Kanal

Intansi Terkait Diminta Beri Sanksi Kepada Maneger Hotel Mulia

PELITARIAU, Bagansiapiapi- Banyaknya perhotelan yang berada di Kota Bagansiapiapi tidak melengkapi fasilitasnya dengan arah penunjuk kiblat dan sejadah sholat. Sebab, hal tersebut  merupakan kebutuhan yang sangat mendasar bagi tamu yang beragama Islam.

Untuk itu, kepada Intansi yang terkait diminta memberikan sanksi kepada Maneger Hotel Mulia yang terletak di Jalan Perdagangan, Kelurahan Bagan Kota, Kecamatan Bangko, tidak memiliki petunjuk arah kiblat dan sejadah sholat," kata salah seorang pengujung Hotel, Hermanto kepada pelitariau.com, Sabtu (26/9).  

Dikatakannya, justru di hotel di beberapa negara lain yang bukan mayoritas muslim, penunjuk kiblat ada di kamar. Ini kan aneh, bagaimana mungkin mereka bisa memahami urgensi dan fundamentalnya persoalan ini, sementara di sini justru tidak tidak memiliki petunjuk arah kiblat dan sejadah sholat.

"Padahal penunjuk arah kiblat dikamar maupun sejadah sholat sama sekali tidak memerlukan biaya besar, mengapa di Hotel Mulia ini tidak ada, sama sekali arah kiblat dan sejadah sholat," ucap Hermanto.

Dikatakannya, dengan adanya arah kiblat didalam kamar tidak saja akan memberi pesan bahwa pengelola hotel menghormati umat Islam dan ajaran agama yang dianutnya, tetapi juga merupakan perwujudan komitmen mereka untuk memberikan pelayanan terbaik kepada tamu dan konsumennya, sebagaimana selalu mereka nyatakan dalam promosi-promosinya.

Tambah Hermanto, sejak berdirinya Hotel di Bagansiapiapi, kecamatan Bangko kabupaten Rokan Hilir, hampir berusia 2 tahun hingga sekarang belum tersedia tulisan kiblat dengan bangunan 5 lantai," pungkasnya.***Jr


Ikuti Terus Pelitariau.com

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER