Pilihan
Doa Rakyat Inhu, Tuah Keramat Bukit Embun Dodi Irawan Bakaghojo Raih Juara 1
Heboh, Adila Ansori Terkejut Soal Isu Pergantian Pimpinan DPRD Inhu
Dodi Nefeldi SPBU Masuk DCS PDI-Perjuangan, Ini Nomor Urutnya
6 Manfaat Kurma Untuk Kesehatan
PLT. Kadishub Prihatin, Ex. Bawahan Ditahan Polda Riau
PELITARIAU,DUMAI - Plt. Kepala Dinas Perhubungan ( Dishub ) kota Dumai Asnar merasa prihatin dengan ditahannya mantan anak buahnya oleh jajaran tim Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Riau beberapa waktu lalu, mereka adalah IS, HH dan AB yang diduga terlibat kasus korupsi terminal barang dengan nilai Rp.3,9 Miliyar.
Kepada awak media Kamis (19/10/17) Asnar mengatakan, kejadian ini peringatan bagi seluruh ASN dan pegawai dilingkungan Dishub agar lebih berhati-hati dalam menjalankan tugas dan bertanggung jawab dengan semua anggaran negara yang digunakan
" sudah tahu mereka ditahan dari teman, saya turut prihatin dengan kejadian ini, semoga menjadi pelajaran bagi seluruh pegawai dan ASN Dishub untuk bekerja lebih berhati-hati dan bertanggung jawab dengan penganggaran pemerintah" sebutnya.
Asnar juga tidak menampik, isu keterlibatan 3 mantan anak buahnya tersebut sudah lama beredar, dan kerugian negara juga tidak tanggung tanggung mencapai 3,9 Miliyar.
" infonya sudah lama saya dengar, katanya data itu disampaikan Badan Pemeriksaan Keuangan ( BPK ) dan mereka (tersangka.red) juga sudah santer disebut dan proses pemeriksaan juga susah dilakukan" tambahnya.
Sebelumnya diberitakan, 3 tersangka kasus korupsi terminal barang tahap lanjut sudah ditahan tim Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Riau beberapa waktu lalu.
PAD Dishub Diperiksa Secara Online
Plt. Kepala Dinas Perhubungan ( Dishub ) Asnar menyebut saat ini pihaknya sudah dapat memeriksa Pendapatan Asli Daerah ( PAD ) dari sektor perhubungan sudah minim peluang dilakukan praktek kecurangan, pasalnya saat ini Dishub Dumai sudah melakukan sistem pendataan secara online dari setiap pos pemungutan.
" sekarang berapa PAD masuk sudah bisa saya cek melalui HP, dan saya yakin ini ampuh mengurangi praktek kecurangan oknum dilapangan, karena setiap pos pemungutan sudah mempunyai target masing-masing" jelas Asnar .
Dijelaskan Asnar, banyaknya pos-pos pemungutan ini berpeluang untuk dilakukan praktek kecurangan, dan dengan sistem pengecekan online ini dipastikan oknum nakal tidak dapat lagi berbuat curang.
Dirangkum redaksi dilapangan, praktek korupsi beberapa tahun terkahir di lingkungan Dishub Dumai sudah banyak menjebloskan sejumlah korban, sebut saja Taufik Ibrahim mantan Kadishub, dan Acontina, sedangkan tersangka M. Nasir masih berstatus DPO hingga sekarang, sementara untuk kasus ini kerugian negara mencapai Rp.1 Miliyar.
Berlanjut beberapa hari kemarin, Tim Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Riau menahan 3 tersangka yakni IS, HH dan AB dalam kasus yang sama, dengan total kerugian negara mencapai Rp.3,9 Miliyar.(Bie)
Plt Bupati Asmar Terima Penghargaan Most Inspiring Figure 2024
PELITARIAU, Surabaya - Pelaksana tugas (Plt) Bupati Kepulauan Meranti AKBP (Purn.
Mantan Bupati Inhil Wafat, Pj Gubri Sampaikan Dukacita Mendalam
PELITARIAU, Pekanbaru - Innalilahi Wainnailaihi Raji'un, masyarakat Provinsi Ria.
Disnakertrans Riau Sudah Selesaikan 28 Laporan Terkait THR
PELITARIAU, Pekanbaru - Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Riau.
Kapolda Riau Gelar Halal Bi Halal bersama KBPP Polri dan IKAL Riau
PELITARIAU, Pekanbaru - Kapolda Riau Irjen Muhammad Iqbal bersama Keluarga Besar.
Pererat Silaturrahmi, TP PKK dan DWP Riau Gelar Halalbihalal
PELITARIAU, Pekanbaru - Dalam rangka mempererat silaturahmi dan menjalin k.
Excavator dan Tundem Roller Compactor Diturunkan di Pra TMMD ke 120 Kodim 0301 PBR
PELITARIAU, Pekanbaru - Pekerjaan yang berat tentu akan menggunakan alat yang be.