PELITARIAU, Selatpanjang– Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Kepulauan Meranti, Drs H Iqaruddin MSi menghadiri acara pelatihan Basic Life Support (BLS) untuk Para Pegawai Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Meranti, yang dilaksanakan di Aula RSUD Kabupaten Meranti jalan dorak Selatpanjang.
Turut hadir acara tersebut nara sumber dari Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Widodo Amk, Dipa Handra S Kep dan Agussalim, Direktur RSUD Ruswita, Pejabat Lingkungan RSUD Kabupaten Meranti dan lainnya.
Sekda H Iqaruddin mengatakan pelatihan BLS ini bisa menambah ilmu para PNS, tenaga Honorer dan Pekerja lainnya untuk bisa memajukan rumah sakit ini. "Saya minta kedepannya RSUD ini, menjadi rumah sakit yang bisa di handalkan baik SDM maupun hal lainnya. Sehingga masyarakat senang dan nyaman berobat di RSUD tersebut," katanya.
Dia mengajak seluruh Pegawai di RSUD ini mulai memikirkan dan bagaimana caranya agar bisa maju dan lebih di kenal sampai daerah lainnya. Begitu juga Ikon RSUD ini termasuk Ikon Daerah Meranti. "Mari kita bahu membahu,berbenah dan saling tunjuk ajar agar RSUD ini memjadi lebih baik lagi kedepannya," ajak Iqaruddin.
Sekda menyampaikan pesan Bupati H Irwan, beliau berharap kedepannya RSUD Kabupaten Meranti ini bisa maju dan berkembang pesat. "Kepada para peserta pelatihan untuk bisa kedepannya bekerja secara profesional dalam menjalankan tugas sebagai pegawai RSUD, melayani masyarakat lebih baik lagi dan juga pelatihan ini bukan kita mengambil ilmu medisnya tetapi ilmu kemasyarakatan lebih penting juga," harapnya.
Sementara itu, Direktur RSUD Kabupaten Kepulauan Meranti, Dr Ruswita mengatakan pelatihan ini untuk bisa menambahkan ilmu pegawai di rumah sakit ini dan juga BLS ini salah satu upaya memberikan keterangan dan pengetahuan kepada tenaga medis & non medis, untuk meminimalkan berbagai kesalahan yang sering terjadi dalam tindakan.
"Oleh karena itu, tenga medis dan non medis dalam melakukan sesuatu atau bertindak perlu kecerdasan dalam memberikan pertolongan baik di lingkungan kerja maupun di masyarakat pada umumnya," kata Dia.***