Kanal

Hadapi Pilkada Serentak 2017, Demokrat Naikkan Target Kemenangan

PELITARIAU, Surabaya - Partai Demokrat (PD) menyebut hasil kemenangan dalam Pilkada serentak 2015 lalu melebihi dari target yang dibuat. Merasa percaya diri, PD pun meningkatkan target kemenangan untuk Pilkada serentak 2017.

"Kita akan lakukan evaluasi pilkada serentak 2015, penting agar kita lebih siap lagi untuk menyukseskan Pilkada serentak 2017 mendatang," ungkap Ketum PD Susilo Bambang Yudhoyono saat rapat konsolidasi dengan Pimpinan DPD di Harris Hotel, Gubeng, Surabaya, Minggu (20/3/2016) sebagaimana dikutip detikcom.

Dalam 269 pilkada 2015 lalu, PD menargetkan 30 persen kemenangan melalui pasangan-pasangan kepala daerah yang diusungnya. SBY menyebut PD tidak ingin muluk-muluk mengingat persaingan cukup ketat. Apalagi di daerah juga banyak partai-partai tambahan di luar partai yang masuk di DPR RI.

"Sehingga kita cukup realistis membuat sasaran 30 persen, dan dari kemenangan 30 persen itu, harapan kita, kader sendiri 30 persen. Dengan net (nilai bersih) positif," tuturnya.

Net positif yang dimaksud adalah, kader PD calon kepala daerah lebih banyak menang dalam Pilkada yang sedang berlangsung dibanding kepemimpinan daerah sebelumnya. Ternyata hasil yang didapat PD melebihi target itu.

"Net positif itu kalau sebelum Pilkada kita punya sekian gubernur, sekian bupati, dan sekian walikota dan wakil-wakilnya, setelah pilkada mungkin ada yang kalah tapi ada yang menang, netnya positif dalam arti lebih banyak untuk kader kita yang menang, dibanding yang kalah," jelas SBY.

"Hasilnya secara umum kita menang 42 persen, yang kader sendiri 47 persen, dan netnya positif. Alhamdulillah saya bangga, dan bersyukur kepada Tuhan YME. Terima kasih kepada kader yang berjuang dan bekerja keras," imbuh jenderal purnawirawan tersebut.

Dalam rapat konsolidasi ini, 7 Ketua DPD yang wilayahnya akan melaksanakan Pilgub pda 2017 diminta memberi presentasi mengenai persiapan pemenangannya. Yakni Ketua DPD PD Aceh, Banten, Gorontalo, Sulbar, Papua Barat, Bangka Belitung, dan DKI Jakarta. Dari 101 Pilkada 2017, PD menargetkan 35 persen kemenangan.

"Kita punya sasaran kurang lebih sama. Kita naikkan sedikit. Sasaran umum 35 persen, dan kader sendiri 35 persen, dan netnya positif. Kita akan bahas dengan KPP (komisi pemenangan pemilu), dan apa tugas dan tanggung jawab bersama. Mari kita petik pelajaran dari Pilkada 2015 lalu," beber SBY.

Pria asal Pacitan ini pun juga mengagendakan soal pembahasan strategi penguatan partai ke depan dalam rapat konsolidasi yang juga dihadiri oleh anggota Fraksi PD itu. Termasuk tentang arah dan agenda politik ke depan.

"Akan saya sampaikan, dan penting diketahui semua. Baik DPP, DPD, maupun anggota Fraksi PD DPR RI. Arah dan agenda politik ke depan berkaitan dengan pilkada yang akan datang, 2017 dan 2018," ucap SBY.

SBY tidak mau PD hanya sekedar memenangkan banyak pilkada. Namun partai berlambang Mercy itu diminta agar memiliki visi dan misi soal tokoh-tokoh yang dianggap mampu memimpin daerah.

"Kita harus jadi betul. Karena kita punya visi, misi, dan solusi dan juga ada kebijakan dan program aksi. Kita juga harus punya visi dan misi untuk Pemilu 2019. Jangan cuma yang penting dapat atau menang, tapi yang penting tanggung jawabnya," ujarnya.

"Misi bagaimana membawa negara untuk lima tahun ke depan. Itu jangan main-main. Ini urusan negara, urusan masa depan," tambah SBY mengakhiri. **


Ikuti Terus Pelitariau.com

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER