• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Home
  • Sindikat
  • Politik
  • Riau Raya
    • Pelalawan
    • Kuantan Singingi
    • Rokan Hilir
    • Rokan Hulu
    • Bengkalis
    • Dumai
    • Kepulauan Meranti
    • Indragiri Hilir
    • Indragiri Hulu
    • Kampar
    • Siak
    • Pekanbaru
  • Legislator
    • DPRD Pelalawan
    • DPRD Kuantan Singingi
    • DPRD Rokan Hilir
    • DPRD Rokan Hulu
    • DPRD Bengkalis
    • DPRD Dumai
    • DPRD Kepulauan Meranti
    • DPRD Indragiri Hilir
    • DPRD Indragiri Hulu
    • DPRD Kabupaten Kampar
    • DPRD Kabupaten Siak
    • DPRD Pekanbaru
  • Ekonomi & Bisnis
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • More
    • Sastra & Budaya
    • Nasional
    • Tausiah
    • Sosialita
    • Tokoh
    • Kopi Paet
    • Pelitariau TV
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Galeri
    • Indeks
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar

Pilihan

  • +INDEX
Satu - Satunya di Riau,Pelantikan PWI  Pelalawan Kumpulkan 4 Bupati Sekaligus Pada Masanya
Dibaca : 188 Kali
Pengurus PWI Pelalawan Masa Bakti 2020 - 2023 Dilantik 24 Maret 2021 Mendatang 
Dibaca : 166 Kali
Nuntut Hak, Puluhan Korban Investasi Bodong di Riau Berikan Kuasa ke LBH Indragiri
Dibaca : 940 Kali
Menyikapi Pemberitaan Vonis Bebas Mak Gadi, Ketua PN Rengat Ilustrasikan "Air di Hulu Kotor"
Dibaca : 1030 Kali
Masyarakat Sungai Raya Rengat Mulai Berkebun Dilahan Yang di Klaim HGU PT Alam Sari Lestari
Dibaca : 760 Kali

  • Home
  • Nasional

DKPRIMA Tingkatkan 100 Kali Lipat 10 Tahun Kedepan

Bambang S

Sabtu, 03 April 2021 19:23:24 WIB
Cetak
DKPRIMA Tingkatkan 100 Kali Lipat 10 Tahun Kedepan
Foto: Dubes Kerajaan Maroko Ouadia Benabdellah dan Presiden Dewan Kerjasama Perdagangan dan Investasi Indonesia-Maroko (DK PRIMA) Heppy Trenggono dalam Rakernas I DK PRIMA di Vila Balimuda, Bogor, Sabtu (3/4).

PELITARIAU, Bogor - Dewan Kerjasama Perdagangan dan Investasi Indonesia-Maroko (DK PRIMA) akan berupaya meningkatkan perdagangan kedua negara hingga 100 kali lipat dalam sepuluh tahun yang akan datang. 

Demikian antara lain keputusan yang dihasilkan dalam Rapat Kerja Nasional (Rakerna) I DK PRIMA yang diselenggarakan di Vila Balimuda, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (3/4/2021). 

“Ini target yang ambisius, tetapi sangat mungkin dicapai,” ujar Presiden DK PRIMA Heppy Trenggono.

Untuk mencapai target itu, DK PRIMA mendorong agar kedua negara segera menandatangani Preferred Trade Agreement (PTA). Selain itu, DK PRIMA juga akan mengundang Raja Maroko Mohammed VI untuk berkunjung ke Indonesia. Selain itu DK PRIMA dalam waktu dekat akan menginisiasi pembentukan partner di Maroko. 

Heppy Trenggono menambahkan, hubungan kedua negara dapat  dilihat dari berbagai perspektif. Namun pada akhirnya, perlu untuk memberikan perhatian ekstra pada peningkatan hubungan ekonomi, perdagangan, dan investasi.

“Saat ini, hubungan di sektor itu masih kecil, dan DK PRIMA berusaha untuk ikut mendorong agar terjadi peningkatan yang signifikan,” ujar Heppy Trenggono yang juga yang juga Ketua Indonesian Islamic Business Forum (IIBF). 

Untuk mencapai target itu, Heppy Trenggono mengatakan, pihaknya mengundang perusahaan-perusahaan yang ingin menjalin kerjasama perdagangan dan investasi dengan Maroko untuk berkolaborasi.

“Dalam waktu dekat, kami juga akan melaporkan kegiatan ini ke Presiden Joko Widodo,” katanya lagi.

Rakernas I DK PRIMA yang bertema “Refleksi 60 tahun Hubungan Diplomatik antara Indonesia-Maroko dalam bidang Ekonomi dan Investasi” dihadiri Duta Besar Maroko untuk Indonesia  Ouadia Benabdellah, mantan Dubes RI untuk Maroko periode 2020-2014 Tosari Widjaja, mantan penasehat ekonomi Presiden RI Soetrisno Bachir, dan Ketua HIMAMI Dr. M. Ilyas Marwal. Presiden Perhimpunan Persahabatan Indonesia-Maroko Teguh Santosa juga hadir dalam kegiatan tersebut.

DK PRIMA Terobosan

Dubes RI untuk Maroko, Hasrul Azwar, yang memberikan sambutan lewat rekaman video dari Rabat mengatakan, pendirian DK PRIMA sangat menunjang dan membantu arus perdangan Indonesia dan Maroko, terlebih setelah kedua negara menjalin hubungan diplomatik lebih dari 60 tahun lalu. 

Dubes Hasrul Azwar menyinggung tentang hubungan kedua negara di bidang pendidikan yang cukup baik. Dia berharap, hal itu juga dapat diikuti di bidang ekonomi.  

“Hubungan atau transaksi perdagangan Indonesia dan Maroko belum begitu menggembirakan. Kita harus lebih memacu berbagai produk Indonesia untuk bisa menembus pasar Maroko,” katanya. 

“Kita memiliki teh dan kopi yang sangat luar biasa. Kita memiliki tekstil, kita memiliki kelapa sawit, kita memiliki produk lain, kita memiliki industri persenjataan dan bahkan industri penerbangan. Namun kita masih terbatas  dan sepertinya stagnant pada produk tertentu yang selama ini mengalir ke Maroko,” sambungnya.

Dengan demikian, Dubes Hasrul Azwar mengatakan, dirinya yakin DK PRIMA akan membawa nuansa baru dan gagasan baru.

Sementara Dubes Maroko untuk Indonesia, Ouadia Benabdellah, mengatakan dirinya  menyambut semua inisiatif untuk meningkatkan kualitas hubungan kedua negara seperti yang dilakukan DK PRIMA. 

Dia yakin, DK PRIMA adalah paltform yang akan efektif mendongkrak peningkatan hubungan kedua negara di sektor ekonomi.  

“Covid-19 berdampak pada semua negara dan mengganggu perekonomian dunia. Namun saya percaya hari ini adalah saat terbaik mendorong pertumbuhan ekonomi dan kerjasama kedua negara di bidang perdagangan dan investasi,” ujarnya.

Dia juga mengatakan, kelahiran DK PRIMA adalah bagian dari perayaan 60 tahun hubungan diplomatik kedua negara. 

“EKonmi kedua negara saling melengkapi, kita bisa saling membantu. Percayalah, Anda membutuhkan produk kami, dan kami membutuhkan produk Anda,” sambungnya.

Hal lain yang disampaikan Dubes Benabdellah adalah pengakuan dari berbagai lembaga keuangan internasional yang menyebutkan bahwa Maroko adalah negara Afrika yang paling menarik bagi invetasi asing.

“Kalau Indonesia ingin hadi di Afrika, Indonesia perlu berinvestasi di Maroko,” kata dia lagi. 

Salah seorang pendiri DK PRIMA Soetrisno Bachir dalam sambutannya mengatakan bahwa pendirian DK PRIMA adalah kejadian luar biasa karena selama ini potensi hubungan kedua negara nyaris tidak terpikirkan. 

Selama ini, sebutnya, ada pandangan keliru di kalangan masyarakat Indonesia, khususnya pelaku usaha, yang menganggap Maroko masih terbelakang. 

Padahal, sebaliknya, Maroko adalah negara yang memberikan perhatian besar tidak hanya pada sumber alam, tetapi juga pada sumber daya manusia karena  

“Pemerintah Maroko sudah merancang negara itu menjadi negara Islam berkemajuan. Mereka melihat SDM sebagai faktor penting pembangunan,” ujarnya sambil menyamakan Maroko dengan Jepang dan Korea Selatan yang juga memberikan perhatian pada man power.

“DK PRIMA ini adalah lompatan sejarah untuk menuju keberhasilan, kejayaan dan keberkahan bagi Indonesia dan Maroko,” kata dia lagi.

Peluang dan Tantangan

Dalam seminar ekonomi dengan tema “Peluang dan Tantangan Bisnis di Maroko” yang diselenggarakan di hari pertama Rakernas (Jumat, 2/4),  Tosari Widjaja yang juga merupakan Ketua Dewan Pembina DK PRIMA mengatakan, kedua negara perlu untuk membangun kembali jembatan peradaban antara kedua negara khususnya di bidang ekonomi dan investasi.

Sementara pakar keuangan Islam Dr. M. Syafi’i Antonio menjelaskan, potensi kerjasama perdagangan dan investasi kedua negara cukup besar, tidak hanya terkait dengan perdagangan komoditas seperti kopi, teh, dan minyak sawit, tetapi juga produk hasil laut, perbankan syariah dan asuransi mikro Syariah.

