PELITARIAU, Tembilahan- Pihak Perusahaan Listrik Negara (PLN) Rayon Tembilahan berjanji akan penuhi tuntutan puluhan masa HMI yang melaukan aksi demonstrasi di kantor PLN Tembilahan Jalan Gunung Daek Tembilahan. Rabu (20/1).
Adapun tuntutan massa kepada pihak PLN untuk mengevaluasi penambahan mesin pembangkit listrik yang sampai saat ini masih belum normal. Selain itu, PLN juga dituntut untuk melakukan auditan secara administrasi karena diduga terjadi praktik Korupsi, Kolusi dan Nepotismen (KKN) dan beberapa tuntutan lainnya.
Asisten Manajer PLN Area Rengat Arif Supriadi didampingi pelaksana Tugas Harian (Plh) Manajer PLN Rayon Tembilahan Sitompul bersepakat untuk menyetujui dan menandatangani tuntutan massa secara terlampir di atas matrai 6000.
“untuk pemadaman mulai hari ini sudah tidak ada pemadaman lagi dan Kami berusaha melakukan apa yang diinginkannya masa sesuai aturan yang ada, artinya kami siap menindaklanjuti kasus yang masa tuntut,” kata Arif.***Bud