Kanal

Musim Tanam Tiba , Lahan Sawah Masyarakat Kuansing Kering dan Retak

PELITARIAU, Telukkuantan-Musim turun kesawah akan segera datang diwilyah Kuantan Singingi (Kuansing). Hal  ini dapat  dilihat  banyaknya petani sawah di Kuansing saat ini membersihkan lahan pesawahannya yang dulu berlumpur namun sekarang hanya tanah yang keras dan retak-retak.

“Kondisi lahan seperti ini membuat masyarakat khawatir nantinya akan tidak berhasil. Pengairan yang ada belum pasti mencukupi untuk menyalurkan air ke ladang masyarakat saat ini”, ungkap Iyan warga Lubuk Jambi
.
Susahnya mengolah persawahan yang kering akibat kemarau panjang.  Di lain tempat hal yang sama juga di sampaikan oleh Musdiana warga pangean "Kita sudah mulai membersihkan sawah, tapi itu, sawah kita mengalami kekeringan," ungkapnya Jumat (16/10) siang.

Musim kemarau memang sudah berlangsung sejak beberapa bulan terakhir. Saking keringnya, kata Musdiana, lahan yang dulu berlumpur kini bisa dilewati kenderaan.

"Bawa honda (sepeda motor) bisa di sawah ini, bahkan tanahnya pecah-pecah karena kering," ujar perempuan ini.

Keluhan yang sama juga disampaikan Anis (45), ia berharap pemerintah memiliki solusi mengatasi kekeringan saat ini. Sebab, irigasi yang diharapkan sebagai sumber air juga mengalami kekeringan.

"Kalau pemerintah tak cepat mengatasinya, maka masa tanam akan terganggu bahkan hasil panen berpotensi untuk gagal. Ini yang kami takutkan," ujar Anis.(mw)
 


Ikuti Terus Pelitariau.com

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER