PELITARIAU,ROHIL- Anggota Dewan Rohil, Yunadi,SE mendukung komentar Bupati Rohil tentang pemekaran daerah harus dibicarakan dengan duduk satu meja. Hal tersebut disampaikannya di ruang komisi C DPRD Rohil jalan Merdeka Bagansiapiapi, Senin (28/3/2016) kemaren.
“Wacana Untuk Pementukan sebuah Kabupaten Otonomi baru di butuhkan duduk satu semeja supaya persoalan itu bisa singkron," kata anggota DPRD Rohil Yunadi,SE menjelaskan.
Yunadi mengungkapkan, pemekaran Rokan Tengah (Roteng) dan Kubu secara pribadi maupun jabatan sebagai Anggota Dewan ia sangat setuju apabila pemekaran Otonomi baru tidak mematikan Kabupaten Induk.
" Secara pribadi maupun jabatan sebagai Angota DPRD saya setuju pemekaran Roteng dan Kubu, tapi dengan satu syarat, pemekaran itu tidak mematikan Kabupaten Induk, " jelas Yunadi.
Dia menegaskan , mendukung apa yang di sampaikan Bupati Rokan Hilir H. Suyatno untuk pembentukan sebuah Kabupaten Otonomi baru itu di butuhkan duduk satu meja.
“Dalam arti kata, supaya persoalan itu bisa tersingkronkan ,"sebutnya.
Di sebutkan Yunadi, wacana pemekaran daerah baru jangan main kucing-kucingan sebab daerah atau kabupaten ini ada tuannya, ada pemimpinnya. Untuk itu, lanjutnya mengatakan, perlu saling menghargai dan saling menghormati antara masyarakat dan pemimpinnya.
“Itulah salah satu syarat daerah itu bisa maju. Kalau memang tidak ada lagi saling menghargai, baik itu eksekutif dan legislatif ataupun masyarakat itu sendiri, tentunya itu menjadi hambatan untuk bisa maju" ungkapnya.
Untuk mematangkan wacana pemekaran daerah ini, katanya, kepada semua komponen yang ada supaya berembuk dan mendudukan secara bersama-sama persoalan pemekaran ini.
“Apa program-program yang harus di buat untuk daerah ini, di dudukan secara bersama-sama persoalan pemekaran ini. Baik itu pihak pemerintah daerah maupun tokoh masyarakat, tokoh Adat, tokoh agama, dan tokoh pemuda. Setelah persoalan ini di didudukan satu meja, tentu hasilnya bagus dan baik sehingga tidak ada pihak yang merasa terzolimi atau disakiti, " katanya.
"Secara pribadi dan jabatan sebagai DPRD saya sangat setuju pemekaran kabupaten ini. Mengapa saya katakan setuju? karena tujuan pemekaran Otonomi yang baru memperpendek Rentang jarak urusan masyarakat dalam berurusan di pemerintahan. Selain itu, membentuk lapangan-lapangan kerja dan meningkatkan ekonomi masyarakat. Lain dari itu, dengan adanya otonomi- otonomi yang baru ini Dana-dana pusat maupun Dana Provinsi itu bisa terbagi untuk Daerah Kita ini," pungkasnya mengakhirinya.***Jr