Pilihan
Promosi Potensi Desa hingga Advokasi Hukum, APDESI Inhu Gandeng JMSI
Melawan Rasa Malas, Untuk Menggapai Kebahagiaan
Awarding Night, Duo Dodi Dapat Anugrah "Politisi Pejuang Rakyat" Dari JMSI
Polisi Tipikor Sita Satu Peti Berkas dan CPU Milik BKD Inhu
PELITARIAU, Rengat - Penggeledahan kantor Badan Kepegawaian Daerah (BKD) oleh Polisi dari Unit Tindak Pidana korupsi (Tipikor) Polres Inhu telah menyita berbagai data yang diperlukan. Penggeledahan yang dilaksanakan Selasa (30/9) dimulai pukul 10.00 WIB berakhir hingga pukul 17.30.Wib sore hari.
Penggeledahan sekitar 7 jam berhasil membawa satu peti berkas serta satu unit CPU milik BKD. Penyitaan berkas-berkas milik BKD tersebut sesuai dengan hasil kordinasi antara Polisi dengan Pengadilan Negeri Rengat.
Berkas yang disita berkaitan dengan dugaan korupsi Tugas Belajar (Tubel) dan akan dikembalikan setelah hasil putusan pengadilan. "Kasus Tubel ini didduga Fiktif untuk anggaran tahunm 2011 dan tahun 2012, kita juga memeriksa anggaran tahun 2013," kata Ajun Komisaris Polisi Meilki Barata di konfirmasi pelitariau.com usai memimpin penggeledahan.
Secara manual degan audit investigasi kata Meilki, semantara kerugian negara ditaksir Rp.500 juta namun, pihakya akan meminta bantuan Badan Pemeriksa Keuangan Pembanguna (BPKP) untuk merincikan lebih jelas kerugian negara. Serta sebagai acuan untuk melanjutkan perkara yang sedang ditangani.
"Modus Tubel ini PNS buat tugas belajar, banyak yang tidak kuliah tapi mengambil anggaran Tubel tahun 2011 dan 2012," kata Meilki.
Saat ini ada satu orang bernisial MV yang tiga tahun berturut-turut memegang jabatan PPTK. "Kita sudah memeriksa pihak-pihak di BKD serta penerima Tubel sebanyak 80 orang, kita masih terus melakukan pemeriksaa saksi-saksi," jelasnya.
Dari data pemeriksaan, ditemukan ada memalsukan berkas dari universitas di Jakarta kuliah S1, S2 serta S3 serta memalsukan transkip nilai. Sebagian besar universitas swasta yang terdapat di Jakarta. "Pengeledahan hari ini kita menyita Spj, bukti pencairan serta CPU," ucapaya. (cr. pen)
Editorial: Rio Ahmad
Hukum Tak Adil, Kayu untuk Masjid Disita dan Kayu Jalur Ditangkap, Pembabat Hutan Dibiarkan
PELITARIAU, Inhu – Hutan produksi terbatas di sekitar kawasan Taman Nasional B.
Dugaan Kriminalisasi Kades Seberida Nonaktif Ria Saprina Jelaskan Penerbitan Sporadik Berdasarkan Surat Kehilangan
PELITARIAU, Inhu - Kepala Desa (Kades) Seberida nonaktif Ria Saprina SE, diperik.
Kejari Rohul Tetapkan dan Tahan 6 Tersangka Dugaan Tipikor Penyimpangan Penyaluran Pupuk Subsidi
PELITARIAU, Rohul - Dalam rangka mendukung Asta Cita Presiden Prabowo terkait de.
Pembayaran Penuh Dijanjikan 2025, Dana TPP ASN di Kepulauan Meranti Tunda Bayar
PELITARIAU, Meranti - Ribuan Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerinta.
Inkonsistensi Data HGU PT ASL Jadi Sorotan Tim Kuasa Hukum, Kurator PT ASL dan PT SBP Digugat
PELITARIAU, Inhu - Kantor Hukum Sandi Baiwa & Partner mengajukan gugatan Per.
Fadli Nakhodai JMSI Kabupaten Kepulauan Meranti
PELITARIAU, Meranti - Pengurus Daerah Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) Prov.