Pilihan
Doa Rakyat Inhu, Tuah Keramat Bukit Embun Dodi Irawan Bakaghojo Raih Juara 1
Heboh, Adila Ansori Terkejut Soal Isu Pergantian Pimpinan DPRD Inhu
Dodi Nefeldi SPBU Masuk DCS PDI-Perjuangan, Ini Nomor Urutnya
6 Manfaat Kurma Untuk Kesehatan
Empat Indikator Kemajuan Pengelolaan Pemerintahan
Simak, Ini Kata Komisioner KASN
PELITARIAU, Pekanbaru - Komisioner Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN), Agustinus Fatem mengatakan ada empat indikator utama dalam pengelolaan pemerintahan dan pembangunan di sektor publik.
Hal ini disampaikan dalam acara sosialisasi membangun pemahaman dalam pengisian jabatan pimpinan tinggi di instansi pemerintah kabupaten kota di Provinsi Riau. Acara ini bertempat di Gedung Daerah Balai Serindit, pada Kamis, (24/06/2021).
Acara diskusi dipimpin oleh Gubernur Riau Syamsuar yang didampingi oleh Wakil Gubernur Riau Edy Natar Nasution.
"Pertama, itu adalah kemudahan untuk melakukan usaha. Kedua, indeks daya saing global. Ketiga indeks persepsi korupsi. Keempat indeks keefektifan pemerintahan," kata Agustinus, Kamis, (24/06/2021).
Ia menjelaskan bahwa pengelola atau manajemen Aparatur Sipil Negara (ASN) itu merupakan bagian dari usaha atau upaya besar untuk mewujudkan atau meningkatkan indeks keefektifan pemerintahan.
"Kita akui bersama bahwa dalam masa kepemimpinan Presiden Joko Widodo sudah banyak kemajuan yang di capai oleh negara kita. Yang ditunjukan oleh perkembangan dari keempat indeks ini," ujarnya.
Dia juga menyampaikan tantangan kedepannya dalam melakukan pengelolaan pemerintahan."Tapi juga kita harus sama-sama mengakui bahwa banyak tantangan yang kita hadapi di dalam pengelolaan pemerintahan dan pembangunan di sektor publik ini. Salah satunya, itu adalah indeks keefektifan penyelenggaraan pemerintahan kita. Didalam pengukuran indeks ini," ungkapnya.
Menurutnya, ada beberapa hal yang bisa dilihat sebagai indikator yang perlu menjadi tantangan untuk dikembangkan kedepannya.
"Disana ada mutu layanan publik yang kita berikan kepada masyarakat. Tentu saja itu dibawah kepemimpinan para Bupati dan Wali Kota. Kedua, itu adalah mutu SDM Aparatur. Lalu ada juga hal lain itu terkait dengan derajat kemandirian ASN sampai dengan mutu Aparatur Sipil Negara," tutupnya.
Hadir juga para bupati, wali kota se-Provinsi Riau mengikuti acara tersebut. **Prc7
Aksi Heroik Personil Polwan Polresta Briptu Nora Dalam Pengamanan APEKSI dan BBI/BBWI
PELITARIAU , Pekanbaru - Briptu Nora salah seorang Personil Polwan Polresta Peka.
Spektakuler! Menteri Perhubungan Puji Gebyar BBI BBWI dan Lancang Kuning Carnival di Riau
PELITARIAU, Pekanbaru - Gebyar Bangga Buatan Indonesia, Bangga Berwisata di.
Satgas Pra TMMD Gunakan Mobil Dinas TNI Lansir Material
PELITARIAU, Pekanbaru - Dalam jangka waktu kurang lebih satu bulan TNI dan warga.
Plt Bupati Asmar Hadiri Lancang Kuning Carnival 2024
PELITARIAU, Pekanbaru - Pelaksana tugas (Plt) Bupati Kepulauan Meranti AKBP (Pur.
Pemko Pekanbaru Raih Penghargaan Terbaik 2 Penurunan Stunting di Riau
PELITARIAU , Pekanbaru - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru, meraih penghargaan T.
JMSI Riau ''Ngopi Sore'' Dengan Bupati Zukri, Kisah Sukses PDIP Hingga Pilih Tetap Mengabdi di Pelalawan
PELITARIAU, Pekanbaru - Setelah beberapa kali tertunda, Bupati Pelalawan H Zukri.