Pilihan
Melawan Rasa Malas, Untuk Menggapai Kebahagiaan
Awarding Night, Duo Dodi Dapat Anugrah "Politisi Pejuang Rakyat" Dari JMSI
5 Rekomendasi Laptop Gaming Terbaik Tahun 2024 dari ASUS
Ditanya Keseriusan Parpol Mengusung Elda Suhanura di Pilkada Inhu 2024
Di Pelalawan Keinginan Masyarakat Mengurus Akte Kematian Rendah
PELITARIAU, Kerinci–Saat ini terkesan bahwa masyarakat Kabupaten Pelalawan enggan untuk mengurus akte kematian. Padahal data kematian tersebut sangat penting sekali untuk mengetahui jumlah penduduk.
Kondisi tersebut berbeda dengan masyarakat yang mengurus akte kelahiran anak cukup tinggi. Dalam sebulan saja jumlahnya mencapai ratusan berkas yang masuk.
Tapi justru sebaliknya tidak sebanding dengan pengurusan akte kematian. Dalam setahun jumlahnya minus dari 20 berkas. “Boleh dibilang masih sangat rendahlah kesadaran masyarakat kita untuk mengurus akte kematian ini," terang Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Pelalawan Drs H Syafrudin,M.Si melalui Kabid
Pencatatan Ahmad Suhil, Ahad (27/9).
Padahal lanjut Suhil, kendati angka kelahiran dan kematian tidak sebanding, paling tidak dalam setahun atau sebulan jumlah kematian juga banyak. Kalau pun ada yang mengurus akte kematian ini paling yang ada kepentingan. Misalnya kepentingan asuransi dan lainnya.
"Kalau tidak ya nihil, makanya sangat bertolak belakang," ujarnya.
Melaporkan kematian, imbuh Suhil sangat perlu. Tak hanya untuk kepentingan asuransi misalnya, tapi juga untuk keperluan tertib administrasi kependudukan.
Melaporkan kematian sekalian penerbitan aktenya juga sangat berguna untuk mengetahui data penduduk. Karena didalam kartu keluarga (KK) jika ada anggota keluarga yang meninggal maka nama yang meninggal itu dihapus dan diganti dengan KK yang baru KK jika ada yg meninggal.
"Tentu berpengaruh juga terhadap data kependudukan. Contoh lain, masih ada nama orang yang meninggal dunia pada DPT Pemilu, ya itu karena tidak ada yang melapor," ungkapnya sambil menyebutkan padahal pengurusan akte kematian gratis.
Ditambahkannya, dirinya berharap, secara berangsur kesadaran masyarakat daerah ini untuk mengurus akte kematian semakin meningkat. Pasalnya, melaporkan kematian, selain bermanfaat bagi keluarga yang ditinggalkan juga berpengaruh terhadap data kependudukan.
"Jadi kami berharap warga pun semakin sadar mengurusnya," tutupnya. (kor. htl).
Editorial: Rio Ahmad
Plt Ketua Dheni Kurnia Tegaskan Testing Calon Anggota PWI Riau Tetap Digelar 20 Oktober
PELITARIAU , Pekanbaru - Pelaksana Tugas (Plt) Ketua PWI Riau H Dheni Kurnia men.
Sambangi Area CFD Ditlantas Polda Riau Gelar Kampanye Keselamatan dan Cooling System Pilkada Damai 2024
PELITARIAU, Pekanbaru - Direktorat Lalu Lintas Polda Riau yang saat ini di nahko.
Ditlantas Polda Riau Gelar Kampanye Keselamatan dan Cooling System Pilkada Damai 2024 di Gerbang Tol Sungai Pinang
PELITARIAU, Pekanbaru - Personel Ditlantas Polda Riau melaksanakan kegiatan Kamp.
Plt Kadisdik Riau Himbau Kepada Guru ASN Wajib Netral di Pilkada 2024, Kalau Ada Yang Melanggar Silahkan Lapor
PELITARIAU, Pekanbaru - Plt Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Riau, Edi R.
Rehab Jalan Akibat Banjir, Pemdes Pulau Gajah Bantah Pembangunan Tumpang Tindih
PELITARIAU, Inhu - Rehab jalan baru tahun 2023 di Desa Pulau Gajah sepanjang 400.
Irjen Pol Mohammad Iqbal Beri Kejutan kepada Brigjen TNI Sugiyono Dalam rangka HUT ke 79 TNI
PELITARIAU , Pekanbaru - Kediaman Komandan Korem (Danrem) 031 Wira Bima, Brigjen.