Pilihan
Promosi Potensi Desa hingga Advokasi Hukum, APDESI Inhu Gandeng JMSI
Dibaca : 679 Kali
Melawan Rasa Malas, Untuk Menggapai Kebahagiaan
Dibaca : 618 Kali
Awarding Night, Duo Dodi Dapat Anugrah "Politisi Pejuang Rakyat" Dari JMSI
Dibaca : 1648 Kali
Oknum BNK Dumai, Terlibat Peredaran Narkoba
Penangkapan Peredaran Narkoba
PELITARIAU, Dumai - Oknum Pegawai Negeri Sipil (PNS) mencoreng lembaga Pemerintah Kota (Pemko) Dumai, sekaligus mencemarkan Badan Narkotika Kota (BNK) Dumai, yang nota bene lembaga pemerintah yang bergerak dibidang pemberantasan narkotika dan obat-obatan terlarang.
Selain itu oknum BNK tersebut juga merupakan pengedar sekaligus kaki tangan bandar ekstasi lintas provinsi, yang sudah lama menjadi target operasi pihak kepolisian Polres Dumai.
Bagaimana tidak, oknum BNK berinisial S tersebut tertangkap tangan sedang bertransaksi narkoba, dimana 4 paket sabu milik tersangka dan 4 butir pil ekstasi pesanan tersangka IR dan MR, warga Jayamukti, Kecamatan Dumai Timur, diperoleh melalui tersangka S.
Tersangka S beserta IR dan MR pun harus mempertanggungjawabkan perbuatannya. Tidak cukup sampai disitu. Interogasi terhadap S berikut pengembangan dari keterangan oknum BNK tersebut, polisi berhasil menangkap pemilik 4 butir ekstasi berinsial LS, yang merupakan bandar ekstasi lintas provinsi yang selama ini cukup licin untuk ditangkap. â
"Berkat keterangan S, kami menangkap bandar ekstasi berinisial LS. Tersangka LS mrupakan Target Operasi (TO) dan DPO Polisi," kata Kasat Reskrim Polres Dumai, AKP CB Nainggolan, Kamis (18/6/2015) siang kemarin di Mapolres Dumai.
AKP CB Nainggolan mengatakan, LS diamankan di rumah di Jayamukti, dimana penggeledahan petugas menemukan 81 butir pil ekstasi dari jaket tersangka dan 50 butir pil ekstasi ditemukan didalam kotak kecil yang merupakan tempat penyimpanan pengiriman 1000 butir pil ekstasi dari Aceh.
"Sebelumnya memiliki setengah ons sabu, sebagian telah dijual di Kota Duri. Sedangkan, LS bandar ekstasi mendapat kiriman 1000 butir pil ekstasi dari seroang warga di Aceh. 500 butir ekstasi oleh LS sudah dijual di Pekanbaru, dan sisanya di edarkan di Dumai," ungkap CB Nainggolan
Pantauan dilapangan selama ini, pihak BNK Dumai tengah gencarnya melakukan tes urine ke sejumlah kantor pemerintah dan instansi pendidikan di kota Dumai. ***Bie
BERITA LAINNYA +INDEKS
Hukum Tak Adil, Kayu untuk Masjid Disita dan Kayu Jalur Ditangkap, Pembabat Hutan Dibiarkan
PELITARIAU, Inhu – Hutan produksi terbatas di sekitar kawasan Taman Nasional B.
Dugaan Kriminalisasi Kades Seberida Nonaktif Ria Saprina Jelaskan Penerbitan Sporadik Berdasarkan Surat Kehilangan
PELITARIAU, Inhu - Kepala Desa (Kades) Seberida nonaktif Ria Saprina SE, diperik.
Kejari Rohul Tetapkan dan Tahan 6 Tersangka Dugaan Tipikor Penyimpangan Penyaluran Pupuk Subsidi
PELITARIAU, Rohul - Dalam rangka mendukung Asta Cita Presiden Prabowo terkait de.
Pembayaran Penuh Dijanjikan 2025, Dana TPP ASN di Kepulauan Meranti Tunda Bayar
PELITARIAU, Meranti - Ribuan Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerinta.
Inkonsistensi Data HGU PT ASL Jadi Sorotan Tim Kuasa Hukum, Kurator PT ASL dan PT SBP Digugat
PELITARIAU, Inhu - Kantor Hukum Sandi Baiwa & Partner mengajukan gugatan Per.
Fadli Nakhodai JMSI Kabupaten Kepulauan Meranti
PELITARIAU, Meranti - Pengurus Daerah Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) Prov.