Pilihan
Doa Rakyat Inhu, Tuah Keramat Bukit Embun Dodi Irawan Bakaghojo Raih Juara 1
Heboh, Adila Ansori Terkejut Soal Isu Pergantian Pimpinan DPRD Inhu
Dodi Nefeldi SPBU Masuk DCS PDI-Perjuangan, Ini Nomor Urutnya
6 Manfaat Kurma Untuk Kesehatan
Pilkada di Tengah Pandemi, Golput Diprediksi Meningkat
PELITARIAU, Jakarta - Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi melihat ancaman golput akan meningkat di Pilkada Serentak 2020. Berdasarkan hasil survei dia, mayoritas warga meminta gelaran pesta demokrasi ditunda karena pandemi corona belum berlalu.
"65 persen warga secara nasional berharap penundaan pemilu. Saya menduga angkanya akan meningkat lebih tajam, kalau kita lakukan survei di hari terakhir seiring dengan permintaan NU atau Muhammadiyah atau ormas lainnya," ucap Burhanuddin dalam webinar bertajuk "Perempuan dan Pilkada," Minggu (27/9/2020).
Burhanuddin menerangkan, meningkatnya permintaan penundaan pilkada di tengah pandemi harus dipahami bahwa ini akan menjadi sumber golput. Dengan demikian ancaman pilkada tahun ini adalah meningkatnya angka golput tersebut.
"Tetapi buat saya, kalau keputusan politik diambil dengan asumsi makin meningkat permintaan penundaan, terutama dari warga yang akan menghadapi pilkada di tahun ini itulah sumber golput terbesar kita. Jadi ancaman pilkada di 270 wilayah di tengah bencana ini adalah meningkatnya golput. Jadi 65 persen di bulan Juli yang minta penundaan adalah sumber golput terbesar," imbuhnya.
Selain itu, lanjut Burhanuddin, legitimasi pemenang pemilu di tengah pandemi juga akan berkurang. Pasalnya rumus pilkada dan pandemi jelas berlawanan. Pilkada menuntut besarnya partisipasi, sedangkan pandemi menuntut adanya absensi atau ketidakhadiran.
Dengan perbedaan mendasar rumus pilkada dan pandemi ini, ia menilai pemerintah dan DPR terlalu memaksakan gelaran pesta demokrasi tersebut. Implikasinya ancaman golput akan meningkat.
"Efeknya beragam. Satu, legitimasi pemenang pemilu juga berkurang. Karena pilkada dan pandemi ini rumusnya berlawanan. Pilkada menutut partisipasi semaksimal mungkin. Pandemi menuntut absensi. Jadi dua hal yang tidak bisa dikawinkan tapi oleh pemerintah dan DPR dipaksakan berjalan," pungkasnya. **prc4
sumber: okezone.com
PAN Buka Penjaringan Calon Bupati Inhu, Ini Jadwalnya
PELITARIAU, Inhu - Partai Amanat Nasional (PAN) secara resmi membuka penjaringan.
Ada Nama Irjen Pol (Purn) Wahyu Adi dan Hendrizal Dapat Vote Tertinggi PollingKitaCom
PELITARIAU, Inhu - Pemilihan umum kepala daerah (Pilkada) serentak tahun 2024, m.
PollingKitaCom: Elda Suhanura Calon Bupati Inhu 2024 - 2029 Terbaik Pilihan Kita
PELITARIAU, Inhu - Tahapan pelaksanaan Pemilihan umum kepala daerah (Pilkada) se.
PolingKitaCom: DR M Tartib Calon Bupati Terbaik Kepulauan Meranti di Pilkada 2024
PELITARIAU.com, Meranti - Pemilihan umum kepala daerah (Pilkada) serentak tahun .
Sederetan Politisi Terpilih di Legislatif Ini Diprediksi Calon Bupati Inhu 2024
PELITARIAU, Inhu - Tahapan pelaksanaan Pemilihan umum kepala daerah (Pemilukada).
Raup 75 Ribu Suara, Golkar Optimis Kirim Dua Kursi Dapil 7 DPRD Inhil Propinsi Riau
PELITARIAU, Tembilahan - Perhitungan dan penginputan data sementara yang dilakuk.