PELITARIAU, Rengat – Belum adanya ketersediaan Bahan Bakar Minyak Umum (BBM) non subsidi di SPBU Pematangreba Kecamatan Rengatabarat Kabuaten Indragiri Hulu (Inhu) Riau, pihak pengelola SPBU dengan nomor No.14.293.656. mengaku masih melayani penjualan BBM bersubsidi untuk kendaraan Mobil dinas (Mobdin) milik pemrintah atau plat merah.
Penanggung jawab yang dutugaskan oleh pemilik SPBU Pematangreba adalah H Hendri kepada pelitariau.com Jum,at (23/1) mengaku kalau pihaknya akan secepat mungkin menyelesaikan pengerjaan pembangunan tangki BBM untuk jenis non subsidi`
"Kita masih layani mobil pemerintah beli BBM bersubsidi, sebab kita belum ada tangki untuk BBm non subsidi, kedepan kita tidak lagi menjual BBM bersubsidi kepada mobil pemerintah atau mobil plat merah," kata Hendri.
Pengerjaan tangki untuk BBM pertamax di SPBU Pematangreba kata Hendrisudah mulai terlaksanakan dan secepatnya akan diselesaikan.
Hendri menjelaskan, Pengerjaan tanki pertamax tersebut baru-baru ini dilakukan olehnya di karenakan lebih banyak penggunaan BBM jenis premium dan solar subsidi yang dibutuhkan masyarakat.
Dalam pembuatan tanki BBM non subsidi jenis pertamax belum diketahui pasti berapa biaya yang dibutuhkan namun, menurutnya dana yang akan dibutuhkan untuk tanki minyak saja memakan biaya senilai Rp 70 juta.
Hendri berjanji, kalau pihaknya akan cepatnya menyelesaikan pengerjaan pembangunan pompa dan tanki BBm non subsidi agar kendara motor milik pemerintah daerah Kabupaten Inhu tidak mengisi BBM bersubsidi di pompa pengisian atau pompa penjualan BBM.
"Setelah pompa BBM non subsisi seperti jenis pertamax selesai, kami akan awasi maksimal mobil plat merah beli BBM bersubsidi," jelasnya.***
Penulis : Chandra Hasibuan
Pengakuan Pengelola SPBU Pematangreba Jual BBM Bersubsidi ke Mobil Plat Merah
Ikuti Terus Pelitariau.com