Kanal

Meski Terkena Rasionalisasi, Dinas CK Tetap Anggarkan Ratusan Juta Bangun Astaka

PELITARIAU, Pekanbaru - Kondisi rasionalisasi anggaran tahun 2016 ini, Satuan kerja perangkat Daerah (SKPD) diminta untuk berhemat. Namun tidak demikian Dinas Cipta Karya Kota Pekanbaru menganggarkan dana ratusan juta rupiah untuk membangun astaka pada perhelatan MTQ tingkat Provinsi Riau ke XXXV di Pekanbaru.

Syafril sendiri selaku PLT Kepala Dinas Cipta karya tidak menampik hal itu. "Lebih lah (Rp 100 juta), tapi ini baru kita hitung, itu swakelola, kita yang bangun, anggaranya dari dinas,"kata Syafril, Selasa (11/10/2016).

Anggaran ratusan juta rupiah tersebut digelontorkan untuk beberapa jenis kegiatan. Diantaranya pembangunan astaka di masjid Agung Annur dan astaka mini di empat masjid lainya yang digunakan untuk lokasi berlangsung lomba MTQ.

Selain untuk pembangunan astaka induk di komplek Masjid Agung Annur dan astaka mini di empat masjid lainya, Dinas Cipta Karya juga menggarkan dananya untuk menghias dua unit mobil hias.

Menurut keterangan Syafril uang yang dibayarkan tersebut sesuai dengan bobot pekerjaan yang dikerjakan oleh tukang yang sudah ditunjuk. Tagihan pembayaran dibuktikan dengan kwitansi pembayaran yang diajukan oleh pihah yang membangun

"Itu diupahkan ke orang, masing-masing beda yang membuatnya, sesuai dengan peruntukanya,"kata dia.

Saat ditanya berapa persisnya anggaran yang digunakan untuk membangun astaka induk dan astaka mini tersebut, Syafril enggan menjawabnya. Dia mengaku belum mendapatkan laporan tersebut dari bawahanya.

"Nanti kita cek ulang lagi bersama-sama dengan inspektorat,"kata Syafril.

Sementara Sekretaris Panitia Pelaksana MTQ tingkat Provinsi Riau ke 53,  Idrus saat dikonfirmasi berapa dana yang dianggarkan untuk perhelatan MTQ tersebut, dirinya enggan menjelaskan. Idrus berkilah, dana untuk acara tersebut dianggarkan melalui beberapa Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Diantaranya, Dinas Cipta Karya, Dinas Pariwisata, Dinas Kesehatan dan Dinas Kebersihan.

"Saya tidak tau. Itu anggaran sharing antara Provinsi (Pemrov Riau) dan Kota (Pemko Pekanbaru), tapi tidak tau persisn berapa jumlahnya, karena ada dinas-dinas terkait yang juga menangani anggaran itu,"tutupnya. ***(al)


Ikuti Terus Pelitariau.com

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER