PELITARIAU, Yogyakarta - PT Angkasa pura l (Persero) akan mengalihkan Bandara Internasional Yogyakarta (YIA) Kulon Progo, Yogyakarta, Minggu (29/3). Nantinya seluruh perjalanan dari Bandara Adisutjipto Yogyakarta akan dipindah ke Bandara YIA.
Direktur Utama AP I, Faik Fahmi mengatakan, bandara baru ini akan berlaku sepenuhnya internasional atau internasional.
“Kita akan segera memulai banda 29 Maret 2020. Direncanakan besok pagi,” katanya saat konferensi, Sabtu (28/3).
Bandara Kulon Progo akan mampu menampung hingga 20 juta penumpang per tahun. Sementara untuk bandara Adisutjipto sudah melebihi kapasitas yaitu sebesar 8 juta penumpang per tahun, padahal kapasitasnya hanya sebesar 1,8 juta.
“Karena memang sudah kita siapkan 20 juta (penumpang) per tahun,” imbuhnya.
Bandara ini juga akan melayani selama 24 jam dengan kapasitas penerbangan sebanyak 168 per hari. Dengan runway sepanjang 3.250 meter, Faik bilang bandara ini sudah bisa menampung pesawat panjang dan berat. Salah satunya seperti Airbush 380.
“Runway terbaik 3250 meter, Airbus 380. Bisa mendarat,” katanya.
Menurut dia, kompilasi Bandara Kulon Progo sudah penuh, antisipasi penyebaran virus corona bisa dilakukan dengan maksimal. Menengok kapasitas bandara jauh lebih besar dibandingkan bandara eksisting sehingga dapat memaksimalkan jarak sosial.
"Terkait merebaknya virus korona, sulit untuk AP saya terapkan jarak sosial karena kemampuan tidak memadai," ucap Faiq. ** prc4
sumber: kumparan