Kanal

Miris! Di Hari Anak Nasional, Justru Ada Anak yang Meninggal Akibat Asap

PELITARIAU, Pekanbaru- Pada rabu (21/10) ada seorang anak berumur 9 tahun telah meninggal dunia diduga kuat akibat kabut asap, Menurut Heri Wiria (ayah Korban), anak pertamanya itu pertama kali mengeluh lemas dan tidak enak badan, Kemudian luthfi nama anaknya (9) di istirahatkan oleh orang tuanya di rumah yang berada di Gg. Nikmat, Jalan Pangeran Hidayat, Pekanbaru.

Ungkap Pamannya Wandi, sampai pukul 19.00 WIB Luthfi masih sadar namun badannya semakin lemas, Luthfi Aerli (9) yang diduga kuat meninggal akibat asap, tidak pernah punya riwayat penyakit sebelumnya. Ayahnya, Heri Wiria menyatakan anaknya itu sejak lahir tidak punya penyakit akut yang berpotensi sebabkan kematian.

"Anak saya itu fisiknya cenderung lebih tahan terhadap penyakit ketimbang anak-anak yang lain seumurannya, keluarga sangat terpukul dengan kepergian Luthfi yang mendadak ini," ujar Heri sambil menahan tangis atas kepergian putra sulungnya, sambungnya lagi "Saat Jam 12 malam itu dia terbangun dan muntah-muntah. Semua makanan yang dia makan keluar semua dan ia sulit bernafas. Karena panik langsung kami bawa ke Rumah Sakit Santa Maria karena paling dekat dari rumah," ungkap ayahnya.

Setelah dibawa ke RS Santa Maria, kondisi Luthfi semakin memburuk pada pukul 05.00 WIB subuh, akhirnya Luthfi menghembuskan nafas terakhirnya (meninggal dunia)

Setelah itu Jenazah Almarhum Luthfi dibawa dan disemayamkan di rumah duka Jalan Pangeran Hidayat Gg Nikmat. Sanak keluarga, tetangga dan teman-teman keluarga Heri masih berdatangan untuk sampaikan duka cita.

"Luthfi disemayamkan di rumah neneknya karena kalau di rumah ayahnya itu jalan ke sana terlalu sempit dan kecil sehingga tidak sampai muat banyak orang," ujar Wandi kepada pelitariau.com

Kemudian Almarhum luthfi dikebumikan soreharinya seusai shalat asar di TPU Air hitam Akap.***osp


Ikuti Terus Pelitariau.com

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER