Kanal

Kapolda Janji Akan Tindak Tegas Oknum Polisi Yang Memukul Wartawan

PELITARIAU, Pekanbaru- Tiga orang perwira tinggi dari ke Polisian daerah (Polda) Riau mengunjungi mengunjung Zuhdi Febrianto Wartawan media online liputan Pekanbaru di Rumah sakit (Rs) Syafira. Kedatangan pejabat teras Polda Riau itu dengan maksud menyampaikan permohonan maaf atas prilaku anak buahnya yang sudah memukul Wartawan (Zuhdi,red) saat sedang liputan berita.

Wartawan korban pengeroyokan oleh oknum polisi, terjadi di luar pagar gedung gelanggang remaja Pekanbaru Sabtu (5/12) saat kongres Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) berlangsung. Diketahui saat itu wartawan sedang mengambil gambar tiba-tiba oknum polisi melarang dan meminta hanponme Camera milik wartawan yang digunakan untuk mengambil gambar.

Perdebatan terjadi antara wartawan dan oknum polisi namun, tiba-tiba oknum polisi main hakim sendiri dengan memukul Zuhdi yang sedang liputan berita, sontak saja gerombolan oknum polisi yang bertugas saat itu ikut serta memukul dengan membulan-bulani wartawan yang berbadan kecil itu.

Tiga pejabat Polda Riau yang datang menjenguk wartawan korban pengeroyokan oleh oknum polisi diantaranya Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Drs Aries Syarief Hidayat, Dir Sabara Polda Riau Kombes Tumpal Manik pada Minggu (6/12) pagi sekitar pukul 09.00 WIB dan kemudian menyusul Kabid Humas Polda Riau AKBP Guntur Aryo Tejo pada pukul 14.02 WIB. Tiga pejabat Polisi itu mengunjung kamar perawatan Zuhdi, saat itu terlihat Zuhdi terbaring lemas sedang menjalani perawatan sejak hari ini, Zuhdi terbaring lemas diatas tempat tidur ruang perawatan Rs Syafira kamar 311.

"Saya mewakili Kapolda Riau cuma bisa mengucapkan permintaa maaf, ini tindakan yang sangat kita sesali dan tidak terpuji, Kapolda konsisten akan menindak oknum polisi yang melakukan hal tidak terpuji ini," ungkap Kabid Humas Polda Riau AKBP Guntur Aryo Tejo, kepada pelitariau.com didepan Zuhdi (wartawan korban pemukulan oknum polisi,red).

Tindakan yang semena-mena dengan main hakim sendiri jelas sudah melanggar ketentuan, Kapolda menyesalkan sikap oknum polisi tersebut dan berjanji akan tetap melakukan proses. "Masih banyak yang mau jadi polisi, saya meminta maaf atas perlakuan yang tidak terpuji dari anggotanya saya," ungkapnya.**ops.


Ikuti Terus Pelitariau.com

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER