Pilihan
Doa Rakyat Inhu, Tuah Keramat Bukit Embun Dodi Irawan Bakaghojo Raih Juara 1
Dibaca : 6411 Kali
Heboh, Adila Ansori Terkejut Soal Isu Pergantian Pimpinan DPRD Inhu
Dibaca : 2988 Kali
Dodi Nefeldi SPBU Masuk DCS PDI-Perjuangan, Ini Nomor Urutnya
Dibaca : 7786 Kali
6 Manfaat Kurma Untuk Kesehatan
Dibaca : 1591 Kali
Masyarakat Diminta Waspada Terhadap Penyakit Disaat Musim Penghujan
Kasi Penanggulangan Penyakit Menular (P2M) Muhammad Fahri SKM
PELITARIAU, Meranti- Selama musim hujan yang terjadi di Daerah Kabupaten Kepulauan Meranti, khususnya dengan curah hujan tinggi dan mengakibatkan banjir, masyarakat dihimbau untuk waspada terhadap penyakit yang biasa muncul.
Munculnya penyakit disaat cuaca seperti sekarang ini, dikarenakan drainase yang kurang baik, dan menyebabkan sampah yang menumpuk, dan menjadi air mudah menggenangi.
"Kepada instansi Pemerintah yang ada di desa yakni Lurah dan Kepala Desa kepada masyarakatnya, agar senantiasa membersihkan selokan supaya tidak lagi sampah yang menutupi, yang membuat air mudah tergenang," Jelas Kepala Dinas Kesehatan dr Irwan Suwandi, melalui Kasi Penanggulangan Penyakit Menular (P2M) Muhammad Fahri SKM, pada Senin (30/11) Siang.
"Jika kita tidak membersihkan hal tersebut, maka nyamuk yang ada akan mudah berkembang, dan penyakit malaria pun akan mudah menyebar," jelasnya.
Untuk drainase yang kurang baik yang ada di Kabupaten Kepulauan Meranti, Selatpanjang lah yang sangat memprihatinnkan, serta sangat rentan terhadap DBD. Mengapa demikian, karena di Selatpanjang ini banyak sampah yaang menumpuk disekitar selokan.
Selain itu pula, dia menyebutkan kalau kasus penyakit yang ada kebanyakan impor dari luar, yakni penyakit datang yang dibawak oleh orang pendatang, seperti malaria, DBD, serta vilariasis.
"Dari Dinas Kesehatan melalui UPT telah melakukan, PSN, abte sesi dengan scaara masal di daerah yang rentan terhadap penyakit ini," terangnya.***wr
Munculnya penyakit disaat cuaca seperti sekarang ini, dikarenakan drainase yang kurang baik, dan menyebabkan sampah yang menumpuk, dan menjadi air mudah menggenangi.
"Kepada instansi Pemerintah yang ada di desa yakni Lurah dan Kepala Desa kepada masyarakatnya, agar senantiasa membersihkan selokan supaya tidak lagi sampah yang menutupi, yang membuat air mudah tergenang," Jelas Kepala Dinas Kesehatan dr Irwan Suwandi, melalui Kasi Penanggulangan Penyakit Menular (P2M) Muhammad Fahri SKM, pada Senin (30/11) Siang.
"Jika kita tidak membersihkan hal tersebut, maka nyamuk yang ada akan mudah berkembang, dan penyakit malaria pun akan mudah menyebar," jelasnya.
Untuk drainase yang kurang baik yang ada di Kabupaten Kepulauan Meranti, Selatpanjang lah yang sangat memprihatinnkan, serta sangat rentan terhadap DBD. Mengapa demikian, karena di Selatpanjang ini banyak sampah yaang menumpuk disekitar selokan.
Selain itu pula, dia menyebutkan kalau kasus penyakit yang ada kebanyakan impor dari luar, yakni penyakit datang yang dibawak oleh orang pendatang, seperti malaria, DBD, serta vilariasis.
"Dari Dinas Kesehatan melalui UPT telah melakukan, PSN, abte sesi dengan scaara masal di daerah yang rentan terhadap penyakit ini," terangnya.***wr
BERITA LAINNYA +INDEKS
Plt Bupati Asmar Terima Penghargaan Most Inspiring Figure 2024
PELITARIAU, Surabaya - Pelaksana tugas (Plt) Bupati Kepulauan Meranti AKBP (Purn.
Mantan Bupati Inhil Wafat, Pj Gubri Sampaikan Dukacita Mendalam
PELITARIAU, Pekanbaru - Innalilahi Wainnailaihi Raji'un, masyarakat Provinsi Ria.
Disnakertrans Riau Sudah Selesaikan 28 Laporan Terkait THR
PELITARIAU, Pekanbaru - Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Riau.
Kapolda Riau Gelar Halal Bi Halal bersama KBPP Polri dan IKAL Riau
PELITARIAU, Pekanbaru - Kapolda Riau Irjen Muhammad Iqbal bersama Keluarga Besar.
Pererat Silaturrahmi, TP PKK dan DWP Riau Gelar Halalbihalal
PELITARIAU, Pekanbaru - Dalam rangka mempererat silaturahmi dan menjalin k.
Excavator dan Tundem Roller Compactor Diturunkan di Pra TMMD ke 120 Kodim 0301 PBR
PELITARIAU, Pekanbaru - Pekerjaan yang berat tentu akan menggunakan alat yang be.