Pilihan
Ditanya Keseriusan Parpol Mengusung Elda Suhanura di Pilkada Inhu 2024
Doa Rakyat Inhu, Tuah Keramat Bukit Embun Dodi Irawan Bakaghojo Raih Juara 1
Heboh, Adila Ansori Terkejut Soal Isu Pergantian Pimpinan DPRD Inhu
Dodi Nefeldi SPBU Masuk DCS PDI-Perjuangan, Ini Nomor Urutnya
Dugaan Pelecehan Seksual
Keterlaluan, Diduga Oknum Pramugara Bus Trans Metro Pekanbaru Lakukan Pencabulan
PELITARIAU, Pekanbaru - Sebuah video yang sempat viral atas dugaan perbuatan pencabulan yang dilakukan oleh pramugara bus Trans Metro Pekanbaru (TMP) berinisial JY terhadap penumpang, terjadi pada Jumat (15/7/2022).
Kejadian ini diduga di dalam bus TMP dan dari rekaman video tampak keributan terjadi di halte TMP persis di seberang RS Awal Bros Jalan Sudirman Pekanbaru.
Dari video tersebut, seorang perekam terdengar mengatakan bahwa anaknya menjadi korban pelecehan seksual oleh seorang pramugara bus TMP.
"Trans Metro mencabuli anak saya. Seorang pramugara. Ini dia," kata perekam sembari menyorot wajah terduga pelaku pencabulan.
"Ini dia anak saya dicabuli. Kita viralkan Pekanbaru Trans Metro. Pramugara," ucap perekam video yang merupakan seorang pria.
Kepala UPT Bus TMP Sarwono sebagaimana dikutip PELITARIAU dari Cakaplah.com, membenarkan adanya peristiwa keributan itu. Ia menyebut mendapatkan laporan dari anggotanya terkait masalah dugaan pencabulan itu.
"Kalau manajemen tegas. Terbukti tuduhannya konsekuensi pecat," ujar Sarwono.
Ia juga menyebut, peristiwa itu sudah dilaporkan oleh korban ke Polresta Pekanbaru. Saat ini, kata dia, kasus dugaan pencabulan itu sudah diproses di Polresta Pekanbaru.
Terpisah, Kasatreskrim Polresta Pekanbaru Kompol Andrie Setiawan membenarkan telah menerima laporan dugaan tindak pidana pelecehan yang terjadi di dalam bus Trans Metro Pekanbaru tersebut.
"Betul ada, saat ini sudah dilaporkan ke Satreskrim Polresta Pekanbaru. Tim masih melakukan pendalaman, cek TKP serta keterangan saksi-saksi perjalanan korban menggunakan bus umum itu," ujar Andrie, Jumat sore (15/7/2022).
Andrie sendiri mengungkapkan pelapor sendiri berinisial NM. Lanjutnya, saat ini diduga pelaku JY sedang diperiksa oleh petugas kepolisian.
"Berkaitan diduga pelaku yang diamankan, perlu dilakukan pendalaman terlebih dahulu, berdasarkan keterangan saksi-saksi dan petunjuk lainnya di TKP," terangnya.
Sementara itu Kepala Dinas Perhubungan Kota Pekanbaru Yuliarso menyampaikan permohonan maaf atas insiden dugaan pelecehan seksual yang terjadi di dalam Bus Trans Metro Pekanbaru (TMP).
"Kami dari Dinas Perhubungan Pemko Pekanbaru menyampaikan permohonan maaf apabila ini menyebabkan terganggunya dan penilaian kurang baik atau kesan yang tidak baik bagi masyarakat," ujar Kepala Dinas Perhubungan Kota Pekanbaru.
Disebutkan Yuliarso, pihaknya memang sudah menerima laporan dari anggotanya terkait kejadian tersebut.
"Pertama tadi saya minta langsung ini dikroscek ke lapangan dan oknum langsung ditindaklanjuti. Dan ternyata ini saya juga sudah dapat laporan kalau oknum tersebut sudah diproses di kepolisian," sebutnya.
Jika nantinya oknum tersebut terbukti bersalah, pihaknya tentu akan memberikan sanksi berat. "Kita tegas dan akan kita berhentikan, Kita berhentikan," tegas Yuliarso. **Prc7
Asisten I Pemprov Riau Hadiri Rembuk Nasional Dan Sekaligus Halal Bihalal PWNU
PELITARIAU, Pekanbaru - Asisten I Setdaprov Riau Zulkifli Syukur membuka secara .
3.500 Anak Yatim di Pelalawan Terima Santunan Tiap Bulan
PELITARIAU, Pekanbaru - Bupati Pelalawan, Zukri mengatakan bahwa silaturahm.
Petugas Lapas Selatpanjang Ikuti Pelatihan Fisik Mental dan Disiplin di Lapas Terbuka Rumbai
PELITARIAU, Pekanbaru - Lapas Selatpanjang yang diwakili 3 (tiga) orang Petugas .
Lapas Selatpanjang Terima Pindahan 12 Orang WBP Dari Lapas Narkotika Rumbai
PELITARIAU, Meranti - Dipimpin oleh Ka.KPLP Lapas Narkotika Rumbai, Nanda Adesap.
Melalui Webinar, Dinkes Siak Perkuatkan Jaringan Kesehatan di Setiap Kecamatan
PELITARIAU, Siak - Penerapan Integrasi Pelayanan Kesehatan Primer Berdasarkan Ke.
Penahanan Satu Orang Tersangka, Dugaan Tipikor Dana Pengelolaan Kebun Kelapa Sawit Seluas 500 Hektar Milik Pemerintah Kabupaten Kuansing
PELITARIAU, Pekanbaru - Jumat tanggal 17 Mei 2024 sekira pukul 11.00 WIB, Tim Pe.