Pilihan
Doa Rakyat Inhu, Tuah Keramat Bukit Embun Dodi Irawan Bakaghojo Raih Juara 1
Dibaca : 6467 Kali
Heboh, Adila Ansori Terkejut Soal Isu Pergantian Pimpinan DPRD Inhu
Dibaca : 3049 Kali
Dodi Nefeldi SPBU Masuk DCS PDI-Perjuangan, Ini Nomor Urutnya
Dibaca : 7934 Kali
6 Manfaat Kurma Untuk Kesehatan
Dibaca : 1659 Kali
Korban Terus Berjatuhan di Jalan Rusak Jalintim Pematangreba, di Sini Lokasinya
Kondisi Jalintim yang rusak terbiar tepatnya didepan kantor Kementian agama Pematangreba
PELITARIAU, Rengat - Besarnya lobang yang menggangga di badan Jalan lintas timur (Jalintim) kelurahan Pematangreba Kecamatan Rengatbarat Kabupaten Indragiri hulu (Inhu) Riau tidak kunjung di perbaiki. Sudah banyak pengguna jalan jadi korban yang terperosok saat melintasi bahkan sempat di korban di bawa ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan.
Seperti yang dialami Ansari (32) BM 1081 BQ terpaksa harus membeli ban mobil baru ketika menjadi korban terperosok mobilnya di badan jalan yang berlobang di Jalintim depan kantor Kementrian agama di Pematangreba. "Memang sepertinya lobang di badan jalan ini dibiarkan saja, tidak ada upaya perbaikan, kalau saya ingat-ingat sudah lebih 2 tahun jalan ini tidak di berbaiki," katanya.
Semantara itu menurut saksi mata Budiman (42) yang tinggal tidak jauh dari lokasi jalan rusak tersebut kerap kali menyaksikan pengguna sepeda motor terperosok di lobang yang menggangga Jalintim bahkan korban sampai jerjungkal dengan mengalami luka-luka. "Kemarin tidak ada tanda kalau jalan ini rusak, sekarang saja baru di pasang tanda jalan sedang rusak," jelasnya.
Untuk memperbaiki jalan tersebut tidak menghabiskan biaya yang begitu besar sebab semustinya pemerintah mengutamakan ketertiban dan keselamatan warga. "Hanya dua lobang yang menggangga di jalan aspal itu, kalau terus dibiarkan maka, akan semakin banyak yang menjadi korban," ujarnya.(zpn).
Seperti yang dialami Ansari (32) BM 1081 BQ terpaksa harus membeli ban mobil baru ketika menjadi korban terperosok mobilnya di badan jalan yang berlobang di Jalintim depan kantor Kementrian agama di Pematangreba. "Memang sepertinya lobang di badan jalan ini dibiarkan saja, tidak ada upaya perbaikan, kalau saya ingat-ingat sudah lebih 2 tahun jalan ini tidak di berbaiki," katanya.
Semantara itu menurut saksi mata Budiman (42) yang tinggal tidak jauh dari lokasi jalan rusak tersebut kerap kali menyaksikan pengguna sepeda motor terperosok di lobang yang menggangga Jalintim bahkan korban sampai jerjungkal dengan mengalami luka-luka. "Kemarin tidak ada tanda kalau jalan ini rusak, sekarang saja baru di pasang tanda jalan sedang rusak," jelasnya.
Untuk memperbaiki jalan tersebut tidak menghabiskan biaya yang begitu besar sebab semustinya pemerintah mengutamakan ketertiban dan keselamatan warga. "Hanya dua lobang yang menggangga di jalan aspal itu, kalau terus dibiarkan maka, akan semakin banyak yang menjadi korban," ujarnya.(zpn).
BERITA LAINNYA +INDEKS
Aksi Heroik Personil Polwan Polresta Briptu Nora Dalam Pengamanan APEKSI dan BBI/BBWI
PELITARIAU , Pekanbaru - Briptu Nora salah seorang Personil Polwan Polresta Peka.
Spektakuler! Menteri Perhubungan Puji Gebyar BBI BBWI dan Lancang Kuning Carnival di Riau
PELITARIAU, Pekanbaru - Gebyar Bangga Buatan Indonesia, Bangga Berwisata di.
Satgas Pra TMMD Gunakan Mobil Dinas TNI Lansir Material
PELITARIAU, Pekanbaru - Dalam jangka waktu kurang lebih satu bulan TNI dan warga.
Plt Bupati Asmar Hadiri Lancang Kuning Carnival 2024
PELITARIAU, Pekanbaru - Pelaksana tugas (Plt) Bupati Kepulauan Meranti AKBP (Pur.
Pemko Pekanbaru Raih Penghargaan Terbaik 2 Penurunan Stunting di Riau
PELITARIAU , Pekanbaru - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru, meraih penghargaan T.
JMSI Riau ''Ngopi Sore'' Dengan Bupati Zukri, Kisah Sukses PDIP Hingga Pilih Tetap Mengabdi di Pelalawan
PELITARIAU, Pekanbaru - Setelah beberapa kali tertunda, Bupati Pelalawan H Zukri.