Kanal

Tahun 2015 Meranti Usulkan 1000 Ha Sawah Masuk APBN

PELITARIAU, Selatpanjang- Dalam tahun 2015 mendatang Pemkab.  Kepulauan Meranti  mengusulkan bantuan pengolahan lahan sawah seluas 1000 hektar.  Program tersebut diharapkan dapat dimasukkan dalam  APBN.

Demikian diungkapkan Kepala Dinas Pertanian, Peternakan dan Ketahanan Pangan (DPPKP) Kabupaten Kepulauan Meranti, Yulian Norwis SE MM, kepada wartawan di Selatpanjang, Rabu (1/10). Dikatakannya, rencana program perluasan sawah itu tersebar di 13 Desa dalam wilayah Kabupaten Kepulauan Meranti.

"Ini masih dalam usulan melalui kelengkapan berkas yang kita sampaikan ke pusat, realisasi pastinya tergantung persetujuan pemerintah pusat. Semoga saja disetujui sesuai dengan jumlah yang kita usulkan. Sepertinya se-Riau hanya Kabupaten Kepulauan Meranti yang akan mendapat bantuan," kata Yulian Norwis.

Dalam berkas usulan itu, ungkapnya, turut disertakan rekomendasi lahan dari Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Kepulauan Meranti. Usulan tersebut disampaikannya langsung ke Jakarta, melalui Direktorat Jenderal Prasarana Sarana Pertanian (PSP) pada Kementerian Pertanian RI.

"Program ini nantinya akan disertai pedoman umum dan petunjuk teknis pelaksanaan. Sistemnya dengan cara pengucuran bantuan dana pengelolaan sawah melalui rekening kelompok tani. Sedangkan DPPKP Kabupaten Kepulauan Meranti sebagai pembina dan pendamping," ujarnya.

Dirinci Yulian Norwis, 13 Desa yang akan menjadi lokasi program perluasan areal sawah itu, antara lain, Desa Bina Maju dan Desa Teluk Samak, masing-masing 150 hektar. Desa Teluk Buntal, Desa Tanjung Bunga dan Desa Topang, masing-masing 100 hektar.

"Kemudian Desa Merbau, Desa Melai, Desa Anak Setatah, Desa Segomeng, Desa Kedabu Rapat, Desa Repan, Desa Sungai Tohor dan Desa Tanjung Samak masing-masing seluas 50 hektar," jelasnya. (kor. nto)

 

Editorial: Rio Ahmad


Ikuti Terus Pelitariau.com

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER