PELITARIAU, Rengat-Warga desa Pasir Keranji Kec. Pasir Penyu Inhu dibuat geger oleh adanya penemuan sesosok mayat tewas mengenaskan disekitar desanya. Korban yang diduga dibunuh tersebut ditemukan mengapung dipinggiran sungai Indragiri sekitar pukul 16.00 wib, Sabtu (1/11) lalu.
Di tubuh korban terdapat puluhan bekas tusukan dan irisan senjata tajam. Terakhir korban dikenal sebagai tukang pijat warga desa Kampung Pulau, Kecamatan Rengat Abdul Rahman (50).
Kapolres Inhu AKBP Aris Prasetya Indaryanto melalui Kasubag Humas Polres Inhu Ipda.Yarmen Djambak Minggu (2/11) menjelaskan saat ditemukan kondisi tubuh korban mengapung di atas air dengan wajah tertutup dibalut lakban warna hitam.
"Diduga almarhum merupakan korban pembunuhan yang dibuang ke sungai. Yang jelas saat ditemukan, korban memakai cincin emas di jari kanan. Wajah korban dibalut dengan lakban warna hitam. Di kaki kanan bagian betis korban ditemukan lebih kurang 10 irisan senjata tajam, serta ada tusukan di bagian paha kanan korban," ujarnya.
Diungkapkannya, dari hasil pemeriksaan sementara terhadap saksi-saksi, pada Kamis (30/10) sekitar pukul 14.00 WIB korban izin kepada istrinya pergi mengurut orang, namun korban tidak menyebutkan tujuannya.
"Korban pergi dari rumah menggunakan sepeda motor Supra X BM 5561 VD. Sejak Kamis sore itu, korban tidak pulang ke rumah, dan terakhir diketahui jasadnya ditemukan di Sungai Pasir Keranji," ungkapnya.
Ditambahkannya, pihak Kepolisian langsung membawa jasad korban ke RSUD Indrasari Rengat guna dilakukan visum, untuk kemudian jasad korban dibawa pihak keluarga ke rumah duka. (cr. rio)
Editorial: Rio Ahmad