Kanal

Diduga Dililit Hutang, IRT di desa Durian Cacar Inhu Gantung Diri

PELITARIAU, Inhu - Seorang Ibu Rumah Tangga (IRT) Titin Ning Jati (35) yang tinggal di desa Talang Durian Cacar Kec Rakit Kulim Inhu nekad mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri. Diduga korban bunuh diri disebabkan oleh lilitan hutang yang membuatnya tidak tahan.

Peristiwa bunuh diri dengan cara gantung diri yang dilakukan IRT Titin dengan menggunakan seutas tali nilon. Sementara itu ditubuh korban tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan atau luka lainnya selain bekas jeratan di leher korban.

Kapolres Inhu AKBP Abas Basuni melalui Paur Humas Polres Inhu Ipda Yarmen Djambak, Minggu (21/8) mengatakan bahwa peritiwa gantung diri seorang IRT di desa Talang Durian Cacar tersebut terjadi pada (18/9) lalu sekira pkl 23.30. Korban yang memiliki dua orang anak tersebut melalukan gantung diri di dalam kamarnya sendiri.

Menurutnya korban bersama ke dua anaknya sedang berada di dalam rumah beserta keponakan korban sedangkan suami korban tidak sedang berada di rumah. Di dalam rumah anak korban sedang menonton TV dan korban diperkirakan sedang tidur di dalam kamar bersama anak perempuannya.

Sekira pukul  23.30 wib anak korban menelpon ayahnya (suami korban) dengan mengatakan "Pak ini udah malam warung belum tutup" dan suami korban pun pulang ke rumah. Setelah sampai d rumah langsung anak korban menyambutnya dengan mengatakan "Pak pak mamak gantung diri" selanjutnya suami korban,anak korban beserta Kemanakan korban memotong tali dan menurunkan korban lalu membaringkan korban di atas kasur di dalam kamar.

"Pada saat di turunkan keadaan korban sedang meregang nyawa namun tidak terselamatkan lagi dan korban meninggal dunia. Dilihat sekitar tubuh Korban tidak ada ditemukan tanda tanda kekerasan, keluarga korban tidak bersedia dilakukan Ver,"jelasnya (r 10)


Ikuti Terus Pelitariau.com

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER