Pilihan
Ditanya Keseriusan Parpol Mengusung Elda Suhanura di Pilkada Inhu 2024
Doa Rakyat Inhu, Tuah Keramat Bukit Embun Dodi Irawan Bakaghojo Raih Juara 1
Heboh, Adila Ansori Terkejut Soal Isu Pergantian Pimpinan DPRD Inhu
Dodi Nefeldi SPBU Masuk DCS PDI-Perjuangan, Ini Nomor Urutnya
Diduga Dianiaya Sebelumnya, Ditemukan Luka Memar Pada Leher dan Mulut Bayi
PELITARIAU,Kuansing - Kasus penemuan mayat bayi yang masih lengkap dengan tali pusar di dalam sebuah sumur rumah milik Sukanto, warga Desa Sungai Kuning makin terlihat titik terangnya.
Pasalnya, kini sudah ada dua orang yang merupakan pasangan suami istri (Pasutri) diamankan oleh pihak Kepolisian Sektor (Polsek) Singingi Jajaran Polres Kuansing, yang tak lain adalah orang tua dari bayi malang tersebut, merupakan pelaku pembuang bayi berjenis laki-laki ke dalam sumur di Desa Sungai Kuning Kecamatan Singingi Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), Riau.
Dimana penemuan mayat bayi tersebut, pertama kali diketahui oleh Sukantri, istri dari Sukanto pemilik rumah sekaligus orang tua pelaku pembuang bayi malang tersebut.
Saat ini, terduga pelaku NY (20) dan DR (25) sudah diamankan di Polsek Singingi Polres Kuansing guna proses penyidikan dan penyelidikan lebih lanjut.
Kapolres Kuansing AKBP Henky Poerwanto SIK MM melalui Kapolsek Singingi Iptu Koko Ferdinand Sinuraya SH MH saat di konfirmasi awak media lebih lanjut pada Selasa (03/08/2021) sore terkait perkembangan kasus pembuang bayi ke dalam sumur warga tersebut, mengatakan bahwa dirinya masih menunggu hasil autopsi jenazah di RS Bhayangkara Pekanbaru.
"Kami masih menunggu hasil autopsi keluar, saat ini kami masih di RS Bhayangkara Pekanbaru. Mohon rekan rekan wartawan untuk bersabar terkait hasil autopsi ini," ungkap Kapolsek Singingi.
Dari dugaan sementara, dan hasil temuan pada jazad bayi malang tersebut, ditemukan adanya luka lebam pada bagian tubuh mayat bayi berjenis kelamin laki-laki tersebut.
"Diduga sebelum di buang ke dalam sumur bayi tersebut di aniaya dengan menggunakan benda tumpul. Pada bagian leher dan mulut bayi ditemukan luka memar," beber Kapolsek.
Namun, untuk saat ini kita masih menunggu hasil tertulis dari hasil autopsi yang dilakukan pihak medis ahli forensik RS Bhayangkara Pekanbaru, tutup Kapolsek.
"Kita juga masih mendalami penyelidikan terkait kedua pelaku yang sudah diamankan di Mapolsek Singingi tersebut, mudah mudahan ada data terbaru dan bukti bukti baru terkait kasus penemuan mayat bayi tersebut," timpalnya.**
Bisnis Sabu, Tiga Pria Digelandang Ke Mapolsek Seberida
PELITARIAU, Inhu - Tiga pria di Kecamatan Seberida harus mendekam dibalik jeruji.
Pelaku Curanmor Warga Lirik Ini Diringkus Polsek Peranap
PELITARIAU, Inhu - Kepolisian Sektor (Polsek) Peranap, berhasil meringkus seoran.
Dugaan Pencabulan, Pimpinan Ponpes Syamsuddin di Inhu Sudah Diamankan Polisi
PELITARIAU, Inhu - Kabar pencabulan puluhan santri Pondok pesantren (Ponpes) Sya.
Penahanan Satu Orang Tersangka, Dugaan Tipikor Penyimpangan Pengelolaan Anggaran Pada Sekretariat DPRD Provinsi Riau Tahun 2022
PELITARIAU, Pekanbaru - Rabu tanggal 15 Mei 2024 sekira pukul 10.00 WIB, Tim Pen.
Kompak Edarkan Sabu, Pasutri Diringkus Polsek Seberida
PELITARIAU, Inhu - Pasangan Suami Istri (Pasutri) di Kecamatan Seberida terpaksa.
Polsek Bukit Raya berhasil Amankan, Dua Pelaku Jambret di Jalan Soekarno Hatta
PELITARIAU, Pekanbaru - Tim Opsnal Polsek Bukit Raya bergerak cepat amankan Dua .