PELITARIAU, Pekanbaru - Keberadaan Forum Pemred Riau (FPR) yang digagas tahun 2013 di Provinsi Riau oleh sejumlah tokoh Pers Riau, exsistiensinya didukung penuh oleh Gubernur Riau (Gubri) Arsadjuliandi Rahman. Pembahasan sebuah isu oleh FPR, kesimpulan hasil diskusi yang dilakukan oleh para pemimpin redaksi media masa di Riau, bisa disumbangkan kepada pemerintah untuk kemajuan pembangunan.
Demikian disampaikan Gubri Arsadjuliandi Rahman ketika pengurus FPR dan Panitia pelaksana (Panpel) pengukuhan dan diskusi melakukan audinesi Jum,at (13/10/2017) dikediaman Gubri jalan di Ponogoro I, dalam audiensi tersebut Panpel juga mengkonfirmasi kehadiranya sebagai narasumber dalam diskusi Pilkada Riau 2018 dengan tema "Managing Riau," diskusi perdana yang ditaja FPR pada Senin 23 Oktober 2017 di Gedung Dangmerdu.
Eksisnya FPR sejak tahun 2013 dengan ketua pertama adalah Yanto Budiman Situmean dengan sekretaris Taufiq Hidayat alias Atan Lasak dan Bendahara adalah Novrizon Burman. Hasil musyawarah pada pertengahan 2017 kemarin berhasil melahirkan pengurus priode ke dua.
"Forum ini (FPR,red) sebenarnya sangat bagus, forum pemred ini harus diakui exsistiensinya, hasil diskusi yang dilakukan bisa menjadi bahan masukan untuk kemajuan pembangunan di Riau," kata Gubri.
Hadir dalam pertemuan FPR dengan Gubri diantaranya salah satu penggagas berdirinya FPR pada tahun 2013 Tun Akhyar, ketua FPR Yuki Chandra, Sekretaris FPR Luzi Diamanda, Ketua Panpel pengukuhan FPR Zulpen Zuhri dan sejumlah panitia lainnya seperti Harijal Jalin dan Munazlen Nazir.
"Audiensi Panpel pengukuhan FPR dengan Gubri merupakan rangkaian persiapan pengukuhan dan persiapan diskusi yang ditaja oleh FPR," kata ketua Panpel Zulpen Zuhri.
Dijelaskannya, dalam diskusi Forum Pemred Riau dengan teman Managing Riau, narasumber utama teridiri dari tokoh dan putra terbaik Riau yang sudah menyatakan diri untuk ikut bertarung di Pilkada Riau, diantaranya H Arsadjuliadi Rahman (Gubri), HM Lukman Edy (Anggota DPR RI) , HM Harris (Bupati Pelalawan), Syamsuar (Bupati Siak), Insiawati Ayus (anggota DPD RI), H Ahmad (mantan bupati Rohul) Syamsurizal (mantan Bupati Bengkalias) Edy Tanjung (anggota DPR RI) dan H Yopi Arianto (Bupati Inhu).
Selain Gubri Andi Rahman, sejumlah narasumber lain sudah menyatakan siap untuk hadir dalam acara diskusi Forum Pemred Riau dan menjadi pemateri. "Hasil diskusi Managing Riau dengan kesimpulan dan mengelola riau masa kini dan riau masa depan, akan di sosialisasikan kepada masyarakat Riau melalui media masa yang ada di Riau," jelasnya.
Semantara itu, salah satu penggagas berdirinya FPR Tun Akhyar mengharapkan, kehadiran Gubri dalam pengukuhan pengurus FPR dan diskusi sebagai bentuk dukungan pemerintah terhadap pelaksanan Demokrasi dan kebebasan pers di Riau. "Pada prinsifnya Gubri mendukung keberadaan FPR, masukan dan sumbangsih exsistiensi pak Andi sangat dibutuhkan," jelasnya. **fpr/ram