PELITARIAU, Meranti- Terkait Minimnya Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Kepulauan Meranti pada tahun ini, Bupati Kepulauan Meranti Irwan Nasir dalam hal tersebut mengajak seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) agar berfikir dan bekerja keras untuk mencarikan solusi keterbatasan anggaran pembangunan tersebut.
Mengingat permintaan masyarakat yang ada di Kabupaten termuda di Riau itu sangat tinggi akan program pembangunan, sementara anggaran terus terbatas.
"Kita harus bijak menyiasati ini dengan
menentukan prioritas dan membuat perencanaan yang matang. Serta diharapkan dengan perencanaan yang matang pembangunan yang dilaksanakan benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat," ungkapnya, pada Senin (21/3) dalam rapat yang digelar di Ruang Melati Kantor Bupati Kepulauan Meranti.
"Dalam lima tahun ini memang sudah
banyak kemajuan namun masih kita temui banyak kekurangan terutama pemerataan pembangunan insfrstruktur,” ungkapnya kembali, yang pada saat itu didampingi Wakil Bupati Said Hasyim dan Sekdakab Iqaruddin.
Selain itu pula, H Irwan mengharapkan kepada seluruh SKPD agar mengeluarkan kemampuan terbaiknya, termasuk dengan memanfaatkan berbagai koneksi baik di pusat dan provinsi untuk menyediakan
anggaran pembangunan di Kabupaten Meranti ini.
Menurutnya SKPD harus bisa melobi
kementerian dan dinas di provinsi, karena langkah tersebut sangat pasti untuk meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD). Dia merasa sangat diperlukan kebersamaan dan kekompakan dalam menyiasati penurunan anggaran saat ini.
"Salah satu yang perlu kita tingkatkan adalah pajak dan retribusi jasa parkir dan pelabuhan yang dikelola Dinas Perhubungan. Juga perlu kita upayakan peningkatan penerimaan dari Pajak Bumi Bangunan (PBB) Pedesaan serta pajak reklame,” tegasnya.***