PELITARIAU,Rengat-Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Inhu Ujang Sudrajat mengatakan bahwa PGRI merupakan wadah yang berdiri sendiri. Hanya karena beranggotakan guru kita sebagai dinas wajib memayunginya.
"PGRI adalah organisasi profesi mandiri yang berdiri sendiri, kita tidak mencampuri kegiatan mereka yang pada prinsipnya karena anggotanya terdiri dari para guru. Kita sebagai Dinas terkait wajib memayungi, memberikan aspresiasi sepenuhnya, kita sebagai Dinas memberikan sambutan yang baik dan dukungan atas kegiatan ini, kita harapkan akan muncul atlet-atlet guru yang berkompetensi untuk berprestasi, kita berharap ada hasil yang diraih oleh para guru untuk kemudian bisa tampil di tingkat yang lebih tinggi" ungkap Ujang menanggapi peringatan Hari Guru Nasioanl (HGN) dan HUT PGRI di Inhu, Selasa (11/11) yang diisi dengan porseni.
Dijelaskannya porseni ini memang bermaksud menggali potensi guru yang ada di kabupaten Inhu agar bersaing secara sehat serta bisa menghasilkan atlet-atlet dari tingkat guru untuk berlomba di tingkat provinsi Riau.
Pesan Kadis kepada panitia agar melaksanakan seluruh kegiatan ini dengan sportivitas tinggi. Ttidak hanya mencari asal menang saja tetapi yang benar-benar punya kompetensi yang memadai, bisa saja menang dengan cara-cara yang tidak berguna, karena pelaksana kegiatan ini adalah guru, dan guru sudah selayaknya wajib di tiru dan dijadikan contoh, apabila guru sudah melakukan kecurangan atau mendapatkan kemenangan dengan cara yang salah, tentu hal ini akan menjadi penilaian yang kurang baik. (cr. tony)
Editorial: Rio Ahmad