Pilihan
Melawan Rasa Malas, Untuk Menggapai Kebahagiaan
Awarding Night, Duo Dodi Dapat Anugrah "Politisi Pejuang Rakyat" Dari JMSI
5 Rekomendasi Laptop Gaming Terbaik Tahun 2024 dari ASUS
Ditanya Keseriusan Parpol Mengusung Elda Suhanura di Pilkada Inhu 2024
Gubri Syamsuar Kembali Gaungkan Jembatan Dumai-Melaka
PELITARIAU, Kampar - Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar kembali menggaungkan rencana pembangunan jembatan Dumai-Melaka.
Jembatan yang akan menghubungkan Indonesia-Malaysia itu sudah lama digagas, namun hingga kini belum terealisasi.
Saat menyampaikan sambutan pada acara Silaturrahmi Keluarga Besar Anak Cucu, Cicit Atok Jasan dan Uwuo Buyun, di Dusun Kebun Tengah, Desa Empat Balai, Kecamatan Kuok, Kabupaten Kampar, pada Sabtu (08/06/2023) siang, Gubri Syamsuar menyebut bahwa rencana pembangunan Jembatan Dumai-Melaka sudah digagas sejak era PM Malaysia Mahatir Mohammad.
"Malaysia dan Indonesia, khususnya lagi Riau sebenarnya adalah keluarga besar. Untuk mendekatkan hubungan kedua negara, dulu pernah digagas oleh Bapak Mahatir pembangunan Jembatan Dumai-Melaka. Atau Melaka-Rupat-Dumai," ulas Gubri Syamsuar.
Sekedar informasi, Gubri Syamsuar bersama istri hadir di acara silaturrahmi karena banyak dari keluarga Atok Jasan dan Uwuo Buyun tinggal di Malaysia.
Bahkan salah seorang, yakni
Datok Seri H Mustafar Ali tercatat sebagai salah seorang pejabat penting di Malaysia. Dulu ia menjabat sebagai pimpinan di instansi pemberantasan korupsi Malaysia.
Kini ia menjabat sebagai pimpinan di instansi seperti PPATK kalau di Indonesia.
Datok Seri H Mustafar Ali bersama keluarga yang lain seperti H Zainal Ali hadir langsung pada acara silaturrahmi tersebut.
Sebagai salah seorang pejabat penting di Malaysia, Gubri Syamsuar berharap Datok Seri H Mustafar Ali ikut mendorong terjalinnya kerjasama yang erat antara Malaysia dan Indonesia, khususnya lagi dengan Riau. Antara lain dengan mendukung pembangunan Jembatan Dumai-Melaka.
"Kalau jembatan ini jadi, Datok Seri Mustafar Ali bisa langsung bawa mobil ke Kuok ini. Begitupun sebaliknya, orang Kuok bisa bawa mobil ke Malaysia," ucap Syamsuar yang disambut tepuk-tangan masyarakat yang hadir.
Gubri Syamsuar juga menyebut bahwa hingga kini Pemerintah Indonesia masih berkomitmen dengan rencana pembangunan Jembatan Dumai-Melaka ini.
Ini misalnya terungkap saat pertemuan antar negara serumpun pada acara IMT-GT beberapa waktu lalu di Thailand.
"Kebetulan kami selaku Gubernur ketika itu diajak langsung oleh Presiden Jokowi dalam pertemuan itu. Baik Indonesia maupun Malaysia komit untuk membangun jembatan itu," ungkapnya.
Namun sebagai langkah awal, kata Gubri Syamsuar, dibangun dulu roro Dumai-Melaka dan sebaliknya.
"Tahun ini insya Allah kita membangun lagi satu dermaga di Dumai untuk roro ini. Jadi kita berharap, Pemerintah Malaysia juga melakukan hal yang sama," harapnya lagi.
Untuk diketahui, IMT GT merupakan inisiatif kerja sama subregional Indonesia-Malaysia-Thailand yang dibentuk pada 1993 oleh pemerintah ketiga negara.
Kerja sama ini bertujuan untuk mengakselerasi transformasi ekonomi dan sosial serta integrasi negara bagian dan provinsi di tiga negara tersebut.
IMT-GT mendorong pertumbuhan ekonomi yang digerakkan oleh sektor swasta dan memfasilitasi pembangunan subregional secara keseluruhan dengan memanfaatkan keunggulan komparatif dan saling melengkapi antara negara-negara anggota.** Prc6
Desa Bukit Selanjut Pemberdayaan Ekonomi Melalui Sinergi BUMDes, KUD, dan Pasar Desa
PELITARIAU, Inhu - Desa Bukit Selanjut tergolong Desa muda, baru 18 tahun. Berdi.
Calon Bupati Siak Nomor Urut 3 Alfedri: Siak Kota Pusaka Hasil Kerjasama Semua Pihak
PELITARIAU, Pekanbaru - Calon bupati Siak nomor urut 3 Alfedri, menyindir calon .
Jaga Kamtibmas, Iptu Azwar Alwi Bersama Personilnya Intens Berikan Himbauan Kepada Masyarakat
PELITARIAU, Pelangiran - Kegiatan himbauan Kamtibmas menjelang Pilkada Gubernur .
STIE Bangkinang Go International, Teken MoU dan Seminar dengan Leeds University Inggris
PELITARIAU, Pekanbaru - Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Bangkinang go interna.
Apkasindo Buka Wawasan Mahasiswa Riau Sawit Penting untuk Pembangunan
PELITARIAU, Pekanbaru - Bertempat di aula Perpustakaan Universitas Lancang Kunin.
Penilaian P2WKSS, PJ Kades Yon Karyadi: Desa Simpang Kota Medan Siap
PELITARIAU, Inhu - Penilaian Program Peningkatan Wanita Keluarga Sehat Sejahtera.