PELITARIAU, Pelalawan- Pemdakab Pelalawan melalui Kepala Dinas Kesejahtraan (Diskesos) Pelalawan mencatat sebanyak 2.410 unit rumah, masjid/mushollah 9 unit, sekolah 9 unit, terendam banjir.
" Sejauh ini Pemkab telah mulai menyalurkan bantuan sembako terhadap masyarakat yang terkena dampak banjir,".
Kepala Dinas Kesejahtraan (Diskesos) Pelalawan MD Rizal, Saat dikonfirmasi Pelitariau.com Selasa (16/02/2016) melalui telpon selulernya mengatakan, akibat dari bencana banci diwilayah pelalawan saat ini terdata sebanyak 2.410 unit rumah, masjid/mushollah 9 unit, sekolah 9 unit, terendam banjir.
" Untuk Kelurahan Pelalawan tercatat 450 rumah untuk 450 kk, sedangkan Desa Sering Induk 282 kk/rumah. Dan di Desa Sering (Jembatan Kerinci) 131 kk/rumah, Desa Tolam-Pelalawan 300 kk/rumah, Desa Ransang, 195 kk/rumah, Desa Sungai Arah mencapai 315 kk," ujar MD Rizal.
Sedangkan untuk Totalnya ada sekita 1673 kk/rumah, ditambah Kelurahan Langam, 451 rumah/ kk Desa Rantaui Baru 191 rumah/ kk, Dan untuk sejauh ini banjir telah merendam 2.410 Rumah/KK, fasiltas umum lainya semisal Masjid/Mushollah 9 unit, Sekolah 9 unit diwilayah Kabupaten Pelalawan.
Sementara itu, untuk dipangkalan kerinci tepatnya di Kualo Terusan Bawah 95 rumah/kk serta fasilitas umum seperti Masjid/Mushollah 9 unit, Sekolah 9 unit.
Dan untuk pemberian bantuan kepada masyarakat yang terkena banjir disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat khususnya sesuai dengan Perbup nomor 298 tahun 2016, dimana yang dibunyikantentang penetapan status siaga darurat penenggulangan bencana banjir dan lonsor di Kabupaten Pelalawan tahun 2016, Ungkap MD Rizal.***