Pilihan
Doa Rakyat Inhu, Tuah Keramat Bukit Embun Dodi Irawan Bakaghojo Raih Juara 1
Heboh, Adila Ansori Terkejut Soal Isu Pergantian Pimpinan DPRD Inhu
Dodi Nefeldi SPBU Masuk DCS PDI-Perjuangan, Ini Nomor Urutnya
6 Manfaat Kurma Untuk Kesehatan
Gunakan Pakaian Khas Jawa, Bupati Inhu Tutup Gelaran Semarak Seni Budaya
PELITARIAU, Inhu - Mengenakan pakaian khas Jawa lengkap dengan blangkon, Bupati Inhu H Yopi Arianto menutup secara resmi gelaran Semarak Seni Budaya Bulan Muharram 1438 H yang diselenggarakan di Desa Titian Resak, Kecamatan Seberida, Sabtu (8/10) malam.
Acara penutupan Semarak Seni Budaya Bulan Muharram 1438 H berlangsung meriah dengan dihadiri ribuan masyarakat. Pada kegiatan tersebut turut ditampilkan sejumlah kesenian tradisional diantaranya Reog Ponorogo, Kuda Kepang, Pencak Silat serta lomba parade nasi tumpeng. Total, ada sebanyak 66 tumpeng yang dihadirkan dengan satu maskot tumpeng raksasa seberat satu kwintal.
Menurut Kepala Dinas Pemuda Olahraga Budaya dan Pariwisata (Disporabudsata) Inhu, Armansyah, lomba parade nasi tumpeng ini merupakan yang pertamakalinya digelar pada peringatan tahun baru Islam yang selalu dilaksanakan Desa Titian Resak, Kecamatan Seberida. Karena itu, kedepannya ia berharap, lomba tumpeng ini menjadi ciri khas pada setiap peringatan tahun baru Islam.
"Mudah-mudahan ditahun-tahun yang akan datang semarak menyambut bulan muharram ini akan terus dilaksanakan dengan hadiah yang lebih menarik lagi," ungkapnya.
Melihat efek positif dari kegiatan ini, Armansyah mengungkapkan bahwa Pemkab Inhu telah menetapkan Desa Titian Resak sebagai pusat dilaksanakannya gelaran semarak seni budaya tingkat Kabupaten Inhu dan menjadi agenda rutin tahunan.
Sementara itu, Bupati Yopi memberikan apresiasinya terhadap penyelenggaraan kegiatan ini. Menurut Bupati, kemeriahan semarak seni budaya tahun ini berbeda dengan gelaran semarak seni budaya di tahun sebelumnya. Ia mengaku bangga karena kegiatan ini mampu menarik kebersamaan bagi seluruh suku yang ada di Kecamatan Seberida untuk bersatu mensukseskan penyelenggaraannya.
Selain itu, lanjut Bupati, kegiatan semarak seni budaya bulan Muharram ini merupakan yang pertama kali diadakan di wilayah Propinsi Riau. Ia berharap, event ini menjadi percontohan bagi daerah lainnya dalam setiap menyambut dan memperingati tahun baru Islam sebagai sarana untuk mempererat tali silaturahmi diantara seluruh masyarakat dan pemerintah daerah.
Berdasarkan hasil penilaian, untuk juara pertama lomba parade tumpeng semarak seni budaya bulan Muharram diraih RT 09 Desa Titian Resak. Sedangkan, untuk juara kedua dan ketiga diraih RT 18 dan SD Negeri 005 Desa Titian Resak.(prc/hms)
Lihat Turis Indonesia, Dikira Artis di Pakistan, Rebutan Minta Foto
PELITARIAU.com - kejadian unik terjadi saat beberapa turis dari Indonesia libura.
Dodi Irawan Bakaghojoo Didaulat Jadi Panglima Jalur tepian Rengas Sakti Peranap
PELITARIAU, Inhu - Bung Darwis yang sudah 30 tahun menjadi komentator jalur di t.
Berikut 28 Istilah di Dunia Wartawan
PELITARIAU - Dalam dunia wartawan, prinsip-prinsip etika dan integritas sangat p.
Doa Rakyat Inhu, Tuah Keramat Bukit Embun Dodi Irawan Bakaghojo Raih Juara 1
PELITARIAU, Inhu - Tuah Keramat Bukit Embun Dodi Irawan Bakaghojo asal Kabupaten.
Yuk Doakan, Ini Tiga Jalur Asal Inhu Masuk Final Hari ke 5
PELITARIAU, Inhu - 13 jalur masuk ke final hari ke 5 di festival tahunan pacu ja.
Orang Indragiri Harus Miliki Buku Pesajian, Dengar Puisinya Bikin Merinding
PELITARIAU, Inhu - Telah beredar buku kumpulan puisi palu patah dengan judul "Pe.