Kanal

Inovasi Masuri di Tengah Wabah Corona: Racik Daun Sirih untuk Anti Septik

PELITARIAU, Bengkalis  - Tak ada rotan akar pun jadi. Berbicara dalam benak Masuri peribahasa ini masih relevan di dalam percakapan pandemi covid-19.

Betapa tidak, ditengah langkanya untuk mendapatkan Hand Sanitizer di pasaran, buat beberapa kelompok masyarakat membuat sendiri dengan menggunakan bahan alami.

Ini pula yang dilakukan Bakal Calon (Balon) bupati Bengkalis Masuri, SH yang berinovasi mencari jalan keluar agar pembersih tangan paling sulit dipasaran bisa dilakukan di masyarakat.

*Saya berpikir dengan ide yang kita buat untuk memberikan secara cuma cuma ke masyarakat, setidaknya dapat memberikan hand sanitizer alami ini untuk mencegah virus corona yang lagi melanda dunia," kata Masuri, disela sela melihat timnya mengolah hand sanitizer alami, Selasa,(31/3/2020) dilansir dari RRI.co.id.

Ide ini sebenarnya sudah terpikirkan oleh Masuri beberapa minggu sejak merebaknya corona yang dia sampaikan dalam perbincangan singkat dengan berazam.com, minggu lalu.

"Mas, jika hand sanitizer langka di pasaran saya terpaksa cari jalan lain demi mencegah transmisi penularan corona khususnya di Bengkalis, saya akan lakukan segera demi kesehatan dan keselamatan warga kabupaten Bengkalis, " ucapnya saat itu.

Dan, ternyata niatnya tersebut dia wujudkan, Selasa (31/3/2029) kemarin.

Sementara Ketua tim sahabat Masuri, Suprianto S.Pd ketika di tanya proses pembuatannya menyebutkan bahwa prosesnya tidak terlalu sulit, "Kita hanya menyiapkan daun sirih hijau,ditambah serai dan jeruk lemon, ketiga bahan ini di rebus,sehingga jadilah hand sanitizer tanpa mengandung alkohol," jelas Suprianto.

Suprianto menyebutkan bahwa ide pembuatan ini tentunya berpedoman pada ajaran orang tua dulu, karena daun sirih tersebut punya zat pembunuh bakteri dan sangat baik hasilnya.

Ketua Tim Masuri ini menyebutkan kalaupun saat ini ada hand sanitizer yang dijual di pasaran atau di apotik tapi mengandung alkohol sehingga apabila dipakai sesering mungkin, maka akan merusak kulit dan membunuh bakteri positif yang ada di kulit.

"Pembersih tangan Alhamdulillah yang kita buat di posko Masuri ini sangat banyak orang, dan bahkan tim kita solit untuk pengadaan bahan seperti daun sirih dan serai mereka membantu, yang kita beli hanya jeruk nipis atau lemon saja ,," kata Suprianto.

Sampai hari Senin Senin (30/3/2020) sudah diolah dan sudah di ambil masyarakat mencapai 400 liter tangan sinitizer alami ini atau di sebut air anti septik dan sudah umum di ambil warga.

"Setiap 1 liter udara 250 gram daun sirih di tambah 80 ml air jeruk nipis dan di tambah serai wangi secukupnya biar aromanya keluar," sebutnya.

Dikatakan Suprianto untuk masyarakat yang ingin mendapatkan Pembersih Tangan yang alami ini bisa datang ke posko Masuri di Jalan Tandun Bengkalis. ** prc4

sumber:  berazam.com


Ikuti Terus Pelitariau.com

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER