Kanal

Warga Desak Pemkab Inhu Subsidi Operasional Pesawat Rute Rengat Batam

PELITARIAU, Inhu - Setelah membaca pemberitaan di Publik baik melalui Media Online paska dibukanya rute penerbangan Rengat Batam dan sebaliknya Batam Rengat di Bandara Japura batas waktu 12 Juni 2019 akan dihentikan oleh Maskapai Penerbangan Group Lion Air sebagai Pemerhati Penerbangan minta Pemda harus Peduli dan harus mengambil langkah langkah kongkrit bagaimana bandara japura tetap eksis mengudara.

Salah satu jalan keluarnya agar penerbangan Rute Rengat Batam atau Batam Rengat di Bandar Udara Japura ini bisa bertahan "'Harus Disubsidi Pemda" tentunya kerjasama Pemda dengan Perusahaan sangat diharapkan untuk terpenuhinya biaya operasional Maskapai Penerbangan Wings Air ini untuk melayani selama 4 kali penerbangan seminggu dari jumlah perusahaan yang ada di Inhu, baik sector perkebunan, maupun sektor migas dan ESDM, kata Tokoh Masyarakat Inhu, H Ardi Chan ST MT, Senin (10/6) di Pematang Reba.

Sebagai Pemerhati Penerbangan di Kab Inhu langkah tersebut sudah disampaikan dari dulu sewaktu masih dia menjabat sebagai Kabid Dinas Pertambagan Kab Inhu, cara inilah yang di harapkan oleh pihak maskapai Wings Air.

Lanjut Ardi, Jadi ilustrasinya seperti ini, dari daya tampung pesawat untuk rute Rengat Batam adalah 75 orang apabila dari hitungan impas atau break even point dari penerbangan itu adalah 50 % atau 35 orang penumpang maka pihak wings air mengharapkan untuk setiap  penerbangan jumlah  33 penumpang itu bisa di jamin operasionalnya agar tetap bisa terbang oleh pihak pemda, dan sisa yang 50 % nya di jual kepada masyarakat.

"Dengan demikian maka biaya operasional pesawat bisa tertutupi dan biaya untuk pembayaran tiket yang 35 penumpang tersebut bisa di dapatkan dari pihak pemda dan perusahaan perusahaan yang ada di sekitar kab inhu dan di kembalikan dalam bentuk tiket pesawat yang dapat di gunakan oleh ASN Pemda dan karyawan perusahaan untuk terbang dalam rangka perjalanan dinas atau bisnis," jelasnya.

Kabandara Japura Capten Pilot Muhammad Kurniawan saat dikonfirmasi diruang kerjanya menambahkan die tetap optimis, Insya Allah doa kan agar Bandara Kebanggaan masyarakat Inhu akan tetap bertahan melayani kebutuhan transportasi udara dengan Pesawat Wings Air.

Kami sangat membutuhkan dukungan semangat dan partisipasi aktif seluruh masyarakat Inhu pada umumnya dan jajaran Pemda dan partisipasi pihak perusahaan di daerah ini pada khususnya agar penerbangan dari dan ke Bandara Japura Rengat masih bisa bertahan.

"Kedepan seandainya tetap lancar tanpa ada kendala target penumpang memenuhi kebutuhan operasional pesawat tentunya akan kita upayakan semakin banyak lagi rute penerbangan di Bandara Japura selain rute Rengat Batam seperti rute Rengat Padang, Rengat Medan, Rengat Jambi, Rengat Palembang dan Rengat Jakarta, pungkas Kabandara, Iwan.**


Ikuti Terus Pelitariau.com

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER