantang mahasiswa untuk membuka gerai pangan dari sagu agar pangan sagu yang asli Indonesia ini bisa kembali dikonsumsi secara luas, " ungkap Edy.
Karena menurutnya, sagu sebagai pangan nusantara sudah dimanfaatkan sejak dahulu kala. Bahkan pada relief di Candi Borobudur terdapat relief pohon sagu selain relief kelapa, lontar dan aren.
"Kita berharap pembahasan tentang sagu tidak hanya pada seminar-seminar tapi juga pada semakin banyak hasil olahan pangan dan lainnya yang menggunakan sagu. Agar semakin luas konsumsi sagu dalam masyarakat, " terang dia.
Selain itu, Edy juga memberikan apresisasi khusus kepada mahasiswa UR yang ikut berupaya mempopulerkan makanan sagu. Meski lahan sagu terluas di Riau ada di Meranti, namun Edy mengatakan hampir seluruh kabupaten/kota di Riau ditumbuhi tanaman sagu.
"Kita perlu meluruskan mindset masyarakat bahwa sagu itu bukan makanan kelas dua, bukan makanan orang miskin. Bahkan sagu itu jauh lebih baik dari beras, " paparnya.
Pada kegiatan itu pula, Pj Bupati sempat meninjau mahasiswa memasak mie sagu pada dapur umum yang terbuat dari tenda. Ada sekitar enam kuali yang digunakan untuk menggoreng mie sagu.
Terlihat para mahasiswa saling berkerja sama menggoreng dan membersihkan sayur toge sebagai campuran mie sagu goreng dan mencampurkan cabe. Pj Bupati Edy memuji kerjasama mahasiswa dalam memasak. Dia sembat bercanda dengan mengatakan bahwa kerjasama memasak yang baik akan membuat mie sagu semakin enak.***wr
Dalam Talkshow yang digelar Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) UR tersebut, Pj Bupati Meranti mengajak mahasiswa agar ikut mempopulerkan pangan sagu. Selain dengan cara meningkatkan konsumsi panganan dari sagu, mahasiswa juga diajak membuka gerai sagu.
Terkait kegiatan tersebut, tema yang diangkat dalam Kegiatan yang ditaja BEM UR, mengangkat tentang pangan pada even Harmoni Sejuta Karya.
"Saya tantang mahasiswa untuk membuka gerai pangan dari sagu agar pangan sagu yang asli Indonesia ini bisa kembali dikonsumsi secara luas, " ungkap Edy.
Karena menurutnya, sagu sebagai pangan nusantara sudah dimanfaatkan sejak dahulu kala. Bahkan pada relief di Candi Borobudur terdapat relief pohon sagu selain relief kelapa, lontar dan aren.
"Kita berharap pembahasan tentang sagu tidak hanya pada seminar-seminar tapi juga pada semakin banyak hasil olahan pangan dan lainnya yang menggunakan sagu. Agar semakin luas konsumsi sagu dalam masyarakat, " terang dia.
Selain itu, Edy juga memberikan apresisasi khusus kepada mahasiswa UR yang ikut berupaya mempopulerkan makanan sagu. Meski lahan sagu terluas di Riau ada di Meranti, namun Edy mengatakan hampir seluruh kabupaten/kota di Riau ditumbuhi tanaman sagu.
"Kita perlu meluruskan mindset masyarakat bahwa sagu itu bukan makanan kelas dua, bukan makanan orang miskin. Bahkan sagu itu jauh lebih baik dari beras, " paparnya.
Pada kegiatan itu pula, Pj Bupati sempat meninjau mahasiswa memasak mie sagu pada dapur umum yang terbuat dari tenda. Ada sekitar enam kuali yang digunakan untuk menggoreng mie sagu.
Terlihat para mahasiswa saling berkerja sama menggoreng dan membersihkan sayur toge sebagai campuran mie sagu goreng dan mencampurkan cabe. Pj Bupati Edy memuji kerjasama mahasiswa dalam memasak. Dia sembat bercanda dengan mengatakan bahwa kerjasama memasak yang baik akan membuat mie sagu semakin enak.***wr
BERITA LAINNYA +INDEKS
Aksi Heroik Personil Polwan Polresta Briptu Nora Dalam Pengamanan APEKSI dan BBI/BBWI
PELITARIAU , Pekanbaru - Briptu Nora salah seorang Personil Polwan Polresta Peka.
Spektakuler! Menteri Perhubungan Puji Gebyar BBI BBWI dan Lancang Kuning Carnival di Riau
PELITARIAU, Pekanbaru - Gebyar Bangga Buatan Indonesia, Bangga Berwisata di.
Satgas Pra TMMD Gunakan Mobil Dinas TNI Lansir Material
PELITARIAU, Pekanbaru - Dalam jangka waktu kurang lebih satu bulan TNI dan warga.
Plt Bupati Asmar Hadiri Lancang Kuning Carnival 2024
PELITARIAU, Pekanbaru - Pelaksana tugas (Plt) Bupati Kepulauan Meranti AKBP (Pur.
Pemko Pekanbaru Raih Penghargaan Terbaik 2 Penurunan Stunting di Riau
PELITARIAU , Pekanbaru - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru, meraih penghargaan T.
JMSI Riau ''Ngopi Sore'' Dengan Bupati Zukri, Kisah Sukses PDIP Hingga Pilih Tetap Mengabdi di Pelalawan
PELITARIAU, Pekanbaru - Setelah beberapa kali tertunda, Bupati Pelalawan H Zukri.