Pilihan
Doa Rakyat Inhu, Tuah Keramat Bukit Embun Dodi Irawan Bakaghojo Raih Juara 1
Heboh, Adila Ansori Terkejut Soal Isu Pergantian Pimpinan DPRD Inhu
Dodi Nefeldi SPBU Masuk DCS PDI-Perjuangan, Ini Nomor Urutnya
6 Manfaat Kurma Untuk Kesehatan
Tidak ada Pembeli, Pedagang Pasar Higienis Pekanbaru "Minggat"
PELITARIAU, Pekanbaru - Para pedagang pasar Higienis Madani Jalan Teratai diketahui banyak yang "minggat" dari pasar tersebut, Los yang ada masih banyak kosong. Bahkan Para pedagang kaki lima (PKL) malah memilih bertahan di bahu Jalan Teratai. Pedagang yang semula sudah masuk ke dalam pasar, memilih keluar karena tidak adanya pembeli.
Menanggapi kondisi tersebut, Kepala Dinas Pasar Mahyuddin meminta kepada para pedagang saling intropeksi diri dan tidak menyalahkan Pemerintah.
"Saya sudah berkali-kali mengatakan, kalau pasar sepi jangan salahkan pemerintah saja, pemerintah sudah sediakan infrastruktur pasar yang baik, bersih, layak dan segala macamnya, terus pedagang sudah saya tempatkan, katanya sepi tidak ada pembeli, itu salah siapa salah pemerintah atau siapa, sama-sama intropeksi," ungkap Mahyuddin.
Kerena, lanjut Mahyuddin lagi, yang menjadi faktor jual beli itu, diantaranya Pelayanan, Mutu, harga barang.
"Sekarang kalaupun saya datangkan 1000 orang setiap harinya ada nggak jaminan orang jual beli, tidak ada, jadi intinya yang tiga tadi, Pelayanan, mutu dan harga barang, kalau mutu barangnya baik harganya murah, dimanapun dikejar orang, harga barangnya turun,mutunya barangnya juga turun dikejar orang juga contohnya pasar kaget, mutu barangnya dibawah tapi dikejar karena harganya lebih murah dari pasar," terangnya.
Bahkan Mahyuddin mengaku sudah mengimbau pedagang untuk mencari strategi agar para pembeli berdatangan diantaranya dengan menurunkan harga jual.
"Pasar higienis Jalan teratai ini, kita tidak pungut apapun, parkir gratis semua gratis, kalau mereka jualan dijalan kan ada pungutan tertentu yang tak jelas, bahkan para pedagang sudah disediakan tempat berteduh, bersih dan nyaman, seharusnya mereka para pedagang ini turunkan harganya pasti pembeli datang," ungkapnya.
Ditanya terkait langkah Pemerintah Kota Pekanbaru dalam hal ini Dinas Pasar terkait Pasar Higienis yang mati suri, dan para pedagang memilih kembali kejalan, menurut Mahyuddin pihaknya akan berkoordinasi dengan intansi terkait, mengigat wewenang tidak sepenuhnya ada pada Dinas Pasar.
"Tetap akan kita bina, tapi kalau untuk menertibkan mereka yang kembali berjualan dijalan saya tidak punya wewenang yang cukup untuk itu, tugas saya didalam pasar, cuma saya akan berkoordinasi dengan intansi lain, kecuali kalau ada pak wali memerintahkan saya secara tertulis untuk menertibkan para pedagang itu saya akan tertibkan dengan kekuatan saya tapi saya tertulis, kalau adu fisik disana saya dasarnya," terangnya.
Terkait adanya perusakan tembok atau dinding pasar Higienis yang diduga dilalukan oleh oknum pedagang, Mahyuddin mengatakan akan segera menelusuri kasus tersebut.
"Kita akan pelajari dan akan kita telusuri itu namanya perusakan, apalagi informasi dimedia-media kalau perusakan itu dilakukan oknum pedagang, jadi lebih gampang lagi kita buat menelusuri kasus ini," pungkasnya. (hrc/prc)
Aksi Heroik Personil Polwan Polresta Briptu Nora Dalam Pengamanan APEKSI dan BBI/BBWI
PELITARIAU , Pekanbaru - Briptu Nora salah seorang Personil Polwan Polresta Peka.
Spektakuler! Menteri Perhubungan Puji Gebyar BBI BBWI dan Lancang Kuning Carnival di Riau
PELITARIAU, Pekanbaru - Gebyar Bangga Buatan Indonesia, Bangga Berwisata di.
Satgas Pra TMMD Gunakan Mobil Dinas TNI Lansir Material
PELITARIAU, Pekanbaru - Dalam jangka waktu kurang lebih satu bulan TNI dan warga.
Plt Bupati Asmar Hadiri Lancang Kuning Carnival 2024
PELITARIAU, Pekanbaru - Pelaksana tugas (Plt) Bupati Kepulauan Meranti AKBP (Pur.
Pemko Pekanbaru Raih Penghargaan Terbaik 2 Penurunan Stunting di Riau
PELITARIAU , Pekanbaru - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru, meraih penghargaan T.
JMSI Riau ''Ngopi Sore'' Dengan Bupati Zukri, Kisah Sukses PDIP Hingga Pilih Tetap Mengabdi di Pelalawan
PELITARIAU, Pekanbaru - Setelah beberapa kali tertunda, Bupati Pelalawan H Zukri.