Pilihan
Doa Rakyat Inhu, Tuah Keramat Bukit Embun Dodi Irawan Bakaghojo Raih Juara 1
Heboh, Adila Ansori Terkejut Soal Isu Pergantian Pimpinan DPRD Inhu
Dodi Nefeldi SPBU Masuk DCS PDI-Perjuangan, Ini Nomor Urutnya
6 Manfaat Kurma Untuk Kesehatan
Wardan Minta Didoakan Inhil Lebih Maju
PELITARIAU, Inhil- Setelah sepuluh hari berlangsung, kegiatan keagamaan Suluk Khalwat Thariqat Naqsabandy Ke-27, Minggu (23/4/2017) ditutup.
Helat ini berlangsung di Rumah Suluk Khalwat Husnul Khatimah, Desa Kampung Baru, Kecamatan Concong, Kabupaten Inhil, Riau.
Tampak hadir dalam kegiatan tersebut, Bupati Inhil, HM Wardan, Ketua TP PKK Inhil, Hj Zulaikha Wardan, dan sejumlah pejabat teras kabupaten yang terluas di Riau ini.
Majelis Guru Pebimbing Suluk Khalwat Thariqat Naqsabandyah Desa Kampung Baru, H Asmir Awang, menjelaskan, suluk artinya mengamalkan Ilmu tariqat yang telah diberikan, memilih sifat yang baik dan membuang jauh-jauh sifat yang tidak baik
Sedangkan Khalwat, mengadakan amaliyah suatu tempat yang ditentukan sesuai berapa lamanya dapat bersuluk khalwat. Ada dilaksanakan 10 hari, 20 hari, 40 hari.
"Di Desa Kampung Baru ini, suluk dilaksanakan 10 hari dan ini dilaksanakan satu tahun sekali," kata H Asmir Awang.
H Asmir Awang menceritakan, bahwa Suluk ini sudah dilaksanakan sejak tahun 1990, ketika itu dipimpin oleh Almahrum Ustaz Muhammad Amin Bin Gafar. Menurut cerita, Almarhum Ustadz Muhammad Amin Bin Gafar ada sangkut paut hubungannya dengan Bupati HM Wardan.
"Setelah 27 tahun Suluk/khalwat yang di Kampungbaru, baru kali ini Bupati Inhil menyempatkan diri untuk datang. Tentunya ini suatu kebanggaaan yang luar biasa bagi kami," ungkap H Asmir Awang, seraya menyampaikan
jumlah peserta suluk/khalwat sebanyak 52 orang. Rinciannya, 24 laki-laki dan 28 perempuan.
Adapun peserta suluk/khalwat ini,
beber H Asmir Awang, berasal dari Concong, Enok, Tembilahan,
Batam, Durai, Bintan, dan Kuala Kampar. Sementara itu, Bupati Inhil, HM Wardan, mengatakan dia merasa bahagia dapat bertemu dan bertatap muka bersama tokoh agama, serta guru Suluk Tharekat Naqsyabandiyah.
"Berbahagialah bapak/ibu melaksanakan suluk/khalwat ke-27 ini, mudah-mudahan dapat hati yang bersih, hati yang suci dan mendekati diri kepada Allah. Tidak semua orang mendapatkan kesempatan atau panggilan ini," ucap Wardan.
Alhamdullilah, kata Wardan, kegiatan ini sudah selama 10 hari dilaksanakan, dan mudah-mudahan apa yang dilakukan ini memberi pancaran terhadap nikmat dan rahmat Allah untuk Kabupaten Inhil.
"Saya bersyukur diberi kesempatan duduk bersama pengikut Tharekat Naqsyabandiyah dan berharap agar mendoakan pemerintahan ini lebih baik sehingga program kemasyarakatan dapat berjalan," ucap Wardan.***Bud/Adv
Plt Bupati Asmar Terima Penghargaan Most Inspiring Figure 2024
PELITARIAU, Surabaya - Pelaksana tugas (Plt) Bupati Kepulauan Meranti AKBP (Purn.
Mantan Bupati Inhil Wafat, Pj Gubri Sampaikan Dukacita Mendalam
PELITARIAU, Pekanbaru - Innalilahi Wainnailaihi Raji'un, masyarakat Provinsi Ria.
Disnakertrans Riau Sudah Selesaikan 28 Laporan Terkait THR
PELITARIAU, Pekanbaru - Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Riau.
Kapolda Riau Gelar Halal Bi Halal bersama KBPP Polri dan IKAL Riau
PELITARIAU, Pekanbaru - Kapolda Riau Irjen Muhammad Iqbal bersama Keluarga Besar.
Pererat Silaturrahmi, TP PKK dan DWP Riau Gelar Halalbihalal
PELITARIAU, Pekanbaru - Dalam rangka mempererat silaturahmi dan menjalin k.
Excavator dan Tundem Roller Compactor Diturunkan di Pra TMMD ke 120 Kodim 0301 PBR
PELITARIAU, Pekanbaru - Pekerjaan yang berat tentu akan menggunakan alat yang be.