Pilihan
Ditanya Keseriusan Parpol Mengusung Elda Suhanura di Pilkada Inhu 2024
Doa Rakyat Inhu, Tuah Keramat Bukit Embun Dodi Irawan Bakaghojo Raih Juara 1
Heboh, Adila Ansori Terkejut Soal Isu Pergantian Pimpinan DPRD Inhu
Dodi Nefeldi SPBU Masuk DCS PDI-Perjuangan, Ini Nomor Urutnya
Gedung DPRD Riau
Puluhan Massa Datangi DPRD Riau, Ini Permintaan Mereka Dihadapan Zulkifli Indra SH
PELITARIAU, Pekanbaru - Massa yang tergabung dalam Cipayung Plus mendatangi gedung DPRD Riau, Senin (18/7/2022).
Kedatangan massa yang jumlahnya sekitar 30 an orang ini menyuarakan mengenai kondiai harga sawit yang tidak semestinya alias murah sekali.
Kemudian, diperburuk lagi dengan harga pupuk yang mahal. Begitu juga bahan pangan yang juga mahal. Belum lagi dengan harga minyak goreng belum ada penurunan. Ditambah lagi, PPN naik
Massa saat itu diterima, Wakil Ketua Komisi 3 DPRD Riau Zulkifli Indra SH, anggota Komisi 1 Dr Mardianto, dan perwakilan Setwan.
Aksi yang berjalan damai tersebut dikawal aparat kepolisian dan Satpol PP. Dalam aksi ini massa berharap kondisi sulit sekarang harus menjadi perhatian wakil rakyat di Riau.
"Jangan hanya diam saja melihat situasi sekarang yang serba naik. Peran DPRD Riau kita harapkan. Berikan masyarakat yang terbaik saat sekrang tengah sulit ini,"ujar salah seorang demonstran.
Sementara itu mewakili pimpinan DPRD Riau, Zulkifli Indra SH menjelaskan dirinya membicarakan tuntutan ini bersama dengan pimpinan dan kawan DPRD Riau lainnya.
"Kita siap memperjuangkan aspirasi rakyat ini,"ujarnya.
Usai menyampaikan pernyataannya dan menerima Dokumen tertulis aspirasi mahasiswa ini, massa pun tak berselang lama membubarkan diri dengan tertib.
Cipayung Plus Menyampaikan Hal Sebagai Berikut :
1. Kepada Presiden RI untuk mencabut kebijakan kenaikan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) 11%.
2. Mendesak Presiden RI untuk Menstabilkan Harga Bahan Pokok agar Berpihak kepada Masyarakat.
3. Kepada Presiden RI dan DPR RI untuk segera menstabilkan harga pupuk agar berpihak kepada masyarakat, terkhusus petani.
4. Kepada Presiden RI untuk mengkaji ulang penetapan harga Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit sehingga tidak menimbulkan kesengsaraan bagi petani kelapa sawit.
5. Kepada Gubernur Riau untuk mengkaji ulang penetapan harga Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit dan melakukan penegakan hukum, apabila terjadi perbuatan melawan hukum dalam penetapan harga TBS di Provinsi Riau.
6. Meminta kepada DPRD Provinsi Riau untuk melaksanakan pengawasan kepada perusahaan perkebunan kelapa sawit. Sesuai Peraturan Gubernur Provinsi Riau Nomor 5 Tahun 2021 juncto Peraturan Gubernur Provinsi Riau Nomor 77 Tahun 2020 Tentang Tata Cara Penetapan Harga Pembelian Tandan Buah Segar kelapa sawit produksi perkebunan di Provinsi Riau.** Prc6
Pererat Silaturahmi Pj Gubri SF Haryanto, Hadiri Halalbihalal Bersama Perkumpulan Keluarga Besar Serumpun Tapanuli Selatan Riau
PELITARIAU, Pekanbaru - Pj Gubernur Riau (Gubri) SF Hariyanto secara langsu.
Kunjungi Gereja Kalam Kudus, Polres Meranti Gelar Minggu Kasih
PELITARIAU, Meranti - Minggu Kasih Polres Kepulauan Meranti, dilaksanakan di Ger.
Tim Minggu Kasih Polresta Berikan Himbauan Kamtibmas di Wilayah Hukum Polsek Tenayan Raya
PELITARIAU , Pekanbaru - Dalam menyampaikan pesan-pesan Kambtibmas Tim Minggu Ka.
Disela Istirahat, Satgas TMMD Komsos Berbincang-Bincang Bersama Warga
PELITARIAU, Pekanbaru - Disaat istirahat, Satuan Tugas (Satgas) TMMD (TNI Manung.
Satlantas Polresta Pekanbaru Amankan 22 Unit R2 Dalam Kegiatan Represif Bali dan Genk Motor
PELITARIAU, Pekanbaru - Upaya dalam meminimalisir aksi Balap Liar (Bali) dan Cur.
Silaturahmi Kababinminvetcad Kodam I/Bukit Barisan, Bersama Para Kakanminvet yang Berada diwilayah Riau
PELITARIAU, Pekanbaru - Minggu 12/5/2024 Silaturahmi Kababinminvetcad Kodam I/Bu.