PELITARIAU, Inhil - Entah setan apa yang merasuki seorang ayah bernama Bur (43) warga Parit Rembayan Surraya Desa Surraya Mandiri Kecamatan Mandah Kebupaten Indragiri Hilir (Inhil) sehingga tega membunuh anaknya sendiri yang berinisial In (13) dengan menggunakan senjata tajam jenis parang, Sabtu (9/9).
Berdasarkan keterangan dari pihak Kepolisian Kejadian mengerikan tersebut pertama kali diketahui oleh Ibu korban atau istri tersangka yakni Amah (40) saat itu dirinya sedang lelap tertidur, tiba - tiba terbangun karena mendengar ada suara pukulan di luar kamar.
Ketika dia terbangun dan mencari asal suara, dia melihat korban sudah terbaring dengan posisi miring, sedangkan tersangka berdiri di depan korban dengan tangan kiri memegang sebilah parang, sambil berkata setan berulang - ulang. Spontan ibu korban berusaha mencegah perbuatan tersangka dan membentangkan tangannya di atas tubuh anaknya yang tetap terbaring sambil berkata dan mengingatkan itu anak mereka.
Namun upaya itu gagal karena tersangka kembali mengayunkan parangnya dan mengenai jari tangan istrinya, Karena ketakutan, dia kemudian meninggalkan TKP dan pergi berobat ke Pustu Desa Surraya. Ibu korban baru mengetahui anaknya sudah meninggal dunia setelah kembali dari berobat. Korban diketahui menderita luka di bagian leher, tangan dan dada.
Petugas yang mendapat informasi bersama anggota, langsung mendatangi TKP dan berhasil mengamankan tersangka, tidak jauh dari tempat kejadian tersebut. Dari hasil pemeriksaan sementara, diduga tersangka mengalami gangguan jiwa karena tiga tahun yang lalu kepala tersangka tertimpa buah kelapa jatuh yang diambil nya dari kebun Semenjak itu perangai tersangka berubah.
" Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, tersangka diduga mengalami gangguan jiwa. Nantinya akan di observasi kejiwaanya," kata Kapolres Inhil AKBP Dolifar Manurung, S.IK melalui Kapolsek Mandah IPTU Warno Akman.
Saat ini tersangka sudah diamankan Polsek Mandah beserta barang bukti sebilah parang berhulu warna hitam yang terdapat bercak darah. ***Budi