Pilihan
Doa Rakyat Inhu, Tuah Keramat Bukit Embun Dodi Irawan Bakaghojo Raih Juara 1
Heboh, Adila Ansori Terkejut Soal Isu Pergantian Pimpinan DPRD Inhu
Dodi Nefeldi SPBU Masuk DCS PDI-Perjuangan, Ini Nomor Urutnya
6 Manfaat Kurma Untuk Kesehatan
Adat Perkawinan Meranti Riau diseminarkan
PELITARIAU, Selatpanjang – Masyarakat Kabupaten Kepulauan Meranti memiliki adat istiadat turun-temurun. Dalam Rangka melestarikan adat ini, maka dilaksanakan seminar Adat Perkawinan Melayu Riau.
Kegiatan dihadiri Kepala SKPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti, Ketua Mejelis Ulama Indonesia (MUI), serta tokoh masyarakat, budayawan, seniman, warga dan guru sebagai peserta seminar.
Dalam acara seminar adat perkawinan Melayu Riau Melayu Pesisir, yang bertempat di Aula Grand Meranti di jalan Kartini Kabupaten Kepulauan Meranti.
Sekertaris daerah (Sekda) melalui Asisten III Drs T Akhrial MSi mengatakan, pernikahan atau perkawinan bukanlah hanya merupakan bentuk formalitas hubungan suami-istri ataupun pemenuhan fitrah insani semata. Namun yang lebih jauh dari itu, juga merupakan amal ibadah yang diisyaratkan dalam agama.
Dikatakan sebagai perintah ibadah, karena secara jelas Allah SWT dan Rasulnya mensyaratkan nikah sebagai perintah yang harus dilaksanakan, seperti yang termaktub dalam Al-Quran dan sunnah Rasulullah SAW.
”Melalui majelis ini, saya menyambut baik atas upaya yang dilakukan oleh LAM Riau Kabupaten Kepulauan Meranti, melaksanakan kegiatan sosialisasi pengembangan budaya lokal daerah dalam bentuk seminar adat istiadat ernikahan Melayu Riau ini,”terangnya.
Aspek lain yang perlu diperhatikan adalah maraknya angka perceraian dikalangan masyarakat, terjadinya tindakan negatif berupa kekerasan dalam rumah tangga, menjadi suatu hal yang sudah menjadi berita dimana-mana. Hal ini sangat disayangkan yang semetinya tidak perlu terjadi.
Dikatakan, upaya meminimalisir terjadinya perceraian dan kekerasan dalam rumah tangga dapat dilakukan dengan prepentif, beradab bersopan santun dalam kehidupan rumah tangga, sehingga keluarga harmonis dapat terbentuk dan terbina.”Dari keluarga bahagia inilah natinya diharapkan muncul generasi penerus bangsa yang akan menyambung estafet pembangunan bangsa dan negara ini,”ungkapnya.
Kepada semua peserta Dia menghimbau untuk dapat mengikuti kegiatan ini dengan sebaik-baiknya, sehingga guru yang menjadi ujung tombak pelaksanaan pendidikan mampu mengaplikasikan ilmu didapat di tengah masyarakat atau sekolah di mana bertugas.
Lebih jauh dikatakan, pengembangan budaya lokal daerah dalam bentuk seminar adat istiadat pernikahan Melayu Riau ini perlu dilakukan dengan serius dan membutuhkan kerja sama semua pihak, sehingga pembentukan sakinah yang menghasilkan generasi yang berakhlak karimah dapat terwujut dengan baik.”Harapan kita bersama muncul generasi pembaharu yang akan tumbuh dan membawa perubahan besar untuk negeri Meranti yang kita cintai ini,”tutupnya.(doni)
Memperingati HBP ke - 60, Lapas dan Imigrasi Selatpanjang Lakukan Tabur Bunga di Makam Pahlawan
PELITARIAU, Meranti - Menindaklanjuti arahan Direktur Jenderal Pemasyarakatan gu.
Pesan Penting Kapolda Riau di Halal Bihalal Polresta Pekanbaru
PELITARIAU, Pekanbaru - Kapolda Riau Irjen M Iqbal melaksanakan kunjungan k.
Keluarga Besar Polresta Pekanbaru Gelar Halal Bihalal Bersama Kapolda Riau, Dua Orang Personil Terima Tiket Umroh
PELITARIAU, Pekanbaru - Dalam rangka mempererat hubungan antar sesama, kel.
Kepala Kejaksaan Tinggi Riau Mengikuti Kegiatan Musrenbang Kejaksaan RI Tahun 2024
PELITARIAU, Pekanbaru - Kamis tanggal 25 April 2024 sekira pukul 09.00 Wib berte.
Plt Bupati Asmar Hadiri Upacara Peringatan Hari Otoda Tahun 2024
PELITARIAU, Surabaya - Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Kepulauan Meranti AKBP (Purn.
Tim Sosialiasi dan Pemantauan Evaluasi Kinerja Pelayanan Publik Polda Riau Datangi Mapolres Kepulauan Meranti
PELITARIAU, Meranti - Tim Sosialisasi dan Pemantauan Evaluasi Kinerja Penyelengg.