Pilihan
Doa Rakyat Inhu, Tuah Keramat Bukit Embun Dodi Irawan Bakaghojo Raih Juara 1
Heboh, Adila Ansori Terkejut Soal Isu Pergantian Pimpinan DPRD Inhu
Dodi Nefeldi SPBU Masuk DCS PDI-Perjuangan, Ini Nomor Urutnya
6 Manfaat Kurma Untuk Kesehatan
Kegiatan Disdikbud Inhu di Pasirpenyu, Disini Agendanya
PELITARIAU, Inhu - Pada hari ini Minggu (20/10/2.019) Kegiatan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) di wilayah Kecamatan Pasir Penyu sesuai agendanya meresmikan Pintu Gerbang masuk ke SDN 011 Kelurahan Kembang Harum yang terbuat dari Beton.
Setelah meresmikan Gerbang Masuk tersebut yang ditandai dengan pemotongan Pita yang diwakili Kepala Bidang Kebudayaan Disdikbud Inhu, Syafruddin M Pd dan disaksikan oleh Misyoto S Pd Ek (Kasi Ketenagaan Disdikbud Inhu) H Umar Dulis M PdI (Korwil Dikbud Pasir Penyu).
Hj Nesmely S Sos, Lasmana S Pd dan Juliati M Pd dari Pengawas Sekolah (PS), Kec Pasir Penyu dan Kec Sei Lala, Kepsek SDN 011 Kembang Harum (Asep Dimyadi M S Pd).
Peserta Program Peningkatan Kompetensi Pembelajaran (PKP) Peserta zonasinya terdiri dari Pasir penyu, Sei Lala, Lubuk Bayu Jaya ( LBJ), Kelayang, Rakit Kulim.
Setelah acara peresmian Aikon gerbang masuk SDN 011 Kel Kembang Harum, perwakilan Pejabat Disdikbud Kab Inhu tersebut langsung membuka kegiatan Program Peningkatan Kompetensi Pembelajaran (PKP).
Kepala Seksi Ketenagaan Disdikbud Kab Inhu, Misyoto S Pd Ek ketika membuka Program PKP mengatakan bahwa kunci proses pembelajaran yang baik dan benar di sektor pendidikan adalah peran para guru. Itulah sebabnya pemerintah saat ini memperketat seleksi penerimaan guru.
“Selain itu untuk memperbaiki model pelatihan dan pembelajaran bagi guru, ke depannya akan diberlakukan sistem zonasi,” ungkap Misyoto
Selama ini program pengembangan kompetensi guru berdasarkan hasil uji kompetensi, yang lebih memfokuskan pada peningkatan kompetensi guru terutama dalam kompetensi pedagogi dan profesional.
Namun seiring meningkatnya tantangan peningkatan mutu pendidikan, perlu dilakukan pengembangan keprofesian berkelanjutan guru yang bermuara pada hasil peserta didik.
Menurut Kepala Seksi Ketenagaan, salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas pembelajaran yang bermuara pada peningkatan kualitas siswa, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan melalui Ditjen GTK menyelenggarakan Program Peningkatan Kompetensi Pembelajaran (PKP).
“Program ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi siswa melalui pembinaan guru dalam merencanakan, melaksanakan, sampai dengan mengevaluasi pembelajaran yang berorientasi pada keterampilan berpikir tingkat tinggi (Higher OrderThinking Skills/HOTS),” ujarnya.
Selanjutnya Kepsek SDN 011 Kel Kembang Harum Kec Pasirpenyu, Asep Dimyadi M SPd kepada awak media PelitaRiau.Com ketika dikonfirmasi membenarkan kegiatan program PKP bulan Oktober ini sejumlah 60 orang sebagai tuan rumah SDN 011 Kel Kembang Harum pesertanya sebayak 40 orang dan SDN 003 Kel Sekar Mawar sejumlah 20 orang untuk melaksanakan Program PKP.
Lanjutnya untuk kegiatan peresmian Garbang Masuk kesekolah ini diluar dalam agenda PKP, karena yang hadir dalam kegiatan tersebut dipusatkan di SDN 011 makan sekaligus dimanfaatkan momen tersebut oleh pihak sekolah sebelum membuka pelatihan untuk meresmikan pintu gerbang tersebut, Alhamdulillah Peresmian Pintu Gerbang dilaksanakan dengan aman dan lancar.
Menurut Asep setelah meresmikan Pintu Gerbang Pejabat Disdikbud terdiri dari Kabid Kebudayaan sebagai Nara Sumber, Kasi Ketenagaan mewakili Disdikbut untuk membuka PKP, Korwil Dikbud Pasir Penyu sebagai Narasumber dan Pengawas Sekolah (PS) berbagai program untuk meningkatkan efisiensi, efektifitas, serta pemerataan mutu pendidikan, pelaksanaan Program PKP mempertimbangkan pendekatan kewilayahan, atau dikenal dengan istilah zonasi.
Melalui langkah ini, pengelolaan Pusat Kegiatan Guru (PKG) TK, kelompok kerja guru (KKG) SD, atau musyawarah guru mata pelajaran (MGMP) dan musyawarah guru bimbingan dan konseling (MGBK), yang selama ini dilakukan melalui Gugus atau Rayon, dapat terintegrasi melalui zonasi pengembangan dan pemberdayaan guru.
Zonasi memperhatikan keseimbangan dan keragaman mutu pendidikan di lingkungan terdekat, seperti status akreditasi sekolah, nilai kompetensi guru, capaian nilairata-rata UN/USBN sekolah, atau pertimbangan mutu lainnya.
Komunitas guru dan tenaga kependidikan (PKG/KKG/MGMP/MGBK) memegang peranan penting dalam keberhasilan program ini. Di antara peran tersebut adalah melakukan pendataan terhadap anggota komunitasnya "Pendataan ini penting karena komunitas juga berperan dalam mengkoordinasikan dan melaksanakan program PKP Berbasis Zonasi di kelompok kerja masing-masing," jelas Asep.**(prc3)
Seleksi Calon Polisi, Ribuan Peserta Padati Mapolda Riau
PELITARIAU, Pekanbaru - Ribuan pendaftar calon polisi dari 12 kabupaten/kota ber.
Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi Riau, Mengikuti Kegiatan Penutupan Musrenbang Kejaksaan RI Tahun 2024 secara virtual
PELITARIAU, Pekanbaru - Jumat tanggal 26 April 2024 bertempat di Ruang Vicon Lt..
Memperingati HBP ke - 60, Lapas dan Imigrasi Selatpanjang Lakukan Tabur Bunga di Makam Pahlawan
PELITARIAU, Meranti - Menindaklanjuti arahan Direktur Jenderal Pemasyarakatan gu.
Pesan Penting Kapolda Riau di Halal Bihalal Polresta Pekanbaru
PELITARIAU, Pekanbaru - Kapolda Riau Irjen M Iqbal melaksanakan kunjungan k.
Keluarga Besar Polresta Pekanbaru Gelar Halal Bihalal Bersama Kapolda Riau, Dua Orang Personil Terima Tiket Umroh
PELITARIAU, Pekanbaru - Dalam rangka mempererat hubungan antar sesama, kel.
Kepala Kejaksaan Tinggi Riau Mengikuti Kegiatan Musrenbang Kejaksaan RI Tahun 2024
PELITARIAU, Pekanbaru - Kamis tanggal 25 April 2024 sekira pukul 09.00 Wib berte.