Dalam seminar tersebut, para peserta sepakat arti penting program pertukaran kunjungan antara pemimpin  kedua negara.

Kunjungan Raja Mohammed VI ke Indonesia diyakini akan memberikan kontribusi besar bagi kemaslahatan bersama kedua negara dan bangsa bersahabat serta pada dunia Arab dan Islam umumnya. **prc4



 Editor : Orlando

[Ikuti PelitaRiau.Com


pelitariaumedia

BERITA LAINNYA +INDEKS

Nasional

Dewan Pers Kembali Sertifikasi Wartawan pada Mei 2021

Rabu, 21 April 2021 - 11:36:25 WIB

PELITARIAU - Dewan Pers kembali melakukan peningkatan profes.

Nasional

Ayin : Kita Bantu Pemerintah Berikan Vaksin Gratis Pada Masyarakat

Selasa, 20 April 2021 - 23:16:30 WIB

PELITARIAU, Medan - Ratusan masyarakat Kota Medan mengikuti Vaksin Covid-19.

Nasional

Terima Somasi Larang Bangun Masjid, Warga Perumahan TVM Jakarta Barat Resah

Selasa, 20 April 2021 - 21:29:02 WIB

PELITARIAU, Jakarta - Ketenangan masyarakat di Perumahan Taman Villa Meruya.

Nasional

Wakil Ketua MPR RI Sayangkan Hilangnya Pancasila dan Bahasa Indonesia dari Mata Kuliah Wajib

Ahad, 18 April 2021 - 16:23:51 WIB

PELITARIAU, Jakarta - Wakil Ketua MPR RI dari Fraksi Part.

Nasional

Kisah Miliuner Berharta Rp291,3 Triliun Bangkrut dalam 2 Hari

Ahad, 18 April 2021 - 14:00:29 WIB

PELITARIAU - Miliuner Bill Hwang berhasil menumpuk kekayaan USD 2.

Nasional

Kemensos Kembali Cairkan Rp6,53 Triliun Bansos PKH Tahap II

Ahad, 18 April 2021 - 13:53:01 WIB

PELITARIAU, Jakarta - Bertepatan dengan dimulainya puasa Ramadan 1442 H, Ke.

TULIS KOMENTAR +INDEKS


Terkini

  • +INDEX
Aswirmanto: Semunya Sudah Jelas, Terimakasih Pak Kajari
22 April 2021
Untuk Menggaet Anggaran Pusat Bupati Meranti H.M Adil Temui Menkop
22 April 2021
H. Asmar Apresiasi Pandangan Umum Fraksi DPRD Kepulauan Meranti
22 April 2021
Sosok Polisi Teladan Iptu Razali : “Saya Bertekad Wujudkan Tanggungjawab Tugas Bagi Masyarakat”
22 April 2021
Pembatasan Jam Operasional Harus Pertimbangkan Kondisi UMKM
22 April 2021
Pulihkan Ekonomi, Pemkab Siak Bakal Bantu Modal Usaha untuk Keluarga Prasejahtera
22 April 2021
Safari Ramadan di Kecamatan Sungai Mandau Sekda Siak, Ingatkan Warga Tetap Patuhi Prokes
22 April 2021
Bupati Siak Alfedri Sampaikan Laporan Keterangan LKPj Kepala Daerah Tahun 2020 Pada Rapat Paripurna
22 April 2021
Pemkab Siak Dorong Budidaya Porang di Kembangkan di Kabupaten Siak
22 April 2021
Sempena Hari Kartini, PC Muslimat NU Inhil Gelar Bukber di Panti Lansia
22 April 2021

Terpopuler

  • +INDEX
  • 1 Sosok Polisi Teladan Iptu Razali : “Saya Bertekad Wujudkan Tanggungjawab Tugas Bagi Masyarakat”
  • 2 Polisi di Kepulauan Meranti Tingkatkan Patroli Selama Ramadhan
  • 3 Seperti Terbiar, Pekerjaan Jalan Pematang Reba-Rengat Asal Jadi
  • 4 Politisi PKB Sugianto: Panik Boleh Saja, Tapi Jangan Lebai Untuk Paslon 02
  • 5 Dugaan Kriminalisasi, Akmal SH: Kami Sudah Siapkan Langkah Hukum Atas Tuduhkan Kepada Klien Kami
  • 6 Aksi Demo Minta 'Keadilan', Polres Inhil Diduga Lakukan Kriminalisasi ke Ormas dan Poktan
  • 7 Reskrim Polsek Merbau Kembali Berhasil Amankan Pencuri Kabel Milik EMP, 2 Orang Buron

Ikuti Kami

Tentang Kami
Redaksi
Pedoman Pemberitaan
Info Iklan
Kontak
Disclaimer

PelitaRiau.Com ©2014 | All Right Reserved