PELITARIAU,ROHIL- Bupati Rokan Hilir H Suyatno menghadiri perayaan malam Cap Go Meh dan Festival lampion, malam senin (22/2). Perayaan malam Cap Go Meh di kota Bagansiapiapi berlangsung meriah aman,lancar dan kondusif di alun-alun Kota Bagansiapiapi.
Acara diawali dengan Pawai dari depan Kelenteng Ing Hok Kiong,dengan mengelilingi kota Bagansiapiapi, terlihat ribuan masyarakat yang inggin menyaksikan agenda tahunan yang memang sudah turun temurun.
Sementara Bupati Suyatno, dalam kesempatan ini memberikan apresiasi kepada warga tionghua Bagansiapiapi pada malam cap go mei ini yang berlansung cukup meriah,dan kedepan Pemerintah daerah akan berencana memasukan kegiatan ini dalam APBD untuk meriah
Saya bersama teman, sangat bahagia sekali, setiap tahun saya hadir, malam ini yang ramai sekali. Ini menyampaikan warga kita kompak, saya bawa pangdam Keliling Kota Bagansiapiapi. pangdam I Bukit Barisan meminta dia di undang dalam agenda meriahkan Bakar tongkang, pada bulan juni mendatang," Kata Bupati Suyatno.
"Ini sudah cukup luar biasa, kita pertahankan.tidak ada kabupaten yang melakukan festival lampion. Saya udah bincang, bagai mba menyambut pestival lampion kita pasang di setiap rumah, akan kita anggarkan pada tahun depan di setiap jalan," Terang Suyatno.
Semua kota akan kuta pasang lampu lampion, ini kota kita, kita yang menjaga. Disamping itu, Bupati Rohil menyumbang kepada panitia acara Cap Go Meh berupa uang tunai kepada para juara Festival Lampion sebanyak, Juara I total jumlah 5 juta, Juara dua total Tiga juta, juara tiga total dua juta.
Sementara itu, salah satu suku Tionghua yang juga anggota DPRD Provinsi Riau, Siswaja Mulyadi, saat dikonfermasi wartawan Pelitariau.com, malam selasa (23/2) mengatakna, berbagai aneka ragam seni kebudayaan warga tionghua ini ditampilkan dari para utusan berbagai kelenteng,kelompok masyarakat, bahkan hotel diantaranya lampion raksasa berbentuk monyet api, ikan, sampai barbarian King,
Misalnya Hotel Lion, menampilkan Lampion Raksaya Monyet Api, lampion ini bersama sejumlah lampion raksasa lainnya sekira 15 hari lalu sudah dipajang pada tempat masing-masing, sehingga masyarakat memanfaatkan untuk berfoto-foto setiap malam.Begitu juga utusan lampions dari berbagai klenteng yang ada di kota bagansiapiapi yang tak kalah menariknya.
"Acara tahun ini lebih meriah dari tahun sebelumnya,ini terlihat dengan banyaknya lampu lampion yang ikuti perwakilan klenteng yang ada di Bagansiapiapi begitu juga para pengunjung yang datang di malam Cap Go Mei yang datang dari panipahan bahkan ada juga dari jakarta."Kata Siswaja Mulyadi, saat dikonfermasi wartawan Pelitariau.com, malam selasa (23/2).
Kata Siswaja Mulyadi, perayaan malam Cap Go Meh sangat meriah, kalau kita bandingkan dengan perayaan malam Cap Go Meh sebelum-sebelumnya. Kenapa, partisipasi masyarakat khusus warga Tionghua baik di lokal maupun di non lokal sama-sama memeriahkan malam Cap Go Meh.
"Tahun monyet ini dipreksi akan selalu melompat-lompat dan ada sedikit musibah,untuk itu masyarakat untuk lebih hati-hati dan waspada sebelum bertindak.
Seluruh jajaran panitia acara perayaan malam Cap Go Meh mengucapkan terima kasih kepada bapak Bupati Rohil, H Suyatno, Plt Sekda, Ketua DPRD Nasruddin Hasan, Kapolres, Damdim, Kajari, Asisten serta para SKPD turut hadir dalam perayaan malam Cap Go Meh.***Jr