Pilihan
Ditanya Keseriusan Parpol Mengusung Elda Suhanura di Pilkada Inhu 2024
Doa Rakyat Inhu, Tuah Keramat Bukit Embun Dodi Irawan Bakaghojo Raih Juara 1
Heboh, Adila Ansori Terkejut Soal Isu Pergantian Pimpinan DPRD Inhu
Dodi Nefeldi SPBU Masuk DCS PDI-Perjuangan, Ini Nomor Urutnya
Senilai Rp15 Miliar Tanggul Pemecah Ombak di Pulau Merbau Akan Dibangun
PELITARIAU, Meranti - Tahun ini tanggul pemecah ombak (breakwater) atau pengaman pantai di Pulau Merbau tepatnya di Desa Centai akan dibangun.
Proses pembangunan tanggul untuk mengurangi dampak abrasi itu sudah dimulai tender dan juga sudah ditetapkan pemenangnya yakni PT Alex Putra Sakti.
Seperti yang tercantum di situs LPSE Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, paket pekerjaan dibawah pengawasan SNVT Pelaksanaan Jaringan Sumber Air WS Indragiri-Akuaman, WS Kampar, WS Rokan, WS Siak Provinsi Riau itu menggunakan anggaran APBN tahun 2021 dengan nilai pagu paket Rp 15.000.000.000,00 dan harga penawaran Rp10.755.590.450,00.
Sebelumnya, pembangunan ini merupakan hasil koordinasi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) bersama DPRD Kepulauan Meranti yang meminta perhatian kepada pemerintah pusat untuk menanggulangi wilayah yang terdampak abrasi.
Ketua DPRD Kepulauan Meranti, Ardiansyah mengatakan wilayah Kepulauan Meranti sudah sangat parah dilanda abrasi, untuk itu sangat perlu dilakukan tindakan serius.
"Beberapa pulau di Kepulauan Meranti berpotensi abrasi karena terus saja dihantam ombak laut dari Selat Melaka. Untuk itu saya berupaya agar program penanggulangan abrasi harus segera dilaksanakan.
Dikarenakan biaya pembangunannya sangat besar, kita meminta kepada pemerintah pusat melalui BWS Riau agar Kepulauan Meranti diperhatikan dengan serius. Alhamdulillah tahun ini akan dibangun di kecamatan Pulau Merbau tepatnya di Desa Centai," kata Ardiansyah, Minggu (31/1/2021) siang.
Dikatakan politisi Partai PAN ini pihaknya juga sebelumnya telah mengajukan untuk pembangunan pengamanan pantai untuk dua titik, namun baru diakomodir pembangunannya untuk wilayah ini.
"Tahun kemaren telah dilaksanakan di Desa Kedabu Rapat, Pulau Rangsang dan tahun ini di Pulau Merbau. Untuk tahun berikutnya kita mencoba lagi agar daerah lainnya di Kepulauan Meranti dibangun pemecah ombak yang serupa. Sebenarnya kemaren kita mengusulkan dua titik yakni di Desa Tanah Merah dan Desa Centai, tapi yang dikabulkan baru satu, dan ini kita juga sudah sangat bersyukur sekali," pungkas pria yang akrab disapa Jack ini.
Sebelumnya untuk mengurangi dampak abrasi, pihak pemerintahan desa telah mengupayakan untuk membangun tanggul pemecah ombak melalui dana dari Propinsi Riau dengan menggunakan konstruksi kayu secara bertahap. Dimana tahap pertama sepanjang 110 meter dan tahap kedua 750 meter. **
Ketua TP PKK Meranti Hj. Ismiatun Asmar Hadiri Malam Puncak Hari Kesatuan Gerak PKK Tahun 2024
PELITARIAU, Com - Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PK.
Asisten I Pemprov Riau Hadiri Rembuk Nasional Dan Sekaligus Halal Bihalal PWNU
PELITARIAU, Pekanbaru - Asisten I Setdaprov Riau Zulkifli Syukur membuka secara .
3.500 Anak Yatim di Pelalawan Terima Santunan Tiap Bulan
PELITARIAU, Pekanbaru - Bupati Pelalawan, Zukri mengatakan bahwa silaturahm.
Petugas Lapas Selatpanjang Ikuti Pelatihan Fisik Mental dan Disiplin di Lapas Terbuka Rumbai
PELITARIAU, Pekanbaru - Lapas Selatpanjang yang diwakili 3 (tiga) orang Petugas .
Lapas Selatpanjang Terima Pindahan 12 Orang WBP Dari Lapas Narkotika Rumbai
PELITARIAU, Meranti - Dipimpin oleh Ka.KPLP Lapas Narkotika Rumbai, Nanda Adesap.
Melalui Webinar, Dinkes Siak Perkuatkan Jaringan Kesehatan di Setiap Kecamatan
PELITARIAU, Siak - Penerapan Integrasi Pelayanan Kesehatan Primer Berdasarkan Ke.