Kanal

Dibegal, Uang Belasan Juta Milik Warga Inhil Raib

PELITARIAU, Inhil - Ujang (43) warga Desa Teluk Tuasan Kecamatan Gaung Anak Serka (Gas) dihadang komplotan begal di Jalan Lintas Sungai Iliran Parit 18 Desa Sungai Iliran, Jum’at (3/2/2017) sekitar pukul 17.20 WIB.

Menurut informasi dari kepolisian, saat itu Ujang sedang dalam perjalanan dari Tembilahan bersama istrinya, Yeni (36). Ia berboncengan memakai sepeda motor. Sesampainya di TKP, di kebun kelapa sepi penduduk dan kondisi jalan berlobang. Tiba-tiba, korban dicegat oleh 5 orang pria yang semuanya memakai sebo.

“Tanpa basa-basi, salah seorang dari pelaku itu, langsung memukul tangan kiri korban Ujang sebanyak 4 kali, dengan menggunakan sepotong kayu sambil mengancam dan menyuruh korban untuk menyerahkan tas sandang yang ada dibahu korban. Karena kesakitan, korban pun terpaksa berhenti dan mengikuti kehendak pelaku,” kata Kapolres Inhil AKBP Dolifar Manurung SIK melalui Kapolsek GAS, AKP Dwi Wanto, Sabtu (4/2/2017).

Kemudian, lanjutnya, istri korban dipaksa untuk melepaskan semua perhiasan yang melekat di badannya. Setelah semua barang-barang korban dapat dikemasi oleh para pelaku, selanjutnya para pelaku tersebut langsung pergi meninggalkan korban dan menghilang di arah semak-semak kebun.

Adapun barang yang diambil berupa 4 unit HP berbagai merek, 1 buah dompet berisikan surat-surat pribadi milik korban, 1 buah cincin dan sepasang anting dari emas putih seberat 6,8 gram, 1 buah kalung emas seberat 3,4 gram dan uang tunai sebesar Rp 5 juta.

“Keseluruhannya, korban mengalami kerugian materi sebesar lebih kurang Rp 18 juta,” paparnya.

Saat ini, pelaku tindak pidana pencurian dengan kekerasan ini masih dalam penyelidikan oleh petugas Polsek GAS.***Budi


Ikuti Terus Pelitariau.com

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER