• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Home
  • Sindikat
  • Politik
  • Riau Raya
    • Pelalawan
    • Kuantan Singingi
    • Rokan Hilir
    • Rokan Hulu
    • Bengkalis
    • Dumai
    • Kepulauan Meranti
    • Indragiri Hilir
    • Indragiri Hulu
    • Kampar
    • Siak
    • Pekanbaru
  • Legislator
    • DPRD Pelalawan
    • DPRD Kuantan Singingi
    • DPRD Rokan Hilir
    • DPRD Rokan Hulu
    • DPRD Bengkalis
    • DPRD Dumai
    • DPRD Kepulauan Meranti
    • DPRD Indragiri Hilir
    • DPRD Indragiri Hulu
    • DPRD Kabupaten Kampar
    • DPRD Kabupaten Siak
    • DPRD Pekanbaru
  • Ekonomi & Bisnis
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • More
    • Sastra & Budaya
    • Nasional
    • Tausiah
    • Sosialita
    • Tokoh
    • Kopi Paet
    • Pelitariau TV
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Galeri
    • Indeks
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar

Pilihan

  • +INDEX
Doa Rakyat Inhu, Tuah Keramat Bukit Embun Dodi Irawan Bakaghojo Raih Juara 1
Dibaca : 5254 Kali
Heboh, Adila Ansori Terkejut Soal Isu Pergantian Pimpinan DPRD Inhu
Dibaca : 1764 Kali
Dodi Nefeldi SPBU Masuk DCS PDI-Perjuangan, Ini Nomor Urutnya
Dibaca : 4573 Kali
6 Manfaat Kurma Untuk Kesehatan
Dibaca : 730 Kali
Dodi Nefeldi Kasih Hadiah Tambahan BBM Rp40 Ribu Per-Orang Untuk 2 Club Juara 
Dibaca : 1966 Kali

  • Home
  • Tausiah
  • Pekanbaru

Tausiyah

Mengenali dan Memahami Al-Qur'an dalam Kehidupan Kita

Ferry Anthony

Jumat, 24 Desember 2021 00:26:59 WIB
Cetak
Mengenali dan Memahami Al-Qur'an dalam Kehidupan Kita
Andre Hariyanto. Ketua Pembina Yayasan Pusat Pembelajaran Nusantara (YPPN) Yogyakarta & Founder Muslim Hijrah Movement (MHM)

PELITARIAU, PEKANBARU - ALQURAN adalah kitab yang mulia dan juga pedoman bagi umat muslim, mengapa? Karena dengan Alquran, hidup kita akan tenang dan jauh dari permasalahan. Kenapa demikian? Karena Alquran adalah cahaya ilahi dan penyejuk hati.

Hanya dengan membacanya, hati ini berasa bernyanyi. Pada umumnya seperti lagu cinta dan kasih sayang yang membawa perasaan. Rasanya ingin sekali bernyanyi lama-lama dengan lantunan pada setiap ayat Alquran.

Maka dari itu mari kita selami Alquran dengan membaca dan mengahafalnya, insyaallah akan menjadi syafaat kita kelak.

Kita jadikan Alquran sebagai teman hidup kita, istilah populernya bermesra-mesraan kayak suami istri, meskipun single bagi yang belum.

Berikut delapan prinsip tentang Alquran yang selayaknya diterapkan dalam kehidupan kita.

1.Menghafal tidak harus hafal

Allah memberi kemampuan menghafal dan mengingat yang berbeda-beda pada tiap orang.Bahkan imam besar dalam ilmu qiroat, guru dari Hafs -yang mana bacaan kita merujuk pada riwayatnya- yaitu Imam Asim menghafal Alquran dalam kurun waktu 20 tahun.

Target menghafal kita bukanlah ‘ujung ayat’ tapi bagaimana kita menghabiskan waktu (durasi) yang sudah kita agendakan hanya untuk menghafal.

2. Bukan untuk diburu-buru, bukan untuk ditunda-tunda

Kalau kita sudah menetapkan durasi, bahwa dari jam 6 sampe jam 7 adalah waktu khusus untuk menghafal misalnya, maka berapapun ayat yang dapat kita hafal tidak jadi masalah.Jangan buru-buru pindah ke ayat ke-2 jika ayat pertama belum benar-benar kita hafal. Nikmati saja saat-saat ini. Saat dimana kita bercengkrama dengan Allah. satu jam lho.

