Kanal

Belum Sehari Dibuka, Pendaftar Kartu Pra Kerja Tembus 1,4 Juta

PELITARIAU, Jakarta - Program Kartu Pra Kerja cukup banyak diminati oleh masyarakat. Hingga Minggu (12/4) pukul 16.00 WIB atau 21 jam setelah pendaftaran dibuka, data mencatat jumlah pendaftar yang melakukan registrasi tembus 1,4 juta atau tepatnya 1.432.133 orang.

Sementara itu, para pendaftar yang sudah melakukan verifikasi email sebanyak 1.063.028 (73,85 persen), yang sudah melalui verifikasi NIK sebanyak 624.090 (43,65 persen), dan yang sudah mengambil program pelatihan atau join batch sebanyak 77.834 (5,43 persen).


Ketua Komite Cipta Kerja Airlangga Hartarto tak menyangkal, antusias masyarakat memang sangat tinggi terhadap program Kartu Pra Kerja. 

“Kami melihat antusiasme ini sebagai refleksi dari ekspektasi publik yang sangat tinggi terhadap program Kartu Pra Kerja,” ujar Airlangga melalui keterangan resmi yang diterima kumparan, Senin (13/4). 

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian itu melanjutkan, sejak dirilis pada tanggal 20 Maret 2020, website resmi www.prakerja.go.id telah dikunjungi 2,4 juta unique visitors hingga hari ini. Khusus kemarin, pada saat pembukaan pendaftaran tahap pertama, ada lebih dari 1,1 juta visitors baru.

Sebagai tindak lanjut dan respons dari tingginya minat masyarakat itu, pihaknya mengklaim, saat ini terus akan memastikan kapasitas dari sistem Kartu Pra Kerja. Baik itu serverfront-end dan back-end system agar mampu melayani dengan baik. Di samping itu, keamanan data dan server dari serangan juga tentu menjadi fokus perhatian.

“Dari total yang telah registrasi sebanyak 1,4 juta itu, pernah dalam 1 menit, pendaftar Kartu Pra Kerja mencapai 80 ribu orang pada saat yang bersamaan, sehingga kapasitas server akhirnya ditingkatkan,” tegas Airlangga.

Beberapa hal teknis menjadi catatan dan terus mengalami perbaikan, seperti verifikasi email, unggah foto, kapasitas server dari Kementerian terkait untuk melayani request API dari server Pra Kerja, hingga penyediaan fasilitas Call Center.

Kartu Pra Kerja Jokowi resmi diluncurkan Sabtu, 11 April 2020 pukul 19.00 WIB oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, selaku Ketua Komite Cipta Kerja, yang dihadiri oleh Kepala Staf Presiden, Menteri Ketenagakerjaan dan Menteri Perindustrian. **Prc5

sumber: kumparan.com


Ikuti Terus Pelitariau.com

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER