PELITARIAU, Meranti - Beberapa orang para pedagang ikan mendatangi rumah dinas Wakil Bupati Kab.Kep Meranti, pada selasa malam (13/03/2018).Dimana kedatangan mereka ingin mengadukan nasib mereka kepada bapak wakil bupati, karena mereka dilarang untuk berjualan dipasar sayur mayur yang berada disepanjang jalan.pelajar desa alah air kec.tebing tinggi.
Saat ditanya oleh awak media ini mail mengatakan setiap hari kami di usir oleh orang yang mengatasnamakan kepala desa agar tidak berjualan di sepanjang jalan alah air karena mengganggu ketertiban berlalu lintas, para pedagang yang berjualan di sepanjang jalan tersebut di anggap menyebabkan kemacetan lalu lintas dan menimbulkan bau yang tidak sedap oleh warga,
Mail mengatakan ketika kami menanyakan surat perintah dari kepala desa alah air mereka tidak bisa menunjukan kepada kami, jadi kami menganggap bahwa oknum yang mengatasnamakan kepala desa tersebut hanya mau mempersulitkan kami dalam mencari nafkah untuk kebutuhan keluarga.
Jadi kedatangan kami kerumah Pak Wakil Bupati ini untuk mempertanyakan apakah Pemda secara resmi melarang kami berjualan di situ, kami ini hanya mencari makan pak, untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari hari, jangan persulitkan kami para pedagang dalam mencari nafkah, kami ini sudah susah jangan di susahkan lagi, kedatangan kami ke rumah wakil bupati ini meminta solusi terhadap persoalan ini, karena kami takut nantinya terjadi gesekan antara kami sebagai pedagang dengan oknum yang mengatasnamakan kepala desa tersebut, jangan sampai kami masyarakat melakukan tidakan kriminal pak ujar mail Kepada awak media ini,.
Ketika awak media ini mencoba mengkonfirmasi ke Rismanuddin kepala desa alah air timur, melalui seluler dan mengirimkan sms kepadanya, tidak ada jawaban sama sekali sampai berita ini diterbitkan.**tls/adit