Masak untuk urusan duniawi delapan jam betah, bahkan bergadang demi melihat bola, tanpa ketib alias penghlihatan kita fokus ke depan terus, hehe. Inget, satu huruf melahirkan sepuluh pahala bukan? Apalagi kalau lancar, sudah tau pula kan.

So, jangan buru-buru. Tapi ingat, juga bukan untuk ditunda-tunda. Habiskan saja durasi menghafal secara ‘pass’.

3. Menghafal bukan untuk khatam, tapi untuk setia bersama Qur’an

Kondisi hati yang tepat dalam menghafal adalah bersyukur bukan bersabar. Tapi kita sering mendengar kalimat “Menghafal emang kudu sabar”, ya kan?

Sebenarnya gak salah, hanya kurang pas saja. Kesannya ayat-ayat itu adalah sekarung batu di punggung kita, yang cepat-cepat kita pindahkan agar segera terbebas dari beban (khatam).

Bukankah di awal surat Thoha Allah berfirman bahwa Alquran diturunkan bukan sebagai beban. Untuk apa khatam jika tidak pernah diulang? Setialah bersama Alquran.

4. Senang dirindukan ayat

Ayat-ayat yang sudah kita baca berulang-ulang namun belum juga nyantol di memory, sebenarnya ayat itu lagi kangen sama kita. Maka katakanlah pada ayat tersebut “I miss you too…” hehe. Coba dibaca arti dan tafsirnya.
Bisa jadi ayat itu adalah ‘jawaban’ dari ‘pertanyaan’ kita. Jangan buru-buru suntuk dan sumpek ketika gak hafal-hafal. Senanglah jadi orang yang dirindukan ayat.

5. Menghafal sesuap-sesuap

Nikmatnya suatu makanan itu terasa ketika kita sedang memakannya, bukan sebelum makan bukan pula setelahnya. Nikmatnya menghafal adalah ketika membaca berulang-ulang.

Dan besarnya suapan juga harus pas di volume mulut kita agar makan terasa nikmat. Makan pake sendok teh gak nikmat karena terlalu sedikit, makan pake centong nasi bikin muntah karena terlalu banyak.

Menghafal-pun demikian. Jika “‘amma yatasa alun” terlalu panjang, maka cukuplah “‘amma” diulang-ulang.
Jika terlalu pendek maka lanjutkanlah sampai “‘anin nabail ‘adzhim” kemudian diulang-ulang. Sesuaikan dengan kemampuan ‘mengunyah’ masing-masing anda.

6. Fokus pada perbedaan, baikan persamaan

“Fabi ayyi alaa’i rabbikuma tukadz dziban” jika kita hafal 1 ayat ini,1 saja! Maka sebenarnya kita sudah hafal 31 ayat dari 78 ayat yg ada di surat Ar-Rahman.

Sudah hampir separuh surat kita hafal. Maka ayat ini dihafal satu kali saja, fokuslah pada ayat sesudahnya dan sebelumnya yang merangkai ayat tersebut.

7. Mengutamakan durasi

Seperti yang dijelaskan di atas, komitmenlah pada durasi bukan pada jumlah ayat yang akan dihafal. Ibarat argo taxi, keadaan macet ataupun di tol dia berjalan dengan tempo yang tetap.

Serahkan satu jam kita pada Allah.. Syukur-syukur bisa lebih dari satu jam.Satu jam itu gak sampe 5 persen dari total waktu kita dalam sehari loh! Lima persen untuk Alquran, harus bisa dong ah…

8. Pastikan ayatnya bertajwid

Carilah guru yang bisa mengoreksi bacaan kita. Bacaan tidak bertajwid yang ‘terlanjur’ kita hafal akan sulit dirubah/diperbaiki di kemudian hari (setelah kita tahu hukum bacaan yang sebenarnya).

Jangan dibiasakan otodidak dalam hal apapun yang berkaitan dengan Alquran; membaca, mempelajari, mentadabburi, apalagi mengambil hukum dari Alquran. */Mas Andre Hariyanto

Penulis : Andre Hariyanto.
Ketua Pembina Yayasan Pusat Pembelajaran Nusantara (YPPN) Yogyakarta & Founder Muslim Hijrah Movement (MHM) 



Sumber : Andre Hariyanto (AR Learning Center /  Editor : Anthony

[Ikuti PelitaRiau.Com


pelitariaumedia

BERITA LAINNYA +INDEKS

Tausiah

Musra III Riau, Mencari Figur Capres dan Cawapres untuk Pemilu 2024

Senin, 17 Oktober 2022 - 16:36:15 WIB

PELITARIAU, Pekanbaru - Musyawarah Rakyat (Musra) Indonesi.

Tausiah

Pelaku Pembunuh Sopir Angkot di Tangerang Terus Diburu Polisi

Kamis, 13 Oktober 2022 - 00:30:35 WIB

PELITARIAU, Pekanbaru - Polres Metro Tangerang Kota telah mengantongi pelaku pembunuhan terhadap .

Tausiah

JMSI Gelar Baksos Berbuka Puasa Bersama dan Santuni Anak Yatim

Kamis, 21 April 2022 - 01:16:09 WIB

PELITARIAU, Pekanbaru - Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) m.

Tausiah

Pegiat Olahraga Beladiri Padang Sumatera Barat Dukung Firli Bahuri Maju di Pilpres 2024

Sabtu, 16 April 2022 - 12:53:08 WIB

PELITARIAU, Pekanbaru  - Ketua Komisi Pemberantasan Korups.

Tausiah

Simak, Agenda Safari Ramadan Gubernur dan Wagub Riau dalam Satu Pekan

Selasa, 05 April 2022 - 23:05:14 WIB

PELITARIAU, Pekanbaru - Gubernur dan Wakil Gubernur Riau dijadw.

Tausiah

Komisi IV DPR RI Kunjungi Riau

Selasa, 08 Maret 2022 - 00:16:36 WIB

PELITARIAU, PEKANBARU - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau, men.

Terkini

  • +INDEX
Peringati Hari Humas Polri ke-72, Polres Meranti Gelar Donor Darah
03 Oktober 2023
Plt Bupati Asmar Ikuti Peringatan Maulid Nabi di Masjid Al Falah
03 Oktober 2023
Disdik Kota Pekanbaru Imbau Kepada Siswa, Pakai Masker di Sekolah Dan Kurangi Aktivitas di Luar Kelas
02 Oktober 2023
Pekanbaru Dikepung Kabut Asap Kiriman, ASITA Riau: Harus Cepat Diatasi, Jangan Tunggu Jatuh Korban
02 Oktober 2023
Pengurus JMSI Audiensi Dengan Kapolres Inhu, AKBP Dody: Media Harus Jadi Colling System
02 Oktober 2023
Maulid Nabi Bersama KKSS, Asmar Ajak Doakan Daerah
02 Oktober 2023
APBD-P 2023 Meranti Disahkan
02 Oktober 2023
Sambut HUT Humas Polri ke-72 Tahun, Personil Polresta Pekanbaru Gelar Donor Darah
02 Oktober 2023
Bupati Rokan Hilir Pimpin Upacara Hari Kesaktian Pancasila Tahun 2023
02 Oktober 2023
Satlantas Polresta Pekanbaru Laksanakan Patroli Malam, Sebanyak 45 Unit Sepada Motor Diamankan
02 Oktober 2023

Terpopuler

  • +INDEX
  • 1 Urusi Kesepian Hingga Toilet, Ini 5 Kementrian Terunik di Dunia
  • 2 Mengejutkan Setelah Mengetahui Faktannya, Menikah 10 Tahun dan Punya 3 Anak
  • 3 Teguh Santosa: Di Periode Kedua, Erick akan Bawa MES Melambung Lebih Tinggi
  • 4 Pemko Pekanbaru Bentuk Tim Gabungan Penegakan Perda Pengelolaan Sampah
  • 5 The Three Musketeers di Kongres PWI Pusat
  • 6 Ini Upaya Nasdem Riau Wujudkan Target Kemenangan di Pemilu 2024
  • 7 Optimalisasi Penguatan Ekonomi Syariah, JMSI Teken MoU dengan Masyarakat Ekonomi Syariah MES

Ikuti Kami

Tentang Kami
Redaksi
Pedoman Pemberitaan
Info Iklan
Kontak
Disclaimer

PelitaRiau.Com ©2014 | All Right Reserved